skip to main content

USULAN PERENCANAAN PERSEDIAAN MATERIAL GYPSUM DAN COAL DENGAN METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING (MRP) PADA PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA TBK PLANT CIREBON

*Novia Alamanda  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Ary Arvianto  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Abstrak

Persediaan bahan baku adalah bagian penting dalam rantai pasokan suatu perusahaan. Dalam
mengontrol persediaan bahan baku produksi, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant Cirebon
menerapkan metode Min-Max. Namun, berdasarkan data endstock material Gypsum dan Coal
mengalami stockout dan overstock. Hal tersebut mengakibatkan proses produksi terhambat dan
perusahaan perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk melakukan pile up stock. Maka dari itu, perlu
dilakukan usulan perencanaan persediaan bahan baku yang lebih matang untuk material gypsum dan
coal dengan menggunakan metode Material Requirement Planning (MRP) seperti Lot-for-lot (LFL) dan
Economic Order Quantity (EOQ). Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh persediaan yang optimal
sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan biaya yang paling minimum. Dalam penelitian ini,
perhitungan dilakukan secara teoritis dan pendekatan riil berdasarkan ketentuan kuantitas pembelian
perusahaan. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa metode LFL menghasilkan persediaan paling
minimum baik untuk gypsum dan coal, dengan penghematan sebesar 3,50% untuk gypsum dan 0,91%
untuk coal. Dengan demikian, metode LFL dapat diterapkan oleh perusahaan untuk memperoleh biaya
persediaan yang paling minimum dengan jumlah persediaan yang sesuai dengan jumlah kebutuhan
bersih pada periode terkait.

Kata Kunci: Economic Order Quantity, Lot for lot, Lot sizing, MRP, Pengendalian Persediaan

Abstract

Raw material inventory is an important part of a company's supply chain. In controlling the inventory
of production raw materials, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Plant Cirebon applies the Min-Max
method. However, based on endstock data, Gypsum and Coal materials experienced stockouts and
overstock. This results in the production process being hampered and the company needs to incur
additional costs to pile up stock. Therefore, it is necessary to propose a more mature raw material
inventory planning for gypsum and coal materials using Material Requirement Planning (MRP)
methods such as Lot-for-lot (LFL) and Economic Order Quantity (EOQ). This research aims to obtain
optimal inventory according to company needs and the minimum costs. In this study, calculations are
carried out theoretically and a real approach based on the provisions of the company's purchase
quantity. The calculation results show that the LFL method produces the minimum inventory for both
gypsum and coal, with savings of 3.50% for gypsum and 0.91% for coal. Thus, the LFL method can be
applied by companies to obtain the minimum inventory costs with the amount of inventory in accordance
with the amount of net demand in the related period.

Keywords: Economic Order Quantity, Inventory Control, Lot for lot, Lot sizing, MRP

Fulltext View|Download
Keywords: Economic Order Quantity, Inventory Control, Lot for lot, Lot sizing, MRP

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.