skip to main content

Analisis Konsentrasi Limbah Rumah Pemotongan Unggas (RPU) terhadap Pertumbuhan dan Indeks Fisiologi Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Skala Laboratorium Concentration of Poultry Slaughterhouse Waste on Growth and Physiology Index of Tilapia (Oreochromis niloticus) in Laboratory Scale

1Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Departemen Sumberdaya Akuatik, Indonesia

2Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 12 Jun 2020; Published: 12 Jun 2020.
Open Access Copyright (c) 2020 Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES) under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

ABSTRAK

Pertumbuhan ikan tergantung dari kondisi perairan tempat hidupnya. Limbah dari aktivitas pemotongan unggas yang dibuang berpotensi mencemari perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh limbah Rumah Pemotongan Unggas (RPU) terhadap pertumbuhan dan indeks fisiologi Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2018 – Januari 2019. Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan pola Rancangan Acak Lengkap (RAL). Air limbah RPU diambil di rumah pemotongan ayam Tembalang. Teknik pengambilan data dilakukan dengan cara observasi langsung. Rancangan percobaan penelitian ini menggunakan Ikan Nila dengan bobot 2 – 3 gr, diuji selama 28 hari menggunakan konsentrasi limbah berturut-turut 0% v/v, 10% v/v, 20% v/v, 30% v/v, dan 40% v/v dari nilai LC50 – 96 Jam sebesar 129,865 ml/. Parameter yang dianalisis meliputi pertumbuhan biomassa mutlak, indeks fisiologi, dan kualitas air yang terdiri dari DO, pH, dan temperatur. Hasil pengujian limbah RPU terhadap pertumbuhan Ikan Nila menunjukkan rata-rata pertumbuhan berat ikan tertinggi ada pada konsentrasi D (12,986 ml/l), yaitu 4,71 gram, dan pertumbuhan terendah pada konsentrasi A (51,946 ml/l), yaitu 1,51 gram. Hasil pengujian limbah RPU terhadap CF (Condition Factor) yaitu 0 ml/l adalah 3,10; 51,946 ml/l adalah 3,88; 38,959 ml/l adalah 4,02; 25,973 ml/l adalah 2,84; dan 12,986 ml/l adalah 3,09. Hasil LSI berturut-turut yaitu 0 ml/l rata-adalah 1,20; 51,946 ml/l adalah 3,65; 38,959 ml/l adalah 3,06; 25,973 ml/l adalah 2,07; dan 12,986 ml/l adalah 1,41. Hasil GSI (Gonad Somatic Index) berturut-turut yaitu 0 ml/l adalah 0,50 ; 51,946 ml/l adalah 0,20 ; 38,959 ml/l adalah 0,35; 25,973 ml/l adalah 0,35; dan 12,986 ml/l adalah 0,42.

 

ABSTRACT

Fish's growth depends on the water condition of their habitat. Waste in the form of slaughtered poultry slaughtering activities has the potential to pollute the waters. This study aims to determine the effect of Poultry Slaughterhouse Waste on the growth and physiological index of Tilapia (Oreochromis niloticus). The study was conducted in November 2018 - January 2019. The method used was an experimental method with a completely randomized design pattern. Slaughterhouse waste water is taken at Tembalang chicken slaughterhouses. The data collection method uses direct observation. The experimental design of this study was using Tilapia with a weight of 2-3 grams, tested for 28 days using concentrations of waste respectively 0% v/v, 10% v/v, 20% v/v, 30% v/v, and 40% v/v of the LC50 - 96 Hours value of 129,865 ml / L. Parameters analyzed included absolute biomass growth, physiological index, and water quality consisting of DO, pH, and temperature. The results of slaughterhouse waste testing on the growth of Tilapia showed that the highest average weight growth of fish was at concentration D (12,986 ml / l), which was 4,71 gram, and the lowest growth was at concentration A (51,946 ml / l), which was 1,51 gram. The results of slaughterhouse's waste testing on CF (Condition Factor) that is 0 ml / l are 3,10; 51,946 ml / l is 3,88; 38,959 ml / l is 4,02; 25,973 ml / l is 2,84; and 12,986 ml / l is 3,09. The consecutive LSI results, ie 0 ml / l, were 1.20; 51,946 ml / l is 3.65; 38,959 ml / l is 3.06; 25,973 ml / l is 2.07; and 12,986 ml / l is 1.41. The result of GSI (Gonad Somatic Index) in a row that is 0 ml / l is 0.50; 51,946 ml / l is 0.20; 38,959 ml / l is 0.35; 25,973 ml / l is 0.35; and 12,986 ml / l is 0.42.

Fulltext View|Download
Keywords: Limbah RPU; Ikan Nila; Pertumbuhan Biomassa Mutlak; Indeks Fisiologi

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.