BibTex Citation Data :
@article{JKM11941, author = {Lintang Langit}, title = {HUBUNGAN KONDISI SANITASI DASAR RUMAH DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS REMBANG 2}, journal = {Jurnal Kesehatan Masyarakat}, volume = {4}, number = {2}, year = {2016}, keywords = {diare, balita, sanitasi dasar rumah}, abstract = { Penyakit diare merupakan masalah kesehatan yang besar di hampir semua negara berkembang termasuk Indonesia karena angka kesakitan dan kematiannya yang relatif tinggi dan dalam waktu yang singkat. Pada tahun 2014 jumlah penderita diare pada balita sebesar 2.441 kasus di Kabupaten Rembang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kondisi sanitasi dasar rumah dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu balita usia 0 – 48 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2 yaitu 2865 balita. Sampel yang diambil sebanyak 71 menggunakan metode proportional random sampling. Analisa data menggunakan uji Chi square dengan taraf signifikansi 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang tidak memenuhi syarat untuk kondisi sarana penyediaan air bersih 47,9% (34), kondisi jamban 36,6% (36), kondisi Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) 46,5% (33), kondisi tempat pembuangan sampah 15,5% (11), dan kualitas makanan minuman 22 (31,0%). Hasil analisis hubungan tiap variabel bebas dengan kejadian diare adalah sebagai berikut : kondisi sarana penyediaan air bersih (p value = 0,001), kondisi jamban (p value = 1,000), kondisi Saluran Pembuangan Air Limbah (p value = 0,000) dan kondisi tempat pembuangan sampah (p value = 0,255). Kesimpulannya ada hubungan antara kondisi sarana penyediaan air bersih dan kondisi Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2. }, issn = {2356-3346}, pages = {160--165} doi = {10.14710/jkm.v4i2.11941}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/view/11941} }
Refworks Citation Data :
Penyakit diare merupakan masalah kesehatan yang besar di hampir semua negara berkembang termasuk Indonesia karena angka kesakitan dan kematiannya yang relatif tinggi dan dalam waktu yang singkat. Pada tahun 2014 jumlah penderita diare pada balita sebesar 2.441 kasus di Kabupaten Rembang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kondisi sanitasi dasar rumah dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu balita usia 0 – 48 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2 yaitu 2865 balita. Sampel yang diambil sebanyak 71 menggunakan metode proportional random sampling. Analisa data menggunakan uji Chi square dengan taraf signifikansi 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang tidak memenuhi syarat untuk kondisi sarana penyediaan air bersih 47,9% (34), kondisi jamban 36,6% (36), kondisi Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) 46,5% (33), kondisi tempat pembuangan sampah 15,5% (11), dan kualitas makanan minuman 22 (31,0%). Hasil analisis hubungan tiap variabel bebas dengan kejadian diare adalah sebagai berikut : kondisi sarana penyediaan air bersih (p value = 0,001), kondisi jamban (p value = 1,000), kondisi Saluran Pembuangan Air Limbah (p value = 0,000) dan kondisi tempat pembuangan sampah (p value = 0,255). Kesimpulannya ada hubungan antara kondisi sarana penyediaan air bersih dan kondisi Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) dengan kejadian diare pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang 2.
Article Metrics:
Last update:
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal Kesehatan Masyarakat (JKM, p-ISSN: 2715-5617, e-ISSN:2356-3346) and Faculty of Public Health, Diponegoro University as the publisher of the journal. Copyright encompasses the rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
JKM journal and Faculty of Public Health, Diponegoro University, the Editors and the Advisory Editorial Board make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in the JKM journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form JKM journal]The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail or scanned document to jkm@live.undip.ac.id.
Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-ISSN: 2356-3346, p-ISSN: 2715-5617) is published by Faculty of Public Health, Universitas Diponegoro, Indonesia, under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats