slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
ANALISIS HASIL PENGOLAHAN TITIK PENGAMATAN CORS BIG MENGGUNAKAN ULTRA RAPID, RAPID DAN FINAL EPHEMERIS UNTUK PENGAMATAN DEFORMASI | Khairuddin | Jurnal Geodesi Undip skip to main content

ANALISIS HASIL PENGOLAHAN TITIK PENGAMATAN CORS BIG MENGGUNAKAN ULTRA RAPID, RAPID DAN FINAL EPHEMERIS UNTUK PENGAMATAN DEFORMASI

Teknik Geodesi Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 20 Dec 2018; Published: 7 Jan 2019.

Citation Format:
Abstract
Survey  Global Navigation Satellite System (GNSS) adalah suatu metode penentuan koordinat titik dengan menggunakan teknologi satelit yang memiliki ketelitian tertentu. Selain itu terdapat pula teknologi CORS (Continuously Operating Reference Station) yang juga berbasis GNSS dan berwujud jaring kerangka geodetik yang pada tiap titiknya memiliki receiver. Jaringan CORS dibangun dengan tujuan untuk menjaga tingkat akurasi dan presisi dari kerangka dasar geodetik di seluruh wilayah Indonesia dan juga untuk membantu berbagai macam kegiatan ilmiah maupun praktis dilapangan seperti survei deformasi. Pengamatan deformasi menggunakan CORS biasanya membutuhkan final ephemeris IGS untuk memperoleh hasil yang akurat, tetapi latency update final ephemeris IGS membutuhkan 12 sampai 18 hari dari waktu terakhir pengamatan data. Penelitian ini menggunakan tiga strategi dalam pengolahan data yaitu: Strategi I menggunakan final ephemeris (IGF), strategi II menggunakan rapid ephemeris (IGR) dan strategi III menggunakan ultra rapid ephemeris (IGU). Titik pengamatan dalam penelitian ini menggunakan stasiun CSEM, CPBL, CMGL,CPKL. Titik ikat global menggunakan :  XMIS, BAKO, DARW, PIMO, PBRI, HYDE, COCO. Hasil pengolahan koordinat dengan menggunakan final ephemeris dan rapid ephemeris tidak memiliki perbedaan secara signifikan, hal sama juga berlaku terhadap hasil pengolahan menggunakan final ephemeris dan ultra rapid ephemeris. Arah pergeseran vektor setiap stasiun CORS BIG di Jawa Tengah bergerak ke arah tenggara pada seluruh strategi yang diterapkan. Resultan keceptan horizontal masing-masing stasiun pada semua strategi relatif sama. Pada stasiun CSEM nilai resultan kecepatan horizontal berkisar 0,02540 m/tahun sampai 0,02545 m/tahun. Untuk stasiun CMGL nilai resultan kecepatan horizontal berkisar 0,02652 m/tahun sampai 0,02677 m/tahun. Nilai resultan kecepatan horizontal stasiun CPKL berkisar 0,02229 m/tahun sampai 0,02304 m/tahun. Kemudian nilai resultan kecepatan horizontal stasiun CPBL berkisar 0,02582 m/tahun sampai 0,02600 m/tahun.
Fulltext View|Download
Keywords: Deformasi, Kecepatan , Final Ephemeris, Rapid ephemeris, Ultra Rapid Ephemeris, Titik Ikat Global

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.