EFEKTIVITAS PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT DI PUSKESMAS KECAMATAN DUREN SAWIT KOTA JAKARTA TIMUR TAHUN 2024

Abstract

Pelayanan kesehatan yang efektif di fasilitas kesehatan tingkat pertama, seperti puskesmas, menjadi kebutuhan mendesak bagi masyarakat. Puskesmas merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama dibawah pemerintah provinsi yang memiliki dua upaya utama, yaitu upaya promotif (peningkatan kesehatan) dan upaya preventif (pencegahan penyakit). Dalam 4 tahun terakhir, Puskesmas Kecamatan Duren Sawit merupakan puskesmas dengan jumlah kunjungan pasien per tahun tertinggi yang ada di DKI Jakarta. Akan tetapi, masih terdapat beberapa keluhan dari masyarakat terkait pelayanan yang ada. Hal ini menuntut adanya pelayanan yang tidak hanya cepat, tetapi juga efektif, berkesinambungan, dan mampu memenuhi harapan dan kebutuhan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk mengevaluasi efektivitas pelayanan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan delapan informan utama, yaitu PJ Mutu, petugas pendaftaran, petugas poli umum, petugas poli layanan 24 jam, petugas poli gigi dan mulut, petugas laboratorium, petugas farmasi, dan pasien dari beberapa poli. Dilakukan juga observasi langsung terhadap proses pelayanan dan dokumentasi terhadap fasilitas serta alur pelayanan yang tersedia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan kesehatan di Puskesmas Kecamatan Duren Sawit sudah tergolong efektif. Efektivitas ini dapat dilihat dari beberapa dimensi model SERVQUAL antara lain, dimensi jaminan, daya tanggap, dan bukti fisik. Efektivitas ini ditunjukkan dengan pelaksanaan prosedur pelayanan yang sesuai standar, ketersediaan sarana prasarana yang memadai, serta profesionalisme petugas dalam memberikan layanan. Namun demikian, masih terdapat beberapa kekurangan yang dapat dilihat dari dimensi keandalan, daya tanggap, dan empati. Kekurangan tersebut seperti keterbatasan tenaga medis di waktu sibuk, sistem antrean yang belum optimal, dan hubungan emosional antara petugas dan pasien yang belum terbangun dengan baik. Oleh karena itu, puskesmas perlu terus meningkatkan pelatihan dan pengembangan kapasitas petugas, penambahan jumlah tenaga medis di waktu-waktu padat, optimalisasi waktu tunggu farmasi, perbaikan manajemen antrean, perlu adanya penambahan lahan parkir, dan penguatan komunikasi interpersonal antara petugas dan pasien. Upaya perbaikan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan, memperkuat kepercayaan masyarakat, serta menjaga efektivitas pelayanan kesehatan yang ada di Puskesmas Kecamatan Duren Sawit secara berkelanjutan. Kata kunci : efektivitas, pelayanan kesehatan, Puskesmas, masyarakat, Duren Sawit