BibTex Citation Data :
@article{JIP14828, author = {Maria Dwiantari and Amin Kurniawan and Jazimatul Husna}, title = {ANALISIS SWOT TERHADAP PENYEBAB PENURUNAN KUNJUNGAN PEMUSTAKA}, journal = {Jurnal Ilmu Perpustakaan}, volume = {3}, number = {3}, year = {2014}, keywords = {Perpustakaan Umum, Pemustaka, Kunjungan Pemustaka, SWOT}, abstract = { Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui dimensi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dimiliki Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo dalam lingkup penurunan kunjungan pemustaka serta untuk mengetahui Perspektif SWOT penyebab menurunnya kunjungan pemustaka. Desain penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, jenis penelitian deskriptif, dan strategi penelitian studi kasus. Informan dalam penelitian ini sejumlah 12 orang yang terdiri dari 3 tenaga kerja Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo, dan 9 orang pemustaka Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo. Pengambilan informan dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan metode wawancara mendalam, observasi partisipan, teknik dokumentasi, serta metode penggunaan foto dan penelusuran data dari internet. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian bahwa dimensi kekuatan, kelemahan, peluang, serta ancaman berasal dari faktor-faktor internal dan eksternal perpustakaan baik berupa manajemen perpustakaan, sumber daya manusia, koleksi, layanan, anggaran, gedung, perabot, promosi, kerja sama, teknologi informasi, politik, sosial, budaya, demografi, ekonomi, dan penerapan teknologi informasi. Penyebab penurunan paling menonjol dari dimensi ancaman yang berasal dari lingkungan eksternal perpustakaan. Penyebab penurunan kunjungan pemustaka di Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo pada tahun 2012 di antaranya penataan eksterior gedung perpustakaan yang tidak menunjukan identitas perpustakaan; penataan ruangan yang tidak strategis; jumlah petugas perpustakaan yang kurang, tidak ramah, dan tidak responsif membatu pemustaka; tidak memiliki koleksi terbaru, kurangnya koleksi fiksi, pengadaan koleksi hanya subjek tertentu, tidak ada koleksi bukan buku dan jurnal, koleksi yang dimiliki tidak sesuai dengan yang dibutuhkan pemustaka; Tidak memiliki sarana penelusuran ( OPAC) yang memadai dan mudah digunakan; Perkembangan teknologi dan informasi berupa perpustakaan hybrid tidak diterapkan dalam perpustakaan; Promosi yang dilakukan perpustakaan tidak menyeluruh ke semua wilayah Kabupaten Wonosobo dan semua tingkat masyarakat; Meningkatnya pesaing perpustakaan seperti tempat-tempat makan, kafe, warung internet, dan perkembangan pengaksesan internet dalam masyarakat. }, issn = {97980000000}, pages = {21--30} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jip/article/view/14828} }
Refworks Citation Data :
Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui dimensi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dimiliki Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo dalam lingkup penurunan kunjungan pemustaka serta untuk mengetahui Perspektif SWOT penyebab menurunnya kunjungan pemustaka.
Desain penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, jenis penelitian deskriptif, dan strategi penelitian studi kasus. Informan dalam penelitian ini sejumlah 12 orang yang terdiri dari 3 tenaga kerja Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo, dan 9 orang pemustaka Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo. Pengambilan informan dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan metode wawancara mendalam, observasi partisipan, teknik dokumentasi, serta metode penggunaan foto dan penelusuran data dari internet. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan teknik triangulasi.
Hasil penelitian bahwa dimensi kekuatan, kelemahan, peluang, serta ancaman berasal dari faktor-faktor internal dan eksternal perpustakaan baik berupa manajemen perpustakaan, sumber daya manusia, koleksi, layanan, anggaran, gedung, perabot, promosi, kerja sama, teknologi informasi, politik, sosial, budaya, demografi, ekonomi, dan penerapan teknologi informasi. Penyebab penurunan paling menonjol dari dimensi ancaman yang berasal dari lingkungan eksternal perpustakaan. Penyebab penurunan kunjungan pemustaka di Kantor Perpustakaan Kabupaten Wonosobo pada tahun 2012 di antaranya penataan eksterior gedung perpustakaan yang tidak menunjukan identitas perpustakaan; penataan ruangan yang tidak strategis; jumlah petugas perpustakaan yang kurang, tidak ramah, dan tidak responsif membatu pemustaka; tidak memiliki koleksi terbaru, kurangnya koleksi fiksi, pengadaan koleksi hanya subjek tertentu, tidak ada koleksi bukan buku dan jurnal, koleksi yang dimiliki tidak sesuai dengan yang dibutuhkan pemustaka; Tidak memiliki sarana penelusuran (OPAC) yang memadai dan mudah digunakan; Perkembangan teknologi dan informasi berupa perpustakaan hybrid tidak diterapkan dalam perpustakaan; Promosi yang dilakukan perpustakaan tidak menyeluruh ke semua wilayah Kabupaten Wonosobo dan semua tingkat masyarakat; Meningkatnya pesaing perpustakaan seperti tempat-tempat makan, kafe, warung internet, dan perkembangan pengaksesan internet dalam masyarakat.
Last update: