BibTex Citation Data :
@article{JMR28266, author = {Hendra Kurniawan and Bambang Yulianto and Ita Riniatsih}, title = {Kondisi Padang Lamun di Perairan Teluk Awur Jepara Terkait dengan Parameter Lingkungan Perairan dan Keberadaan Sampah Makro Plastik}, journal = {Journal of Marine Research}, volume = {10}, number = {1}, year = {2021}, keywords = {Kondisi oseanografi; Padang lamun; Perairan Teluk Awur}, abstract = { Ekosistem padang lamun merupakan salah satu ekosistem di wilayah pesisir yang mempunyai peranan yang penting untuk menjaga kelestarian dan keanekaragaman organisme laut. Kondisi parameter perairan pesisir merupakan faktor penting terhadap kondisi padang lamun yang meliputi kecerahan perairan, pasang surut, arus, gelombang, suhu, salinitas, DO, kadar BOT dan pencemaran. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kondisi oseanografi dan sampah makro plastik terhadap kondisi padang lamun di perairan Teluk Awur Jepara yang dilakukan pada 3 stasiun pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa tipe pasang surut di lokasi pengamatan adalah mixed tide prevailing semi durnal. Kisaran data kecerahan 30-40 cm, kisaran kecepatan arus antara 0,109-0,0154 m/det, tinggi gelombang 0,5-126 cm, suhu 28-30 0 c, salinitas 34-35%, kisaran kadar DO 4,2-4,9 ppm, dan kisaran kadar BOT 9,9-11,9 mg/liter. Kisaran berat sampah yang di temukan 0,08 kg- 1,8 kg di seluruh stasiun. Kisaran prosentase penutupan lamun seluruh stasiun 14,678% - 20,706%, hal ini menunjukan bahwa kondisi padang lamun di perairan Teluk Awur dalam kondisi tidak sehat (>25%). Seagrass ecosystem is one of the ecosystems in coastal areas that has an important role to maintain the sustainability and diversity of marine organisms. The condition of coastal water parameters is an important factor for seagrass conditions including waters brightness, tides, currents, waves, temperature, salinity, DO, BOT levels and pollution. This study aims to look at the effect of oceanographic conditions and macro plastic waste on seagrass conditions in the waters of Teluk Awur Jepara conducted at 3 observation stations. The results showed that the tidal type at the observation site was mixed tide prevailing semi durnal. Brightness data range is 30-40 cm, current speed range is between 0.109-0.0154 m / sec, wave height is 0.5-126 cm, temperature is 28-30 0 c, salinity is 34-35%, DO content range is 44,2-4,9ppm, and the range of BOT levels 9.9-11.9 mg / liter. The range of waste weight found was 0.08 kg - 1.8 kg at all stations. The range of seagrass closure percentage for all stations is 14.678% - 20.706%, this shows that the condition of seagrass in waters of Teluk Awur Jepara is in an unhealthy condition (>25%) . }, issn = {2407-7690}, pages = {29--38} doi = {10.14710/jmr.v10i1.28266}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jmr/article/view/28266} }
Refworks Citation Data :
Ekosistem padang lamun merupakan salah satu ekosistem di wilayah pesisir yang mempunyai peranan yang penting untuk menjaga kelestarian dan keanekaragaman organisme laut. Kondisi parameter perairan pesisir merupakan faktor penting terhadap kondisi padang lamun yang meliputi kecerahan perairan, pasang surut, arus, gelombang, suhu, salinitas, DO, kadar BOT dan pencemaran. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kondisi oseanografi dan sampah makro plastik terhadap kondisi padang lamun di perairan Teluk Awur Jepara yang dilakukan pada 3 stasiun pengamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa tipe pasang surut di lokasi pengamatan adalah mixed tide prevailing semi durnal. Kisaran data kecerahan 30-40 cm, kisaran kecepatan arus antara 0,109-0,0154 m/det, tinggi gelombang 0,5-126 cm, suhu 28-30 0c, salinitas 34-35%, kisaran kadar DO 4,2-4,9 ppm, dan kisaran kadar BOT 9,9-11,9 mg/liter. Kisaran berat sampah yang di temukan 0,08 kg- 1,8 kg di seluruh stasiun. Kisaran prosentase penutupan lamun seluruh stasiun 14,678% - 20,706%, hal ini menunjukan bahwa kondisi padang lamun di perairan Teluk Awur dalam kondisi tidak sehat (>25%).
Seagrass ecosystem is one of the ecosystems in coastal areas that has an important role to maintain the sustainability and diversity of marine organisms. The condition of coastal water parameters is an important factor for seagrass conditions including waters brightness, tides, currents, waves, temperature, salinity, DO, BOT levels and pollution. This study aims to look at the effect of oceanographic conditions and macro plastic waste on seagrass conditions in the waters of Teluk Awur Jepara conducted at 3 observation stations. The results showed that the tidal type at the observation site was mixed tide prevailing semi durnal. Brightness data range is 30-40 cm, current speed range is between 0.109-0.0154 m / sec, wave height is 0.5-126 cm, temperature is 28-30 0c, salinity is 34-35%, DO content range is 44,2-4,9ppm, and the range of BOT levels 9.9-11.9 mg / liter. The range of waste weight found was 0.08 kg - 1.8 kg at all stations. The range of seagrass closure percentage for all stations is 14.678% - 20.706%, this shows that the condition of seagrass in waters of Teluk Awur Jepara is in an unhealthy condition (>25%).
Article Metrics:
Last update: