BibTex Citation Data :
@article{IEOJ44645, author = {Hanifa Agustyaningrum}, title = {ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN KARUNG MENGGUNAKAN METODE MIN-MAX (EXISTING), ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ), DAN PERIOD ORDER QUANTITY (POQ) (Studi Kasus PT Pupuk Kaltim)}, journal = {Industrial Engineering Online Journal}, volume = {13}, number = {3}, year = {2024}, keywords = {Inventory control, EOQ, POQ}, abstract = { Abstrak Pengendalian persediaan merupakan suatu kegiatan untuk menentukan tingkat dan komposisi daripada persediaan bahan baku dan barang hasil produksi sehingga perusahaan dapat melindungi kelancaran produksi dengan efektif dan efisien. PT Pupuk Kaltim memiliki kebijakan menggunakan metode Min-Max untuk pengendalian persediaannya. Namun kenyataan terjadi, metode itupun belum diterapkan dengan baik sehingga keadaan yang terjadi berbeda dengan kebijakan yang berlaku. Pada penelitian ini pengendalian persediaan barang dilakukan pada karung kemasan yang diapakai dengan memandingkan hasil aktual perusahaan dengan hasil perhitungan metode Min-max (Existing) perusahaan, Economic Order Quantity (EOQ) serta Period Order Quantity (POQ). Hasilnya menunjukkan Total Cost memiliki jumlah yang lebih besar dibanding jika menerapkan kebijakan yang ada karena besarnya kuantitas pesan melebihi kapasitas gudang yang ada. Metode EOQ dipilih karena Total Cost nya paling sedikit, dan mampu memberikan jumlah persediaan yang efisien sehingga dapat menghindari stockout dan overstock. Kata kunci : Pengendalian persediaan, EOQ, POQ Abstract Inventory control is an activity aimed at determining the level and composition of raw material and finished goods inventory to effectively and efficiently ensure the smoothness of production. PT Pupuk Kaltim has a policy of using the Min-Max method for inventory control. However, in reality, this method has not been implemented effectively, resulting in a discrepancy between the actual situation and the applicable policy. In this study, inventory control of packaged sacks was evaluated by comparing the actual results of the company with the results of calculations using the Min-Max method (the existing method), Economic Order Quantity (EOQ), and Period Order Quantity (POQ). The results show that the Total Cost is higher than if the existing policy were implemented, mainly due to the quantity of orders exceeding the capacity of the available warehouse. The EOQ method was chosen because it has the lowest Total Cost and can provide efficient inventory levels, thus avoiding stockouts and overstocking. Keywords : Inventory control, EOQ, POQ }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ieoj/article/view/44645} }
Refworks Citation Data :
Abstrak Pengendalian persediaan merupakan suatu kegiatan untuk menentukan tingkat dan komposisidaripada persediaan bahan baku dan barang hasil produksi sehingga perusahaan dapat melindungikelancaran produksi dengan efektif dan efisien. PT Pupuk Kaltim memiliki kebijakan menggunakanmetode Min-Max untuk pengendalian persediaannya. Namun kenyataan terjadi, metode itupunbelum diterapkan dengan baik sehingga keadaan yang terjadi berbeda dengan kebijakan yangberlaku. Pada penelitian ini pengendalian persediaan barang dilakukan pada karung kemasan yangdiapakai dengan memandingkan hasil aktual perusahaan dengan hasil perhitungan metode Min-max(Existing) perusahaan, Economic Order Quantity (EOQ) serta Period Order Quantity (POQ).Hasilnya menunjukkan Total Cost memiliki jumlah yang lebih besar dibanding jika menerapkankebijakan yang ada karena besarnya kuantitas pesan melebihi kapasitas gudang yang ada. MetodeEOQ dipilih karena Total Cost nya paling sedikit, dan mampu memberikan jumlah persediaan yangefisien sehingga dapat menghindari stockout dan overstock.Kata kunci : Pengendalian persediaan, EOQ, POQ Abstract Inventory control is an activity aimed at determining the level and composition of raw material andfinished goods inventory to effectively and efficiently ensure the smoothness of production. PTPupuk Kaltim has a policy of using the Min-Max method for inventory control. However, in reality,this method has not been implemented effectively, resulting in a discrepancy between the actualsituation and the applicable policy. In this study, inventory control of packaged sacks was evaluatedby comparing the actual results of the company with the results of calculations using the Min-Maxmethod (the existing method), Economic Order Quantity (EOQ), and Period Order Quantity (POQ).The results show that the Total Cost is higher than if the existing policy were implemented, mainlydue to the quantity of orders exceeding the capacity of the available warehouse. The EOQ methodwas chosen because it has the lowest Total Cost and can provide efficient inventory levels, thusavoiding stockouts and overstocking.Keywords : Inventory control, EOQ, POQ
Last update:
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik - Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Soedarto, SH Tembalang Semarang 50239
Telp / Fax : (024) 7460052
Email : i_engineering@ymail.com