skip to main content

OPTIMASI PERENCANAAN PRODUKSI CPO DAN KERNEL MENGGUNAKAN METODE GOAL PROGRAMMING (Studi Kasus di PKS Sawit Seberang)

*Nila Sari Aulia P  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Nia Budi Puspitasari  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Abstrak

PKS Sawit Seberang yang bergerak di bidang industri kelapa sawit saat ini mengalami kekurangan pasokan TBS dari kebun inti yang menyebabkan target produksi tidak tercapai sehingga perlu melakukan pembelian TBS dari pihak ketiga. Namun kualitas TBS dari pihak ketiga biasanya lebih rendah daripada TBS kebun inti sehingga akan berpengaruh terhadap nilai rendemen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah produksi dan jumlah kekurangan produksi CPO dan Kernel dari TBS kebun sendiri, serta menentukan jumlah pembelian TBS agar produksi CPO dan Kernel meningkat namun tetap mempertahankan target rendemen. Jumlah produksi TBS kebun sendiri diramalkan menggunakan metode Single Exponential Smoothing dan perencanaan produksi dilakukan menggunakan Goal Programming dengan lima tujuan, yaitu meminimumkan biaya pengolahan TBS, memaksimumkan pengolahan TBS kebun sendiri, memaksimumkan kuota pembelian TBS, memaksimumkan produksi CPO, dan memaksimumkan produksi Kernel. Hasil peramalan menunjukkan bahwa produksi TBS dari kebun sendiri pada tahun 2022 adalah sebesar 8.653.330 kg per bulan. TBS dari kebun sendiri ini hanya memenuhi 59,95% dan 61,55% dari target produksi CPO dan Kernel. Sedangkan jumlah pembelian TBS yang dapat dilakukan agar target rendemen tercapai pada bulan januari sebesar 62.289 kg, februari 306.652 kg, maret 728.298, april 680.384 kg, mei 685.175 kg, juni 661.218 kg, juli 632.469 kg, agustus 656.427 kg, september 843.292 kg, oktober 1.058.907 kg, november 1.044.533 kg, desember 560.598 kg

Kata Kunci: CPO, Goal Programming, Kernel, Optimasi, Perencanaan Produksi

Abstract

PKS Sawit Seberang operating in the palm oil industry is currently experiencing a shortage of FFB supply from the nucleus plantation which causes the production target not to be achieved so it is necessary to purchase FFB from third parties. However, the quality of FFB from third parties is usually lower than FFB from the core plantation so that it will affect the yield value. This study aims to determine the amount of production and the amount of CPO and Kernel production shortages from own plantation FFB, as well as determine the amount of FFB purchases so that CPO and Kernel production increases while maintaining the yield target. The amount of own plantation FFB production is forecasted using the Single Exponential Smoothing method and production planning is carried out using Goal Programming with five objectives, namely minimizing FFB processing costs, maximizing own plantation FFB processing, maximizing FFB purchase quota, maximizing CPO production, and maximizing Kernel production. The forecasting results show that FFB production from own plantation in 2022 is 8,653,330 kg per month. This FFB from own plantation only fulfills 59.95% and 61.55% of the CPO and Kernel production targets. While the amount of FFB purchases that can be made so that the yield target is achieved in january is 62,289 kg, february 306,652 kg, march 728,298, april 680,384 kg, may 685,175 kg, june 661,218 kg, july 632,469 kg, august 656,427 kg, september 843,292 kg, october 1,058,907 kg, november 1,044,533 kg, december 560,598 kg

Keywords: CPO, Goal Programming, Kernel, Optimasi, Perencanaan Produksi

Fulltext View|Download
Keywords: CPO, Goal Programming, Kernel, Optimasi, Perencanaan Produksi

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.