BibTex Citation Data :
@article{JKTS16387, author = {Adlina Handayanti and Hane Syafarini and Susesno Darsono and Sugiyanto Sugiyanto}, title = {PERENCANAAN SISTEM DRAINASE WILAYAH TAWANG SARI DAN TAWANG MAS SEMARANG BARAT}, journal = {Jurnal Karya Teknik Sipil}, volume = {6}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {Banjir dan Rob; Long Storage; Pompa}, abstract = { Tawang Sari dan Tawang Mas merupakan kawasan pesisir pantai utara di kecamatan Semarang Barat Kota Semarang. Permasalahan banjir dan rob menyebabkan aktivitas masyarakat di kawasan tersebut terganggu. Sistem drainase dianggap sebagai alternatif yang efektif dan efisien untuk menanggulangi permasalahan banjir dan rob. Perencanaan sistem drainase ini meliputi perencanaan long storage, rumah pompa, tanggul dan pintu air. Perhitungan debit banjir rencana menggunakan pemodelan EPA SWMM versi 5.1 untuk periode ulang 10 tahun dan dicek menggunakan HEC-RAS. Dari hasil pemodelan diperoleh debit banjir rencana sebesar 21,63 m 3 /s pada long storage Semarang Indah, 9,01 m 3 /s pada long storage Madukoro dan 15,78 pada long storage Tawang Sari. Dengan hasil debit banjir rencana, long storage Semarang Indah didesain menggunakan 5 pompa berkapasitas 3 m 3 /s dan 2 buah pompa eksisting berkapasitas 0,6 m 3 /s , long storage Madukoro menggunakan 3 pompa berkapasitas 1,2 m 3 /s dan 2 pompa eksisting berkapasitas 0,6 m 3 /s, serta long storage Tawang Sari menggunakan 4 pompa berkapasitas 1,5 m 3 /s. Untuk perencanaan long storage, dimensi disesuaikan dengan kondisi eksisting yaitu 12 m pada Semarang Indah, 5 m pada Madukoro dan 12 m pada Tawang Sari dengan kedalaman 3 m dan ketinggian air dijaga pada kedalaman 2 meter dari dasar kolam. Sedangkan, untuk perencanaan elevasi tanggul dihitung berdasarkan tinggi pasang surut, wave set up, wind set up, sea level rise, dan penurunan tanah di Wilayah Tawang Sari dan Tawang Mas. Berdasarkan hasil perhitungan tanggul Banjir Kanal Barat berada pada elevasi +3,62 m. Pintu air dibuat untuk menutup aliran storage Tawang Sari menuju kali Siangker dan sebaliknya agar terbebas dari pengaruh banjir maupun pasang surut Kali Siangker. }, pages = {194--203} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkts/article/view/16387} }
Refworks Citation Data :
Tawang Sari dan Tawang Mas merupakan kawasan pesisir pantai utara di kecamatan Semarang Barat Kota Semarang. Permasalahan banjir dan rob menyebabkan aktivitas masyarakat di kawasan tersebut terganggu. Sistem drainase dianggap sebagai alternatif yang efektif dan efisien untuk menanggulangi permasalahan banjir dan rob. Perencanaan sistem drainase ini meliputi perencanaan long storage, rumah pompa, tanggul dan pintu air. Perhitungan debit banjir rencana menggunakan pemodelan EPA SWMM versi 5.1 untuk periode ulang 10 tahun dan dicek menggunakan HEC-RAS. Dari hasil pemodelan diperoleh debit banjir rencana sebesar 21,63 m3/s pada long storage Semarang Indah, 9,01 m3/s pada long storage Madukoro dan 15,78 pada long storage Tawang Sari. Dengan hasil debit banjir rencana, long storage Semarang Indah didesain menggunakan 5 pompa berkapasitas 3 m3/s dan 2 buah pompa eksisting berkapasitas 0,6 m3/s , long storage Madukoro menggunakan 3 pompa berkapasitas 1,2 m3/s dan 2 pompa eksisting berkapasitas 0,6 m3/s, serta long storage Tawang Sari menggunakan 4 pompa berkapasitas 1,5 m3/s. Untuk perencanaan long storage, dimensi disesuaikan dengan kondisi eksisting yaitu 12 m pada Semarang Indah, 5 m pada Madukoro dan 12 m pada Tawang Sari dengan kedalaman 3 m dan ketinggian air dijaga pada kedalaman 2 meter dari dasar kolam. Sedangkan, untuk perencanaan elevasi tanggul dihitung berdasarkan tinggi pasang surut, wave set up, wind set up, sea level rise, dan penurunan tanah di Wilayah Tawang Sari dan Tawang Mas. Berdasarkan hasil perhitungan tanggul Banjir Kanal Barat berada pada elevasi +3,62 m. Pintu air dibuat untuk menutup aliran storage Tawang Sari menuju kali Siangker dan sebaliknya agar terbebas dari pengaruh banjir maupun pasang surut Kali Siangker.
Last update: