BibTex Citation Data :
@article{IEOJ45434, author = {Alfina Putri Anggraini and Arfan Bakhtiar}, title = {PENGOPTIMALAN UKURAN PEMESANAN DAN BIAYA PERSEDIAAN GUDANG MENGGUNAKAN METODE CONTINUOUS REVIEW (STUDI KASUS: WAREHOUSE SPARE PART FARMASI PT XYZ)}, journal = {Industrial Engineering Online Journal}, volume = {13}, number = {3}, year = {2024}, keywords = {ABC-XYZ Classification; Forecasting; Croston's Method; SBA Method; Monte Carlo Simulation; Continuous Review; Stock Accuracy}, abstract = { Abstrak Dalam upaya peningkatan produktivitas, maka perusahaan perlu melakukan perbaikan dan meningkatkan kinerja secara kontinu agar dapat terus bertahan di dunia industri. Dalam proses produksi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu bagaimana meningkatkan kapasitas produksi serta perencanaan dan pengendalian persediaan. Persediaan spare part mesin berguna agar proses produksi tidak terhambat. Untuk mencapai jumlah pemesanan yang ekonomis dan total biaya persediaan yang optimal. Persediaan menjadi sangat penting untuk dikelola agar tujuan efektivitas dan efisiensi perusahaan dapat dicapai. Dalam pengelolaan sistem persediaan sparepart, perusahaan mengalami permasalahan seperti belum optimalnya penggunaan ruang penyimpanan spare part pada gudang karena belum adanya standar peletakkan ataupun pengelompokkan spare part. Permasalahan lain yaitu pada gedung farmasi tersebut sering mengalami kekurangan maupun kelebihan stock karena perencanaan masih dilakukan secara konvensional dan hanya menerapkan maksimal minimal pemesanan spare part. Penelitian ini menggunakan klasifikasi ABC-XYZ, peramalan data intermiten menggunakan metode Croston, SBA, dan Simulasi Monte Carlo, dan Continuous review untuk memperoleh persediaan optimal. Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data sekunder. Hasil dari penelitian yaitu diperoleh dari metode terbaik untuk sparepart terpilih dan setelah dibandingkan dengan kondisi eksisting perusahaan saat ini menunjukkan bahwa total biaya persediaan menggunakan metode continuous review lebih rendah dengan rata-rata penghematan dari sparepart terpilih sebesar 32,25%. Kata kunci: Klasifikasi ABC-XYZ; Peramalan; Metode Croston; Metode SBA; Simulasi Monte Carlo; Continuous review; Stock Accuracy. Abstract In an effort to increase productivity, the company needs to continuously improve its performance and make necessary improvements to survive in the industrial world. In the production process, several factors must be considered, including increasing production capacity and implementing inventory planning and control. Maintaining a useful inventory of machine spare parts is crucial to ensuring smooth production processes, achieving an economical order quantity, and optimizing total inventory cost. Effective inventory management is essential for the company to achieve its effectiveness and efficiency goals. However, the company experiences challenges in managing its spare parts inventory system, such as suboptimal use of warehouse space due to a lack of standardization in the placement or grouping of spare parts. The company faces shortages or excess stock in the pharmaceutical building due to conventional planning and minimum-maximum order policies for spare parts. This research uses the ABC-XYZ classification, intermittent data forecasting using the Croston, SBA, and Monte Carlo methods, and Continuous review. The research utilizes secondary data. The results show that the continuous review method is the best method for managing the selected spare parts and reduces the total inventory cost by an average of 32.25% compared to the company's current existing conditions. Keywords: ABC-XYZ Classification; Forecasting; Croston's Method; SBA Method; Monte Carlo Simulation; Continuous Review; Stock Accuracy }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ieoj/article/view/45434} }
Refworks Citation Data :
Abstrak Dalam upaya peningkatan produktivitas, maka perusahaan perlu melakukan perbaikan danmeningkatkan kinerja secara kontinu agar dapat terus bertahan di dunia industri. Dalam prosesproduksi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu bagaimana meningkatkan kapasitas produksiserta perencanaan dan pengendalian persediaan. Persediaan spare part mesin berguna agar prosesproduksi tidak terhambat. Untuk mencapai jumlah pemesanan yang ekonomis dan total biayapersediaan yang optimal. Persediaan menjadi sangat penting untuk dikelola agar tujuan efektivitas danefisiensi perusahaan dapat dicapai. Dalam pengelolaan sistem persediaan sparepart, perusahaanmengalami permasalahan seperti belum optimalnya penggunaan ruang penyimpanan spare part padagudang karena belum adanya standar peletakkan ataupun pengelompokkan spare part. Permasalahanlain yaitu pada gedung farmasi tersebut sering mengalami kekurangan maupun kelebihan stock karenaperencanaan masih dilakukan secara konvensional dan hanya menerapkan maksimal minimalpemesanan spare part. Penelitian ini menggunakan klasifikasi ABC-XYZ, peramalan data intermitenmenggunakan metode Croston, SBA, dan Simulasi Monte Carlo, dan Continuous review untukmemperoleh persediaan optimal. Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data sekunder. Hasildari penelitian yaitu diperoleh dari metode terbaik untuk sparepart terpilih dan setelah dibandingkandengan kondisi eksisting perusahaan saat ini menunjukkan bahwa total biaya persediaan menggunakanmetode continuous review lebih rendah dengan rata-rata penghematan dari sparepart terpilih sebesar32,25%.
Kata kunci: Klasifikasi ABC-XYZ; Peramalan; Metode Croston; Metode SBA; Simulasi Monte Carlo;Continuous review; Stock Accuracy. Abstract In an effort to increase productivity, the company needs to continuously improve its performance andmake necessary improvements to survive in the industrial world. In the production process, severalfactors must be considered, including increasing production capacity and implementing inventoryplanning and control. Maintaining a useful inventory of machine spare parts is crucial to ensuringsmooth production processes, achieving an economical order quantity, and optimizing total inventorycost. Effective inventory management is essential for the company to achieve its effectiveness andefficiency goals. However, the company experiences challenges in managing its spare parts inventorysystem, such as suboptimal use of warehouse space due to a lack of standardization in the placement orgrouping of spare parts. The company faces shortages or excess stock in the pharmaceutical buildingdue to conventional planning and minimum-maximum order policies for spare parts. This research usesthe ABC-XYZ classification, intermittent data forecasting using the Croston, SBA, and Monte Carlomethods, and Continuous review. The research utilizes secondary data. The results show that the
continuous review method is the best method for managing the selected spare parts and reduces thetotal inventory cost by an average of 32.25% compared to the company's current existing conditions. Keywords: ABC-XYZ Classification; Forecasting; Croston's Method; SBA Method; Monte CarloSimulation; Continuous Review; Stock Accuracy
Last update:
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik - Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Soedarto, SH Tembalang Semarang 50239
Telp / Fax : (024) 7460052
Email : i_engineering@ymail.com