skip to main content

POTENSI PENCEMARAN TIMBAL (Pb) DAN KADIUM (Cd) BERDASARKAN ANALISIS FAKTOR PENGKAYAAN DAN FAKTOR KONTAMINASI DI PERAIRAN TELUK JEPARA

Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 18 Oct 2022; Revised: 15 Dec 2022; Accepted: 31 Dec 2022; Published: 1 Apr 2023.
Open Access Copyright (c) 2023 Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES) under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract
Logam berat Pb dan Cd di sepanjang pesisir Teluk Jepara, Jawa Tengah bersumber dari limbah domestik dan industri yang ada di sekitarnya. Logam berat yang larut ke dalam badan perairan akan berasosiasi dengan bahan tersuspensi dan mengendap di dasar perairan. Masuknya pencemar ke badan perairan dapat menyebabkan kualitas perairan mengalami degradasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi cemaran logam berat berdasarkan faktor pengkayaan dan faktor kontaminasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2019 di perairan Teluk Jepara, Jawa Tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Analisis data yang digunakan meliputi uji komparasi dengan One-way Anova dan uji regresi linear. Analisis kandungan logam berat pada sampel menggunakan Atomic Absorbtion Spectrophotometer (AAS) sesuai SNI. Hasil penelitian menunjukkan nilai logam berat di air telah tercemar oleh timbal (Pb) berdasarkan baku mutu KepMen LH tahun 2014. Untuk logam berat Cd masih berada pada kategori normal. Pada sedimen nilai logam berat tinggi namun masih berada di bawah baku mutu menurut ketetapan Australian and New Zealand Environment and Conservation Council(ANZECC) tahun 2000. Tidak adanya input antropogenik, namun mengindikasikan adanya kontaminasi tingkat rendah yang dapat memicu resiko ekologis terhadap lingkungan.
Fulltext View|Download
Keywords: Timbal (Pb); Kadmium (Cd); Sedimen,;Pengkayaan; Kontaminasi.

Article Metrics:

  1. Ali, H., E. Khan dan M. A Sajad. 2013. Phytoremidiation of Heavy Metals - Concepts and Application. Chemospere.91:869 – 881
  2. Hakanson L. 1979. An Ecological Risk Index for Aquatic Pollution Control: A Sedimentological Approach, Water Research. 975-1001
  3. Harikumar, P.S dan Jisha, T.S. 2010. Distribution Pattern of Trace Metal Pollutants in the Sediments of an Urban Wetland in the Southwest Coast India.2(5):840-850
  4. Hermawan, I. 2019. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitati dan Mixed Method. Jakarta. Hidayatul Quran.188 hlm
  5. Mulyaningsih T. R dan S. Suprapti.2012. Distribusi Logam Berat dalam Sedimen Daerah Aliran Sungai Ciujung Banten. Jurnal Teknologi Reaktor Nuklir. 14(3):157-169
  6. Partogi, M.A., P. W. Purnomo dan Suryanti. 2014. Distribusi Logam Berat Timbal (Pb) dan Kadmium (Cd) di Sedimen, Air dan Bivalvia di Lingkungan Muara Sungai Wiso Jepara. Diponegoro Journal Maquares. 3(4):92-101
  7. Siregar, Y.I dan J. Edward. 2010. Faktor Konsentrasi Pb, Cd, Cu, Ni, Zn dalam Sedimen Perairan Pesisir Kota Dumai. Maspari Journal. 1 : 1-10
  8. Sutherland, R. A. 2000. Bed Sediment-Associated Trace Metals in a Urban Stream, Oahu, Hawaii. Environmental Geology. 39(6): 611 -627
  9. Turekian, K. K dan K. H. Wedephol. 1961. Distribtion of Elements in Some Major Units of the Earth Crust. Geological Society o America Buletin. 72: 175-192
  10. Wardani, D. A. K., N. K. Dewi dan N. R. Utami. 2014. Akumulasi Logam Berat Timbal (Pb) pada Daging Kerang Hijau (Perna viridis) di Muara Sungai Banjir Kanal Barat Semarang

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.