skip to main content

Perancangan Strategi Bisnis dengan Menggunakan Matriks SWOT (Studi Kasus: Bank Jateng Pusat Semarang)

*Aditya Bonavasius Purba  -  Program Studi Teknik Industri Universitas Diponegoro, Indonesia
Hery Suliantoro  -  Program Studi Teknik Industri Universitas Diponegoro, Indonesia
Rani Rumita  -  Program Studi Teknik Industri Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Pencapaian pertumbuhan kinerja produk bisnis Bank Jateng masih belum optimal. Hal ini ditandai dengan kredit mengalami kenaikan pertumbuhan pada 2012/2011 namun turun pada 2013/2012, sedangkan DPK (Dana Pihak Ketiga) terus mengalami penurunan pertumbuhan. Diduga hal ini terjadi karena semakin banyaknya bank-bank pesaing di Jawa Tengah yang memiliki modal investasi lebih besar dan jenis layanan produk bisnis lebih menarik, serta belum dimilikinya strategi bisnis yang tepat oleh Bank Jateng. Selama ini, pihak Bank Jateng belum memiliki tool yang digunakan untuk melakukan perencanaan strategis dalam menjalankan bisnisnya, sehingga perencanaan dan target hanya berpatokan kepada performansi Bank Jateng pada tahun sebelumnya.

Penentuan mengenai strategi yang akan digunakan oleh Bank Jateng dilakukan dengan menganalisis lingkungan internal dan eksternal Bank Jateng. Kemudian, mengklasifikasikan hasil analisis tersebut kedalam Matriks SWOT untuk menghasilkan strategi-strategi alternatif. Data untuk penelitian ini diperoleh melalui wawancara secara mendalam dan menyebarkan kuesioner kepada Wakil Kepala Bagian Tim Riset dan Kepala Sub Divisi Pengembangan Pemasaran Bank Jateng Pusat Semarang. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 5 strategi turunan, yaitu Penetrasi Pasar, Pengembangan Pasar, Pengembangan Produk, Diversifikasi Konsentrik, dan Penciutan.

 

 

Abstract

Achievement of Bank Jateng’s business product performance growth is still not optimal. It was characterized by the increasing credit growth in 2012/2011, but fell in 2013/2012, while the third party funds continued to decline. Allegedly, this happens due to the banks competitors increasing number in Central Java that have greater capital investment and more attractive business products services types, as well as the unavailability of right business strategy by Bank Jateng. For this time, Bank Jateng has not had the tools used to carry out strategic planning in running the business, so that targets and plans only stick to Bank Jateng’s previous performance.

The strategy determination is done by analyzing both internal and external Bank Jateng’s environments. Then, classifying those analysis results into SWOT Matrix to generate alternative strategies. Data for this study were obtained by conducting in-depth interviews and distributing questionnaires to the Research Team Deputy Head and Marketing Development Sub Division Head of Bank Jateng Semarang. The result shows there are 5 derivative strategies, which are Market Penetration, Market Development, Product Development, Concentric Diversification, and Retrenchment.

Fulltext View|Download
Keywords: pertumbuhan kinerja; DPK; kredit; Matriks SWOT

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.