RELEVANSI SUBJEK SITIRAN DALAM SKRIPSI MAHASISWA PROGRAM SARJANA ILMU PERPUSTAKAAN UNDIP (Analisis Sitiran pada Skripsi Program Studi Ilmu Perpustakaan Tahun 2013)

Abstract

Penulisan karya ilmiah tidak terlepas dari penggunaan bahan pustaka sebagai bahan referensi yang dapat dijadikan sebagai bahan rujukan dan landasan untuk mendukung karya ilmiah yang dihasilkan. Sehingga referensi yang digunakan haruslah relevan dengan karya ilmiah yang akan dihasilkan. Analisis sitiran menggambarkan adanya hubungan antara dokumen yang menyitir dengan dokumen yang disitir yang mana keduanya memiliki keterkaitan. Analisis sitiran juga dapat membantu mengidentifikasi sumber informasi para peneliti. Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui subjek apakah yang paling banyak disitir oleh mahasiswa prodi ilmu perpustakaan Undip 2013, untuk mengetahui jenis  koleksi  paling banyak  disitir mahasiswa prodi  ilmu  perpustakaan  Undip tahun 2013, serta untuk mengetahui sejauh mana tingkat relevansi subjek sitiran terhadap skripsi mahasiswa prodi ilmu perpustakaan Undip 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode bibliometrik dengan analisis sitiran. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi. Teori yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  yaitu  teori  tingkat  relevansi  yang  mana tingkat relevansi dibagi menjadi 3 yaitu relevan, relevan marjinal, dan tidak relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek yang paling banyak disitir oleh mahasiswa prodi ilmu perpustakaan Undip 2013 yaitu subjek perpustakaan sebanyak 38%. Untuk jenis koleksi yang paling banyak disitir oleh mahasiswa prodi ilmu perpustakaan Undip 2013 yaitu buku sebanyak 74%. Sedangkan untuk rata-rata persentase notasi klasifikasi subjek sitiran yang relevan terhadap notasi klasifikasi subjek menyitir adalah sebanyak 21%, relevan marjinal sebanyak 23%, dan tidak relevan sebanyak 56%.