skip to main content

STRATEGI PENINGKATAN KINERJA GREEN PROCUREMENT PADA PT. DIRGANTARA INDONESIA (PERSERO)

*Rizal Widyan Ramadhan  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro,, Indonesia
Hery Suliantoro  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro,, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Abstrak
Marketleader aerospace yakni Airbus mempunyai statement untuk selalu menjaga lingkungan pada setiap proses bisnisnya. Fokus dari Airbus berkomitmen untuk menjaga lingkungan dan kesehatan manusia, mulai dari proses bisnisnya awal hingga akhir. Pihak Airbus juga mengajak para supplier, mitra, dan perusahaan bergerak dibidang aerospace untuk selalu mempertimbangkan kelestarian lingkungan dan kesehatan manusia. PT Dirgantara Indonesia adalah salah satu pemasok komponen pesawat pada Airbus. Dengan melihat kebijakan Airbus ini PT Dirgantara Indonesia harus merubah budaya setiap proses bisnisnya yang lebih ramah lingkungan. Selain itu PT Dirgantara Indonesia sendiri mempunyai standard tersendiri yang bernama SAP atau aerospace standard, didalam standar aerospace ini juga sudah mengharuskan perusahaan aerospace untuk menerapkan aktivitas ramah lingkungan, termasuk pengadaan yang ramah lingkungan atau green procurement. Pada PT Dirgantara Indonesia belum sepenuhnya menerapkan standar ini pada setiap proses bisnisnya. Dari hal ini mengakibatkan kinerja pengadaan yang belum bisa berjalan dengan maksimal. Jika hal ini dibiarkan dan semakin ketatnya persaingan pemasok pada Airbus, ini bisa membuat hilangnya peluang pada PT Dirgantara Indonesia menjadi pemasok. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan strategi peningkatan kinerja pada PT. Dirgantara Indonesia. Dengan bantuan software AHP didapatkan alternatif solusi, bermitra dengan supplier yang memiliki sertifikasi ramah lingkungan dengan diperoleh bobot 0,407.
Kata Kunci : Procurement, Green Procurement, AHP
Abstract
The aerospace market leader, Airbus, has a statement to always protect the environment in every business process. The focus of Airbus is committed to protecting the environment and human health, from the start of the business process to the end. Airbus also invites suppliers, partners and companies engaged in aerospace to always consider environmental sustainability and human health. PT Dirgantara Indonesia is a supplier of aircraft components to Airbus. By looking at this Airbus policy, PT Dirgantara Indonesia must change the culture of each of its business processes that are more environmentally friendly. In addition, PT Dirgantara Indonesia itself has its own standard called SAP or aerospace standard, in this aerospace standard also requires aerospace companies to implement environmentally friendly activities, including environmentally friendly procurement or green procurement. PT Dirgantara Indonesia has not fully implemented this standard in every business process. This results in procurement performance that has not been able to run optimally. If this is allowed and the supplier competition is getting tighter at Airbus, this could result in a loss of opportunity for PT Dirgantara Indonesia to become a supplier. The purpose of this study is to provide a performance improvement strategy at PT. Indonesian Aerospace. With the help of AHP software, alternative solutions were obtained, make a contract with environmentally certified suppliers, which has weight 0,407.
Keywords : Procurement, Green Procurement, AHP

Fulltext View|Download
Keywords: Procurement, Green Procurement, AHP

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.