BibTex Citation Data :
@article{IEOJ22988, author = {Herdiana Anisa and Heru Prastawa}, title = {ANALISIS BEBAN KERJA PEGAWAI DENGAN METODE FULL TIME EQUIVALENT (FTE) (Studi Kasus pada PT.PLN (Persero) Distribusi Jateng dan DIY)}, journal = {Industrial Engineering Online Journal}, volume = {7}, number = {4}, year = {2019}, keywords = {Beban kerja; Full Time Equivalent; Jumlah pegawai; Sumber daya manusia.}, abstract = { Sumber daya manusia adalah salah satu faktor penting demi keberlangsungan sebuah perusahaan. PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan total seluruh pegawai dari 12 Area di Jawa Tengah dan DIY sebanyak 2012 pegawai, memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam mengelola sumber daya manusia tersebut. Salah satu bidang yang bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya manusia pada PT.PLN DJTY adalah Bidang Sumber Daya Manusia dan Organisasi (SDMO). Guna mendukung peran serta tugas tersebut, maka dibutuhkan jumlah tenaga yang fit dan sesuai dalam Bidang SDMO itu sendiri. Pada penelitian ini, tujuan utamanya adalah untuk mengetahui jumlah pegawai yang fit dan sesuai untuk bidang SDMO pada PT.PLN DJTY. Beban kerja, job description serta jam kerja perusahaan adalah beberapa hal penting yang menjadi pertimbangan dalam menentukan jumlah sumber daya manusia yang sesuai untuk bidang SDMO. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Full Time Equivalent (FTE) dimana dengan metode ini dapat diketahui berapa besar tingkat beban kerja serta tenaga yang seharusnya diperlukan . Hasilnya diketahui bahwa pada bidang SDMO terdapat 15 jabatan kategori beban kerja inload, 4 jabatan kategori underload, dan 9 jabatan kategori overload. Dari perhitungan FTE pula diketahui bahwa Bidang SDMO mengalami kekurangan pegawai sebanyak 6 orang. Abstract Employee Workload Analysis Using Full Time Equivalent Method (FTE) (Case Study at PT.PLN (Persero) Distribution Of Jateng and DIY). Human resources are one of the important factors for the survival of a company. PT. PLN (Persero) Distribution of Central Java and Yogyakarta with a total of all employees from 12 Areas in Central Java and DIY as many as 2012 employees, have a large duty and responsibility in managing these human resources. One of the fields responsible for the management of human resources at PT. DJTY PLN is the Division of Human Resources and Organization (SDMO). In order to support the role and the task, it requires a number of personnel who are fit and appropriate in the HRO field itself. In this study, the main purpose is to find out the number of employees who are fit and appropriate for the HRO field in PT. DJTY National Electric Company. Workload, job description and company working hours are some important things that are taken into consideration in determining the amount of human resources that are appropriate for the HRO field. The method used in this study is the Full Time Equivalent (FTE) method wherein this method can determine the level of workload and energy that should be needed. The result is known that in the HRO field there are 15 positions inload workload categories, 4 positions in the underload category, and 9 categories in the overload category. From FTE's calculation, it was also known that the HRO field experienced a shortage of 6 people. }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/ieoj/article/view/22988} }
Refworks Citation Data :
Sumber daya manusia adalah salah satu faktor penting demi keberlangsungan sebuah perusahaan. PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan total seluruh pegawai dari 12 Area di Jawa Tengah dan DIY sebanyak 2012 pegawai, memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam mengelola sumber daya manusia tersebut. Salah satu bidang yang bertanggung jawab atas pengelolaan sumber daya manusia pada PT.PLN DJTY adalah Bidang Sumber Daya Manusia dan Organisasi (SDMO). Guna mendukung peran serta tugas tersebut, maka dibutuhkan jumlah tenaga yang fit dan sesuai dalam Bidang SDMO itu sendiri. Pada penelitian ini, tujuan utamanya adalah untuk mengetahui jumlah pegawai yang fit dan sesuai untuk bidang SDMO pada PT.PLN DJTY. Beban kerja, job description serta jam kerja perusahaan adalah beberapa hal penting yang menjadi pertimbangan dalam menentukan jumlah sumber daya manusia yang sesuai untuk bidang SDMO. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Full Time Equivalent (FTE) dimana dengan metode ini dapat diketahui berapa besar tingkat beban kerja serta tenaga yang seharusnya diperlukan. Hasilnya diketahui bahwa pada bidang SDMO terdapat 15 jabatan kategori beban kerja inload, 4 jabatan kategori underload, dan 9 jabatan kategori overload. Dari perhitungan FTE pula diketahui bahwa Bidang SDMO mengalami kekurangan pegawai sebanyak 6 orang.
Abstract
Employee Workload Analysis Using Full Time Equivalent Method (FTE) (Case Study at PT.PLN (Persero) Distribution Of Jateng and DIY). Human resources are one of the important factors for the survival of a company. PT. PLN (Persero) Distribution of Central Java and Yogyakarta with a total of all employees from 12 Areas in Central Java and DIY as many as 2012 employees, have a large duty and responsibility in managing these human resources. One of the fields responsible for the management of human resources at PT. DJTY PLN is the Division of Human Resources and Organization (SDMO). In order to support the role and the task, it requires a number of personnel who are fit and appropriate in the HRO field itself. In this study, the main purpose is to find out the number of employees who are fit and appropriate for the HRO field in PT. DJTY National Electric Company. Workload, job description and company working hours are some important things that are taken into consideration in determining the amount of human resources that are appropriate for the HRO field. The method used in this study is the Full Time Equivalent (FTE) method wherein this method can determine the level of workload and energy that should be needed. The result is known that in the HRO field there are 15 positions inload workload categories, 4 positions in the underload category, and 9 categories in the overload category. From FTE's calculation, it was also known that the HRO field experienced a shortage of 6 people.
Last update:
Program Studi Teknik Industri
Fakultas Teknik - Universitas Diponegoro
Jl. Prof. Soedarto, SH Tembalang Semarang 50239
Telp / Fax : (024) 7460052
Email : i_engineering@ymail.com