skip to main content

HUBUNGAN ANTARA BODY IMAGE DENGAN ASERTIVITAS TERHADAP PASANGAN PADA WANITA MENOPAUSE

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 22 Oct 2014.

Citation Format:
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan body image dengan asertivitas terhadap pasangan pada wanita menopause. Subjek penelitian ini adalah wanita yang berusia 40-55 tahun, berstatus menikah, berpendidikan terakhir minimal SMA, dan tinggal di kota Semarang. Sampel penelitian berjumlah 83 wanita dengan teknik sampling insidental. Pengambilan data menggunakan skala asertivitas terhadap pasangan (23 aitem valid dengan α = 0,852) dan skala body image (26 aitem valid dengan α = 0,860) yang telah diujicobakan pada 46 subjek. Data dianalisis menggunakan teknik analisis regresi sederhana, dan menghasilkan r_xy= 0,314 dengan p = 0,002 (p < 0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara body image dengan asertivitas terhadap pasangan pada wanita menopause, sehingga hipotesis penelitian dapat diterima. Nilai positif pada koefisien korelasi menunjukkan bahwa semakin positif body image, maka semakin tinggi asertivitas terhadap pasangan pada wanita menopause, begitu pula sebaliknya. Body image memberikan sumbangan efektif sebesar 9,9% pada asertivitas terhadap pasangan, sisanya 90,1% ditentukan oleh faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.
Fulltext View|Download
Keywords: body image, asertivitas terhadap pasangan, wanita menopause

Article Metrics:

  1. Benokraitis, N. V. (2011). Marriages & families: Changes, choices, and contraints, 7th edition. New Jersey: Pearson Education, Inc
  2. Cash, T. F. & Smolak, L. (2011). Body image: A handbook of science, practice, and prevention, 2nd edition. New York: The Guilford Press
  3. De Janasz, S. C., Dowd, K. O., & Schneider, B. Z. (2012). Interpersonal skills in organizations. New York: McGraw-Hill
  4. Gilliam, J., Dass, M., Durband, D. B., & Hampton, V. (2010). The role of assertiveness in portfolio risk and financial risk tolerance among married couples. Journal of Financial Counseling and Planninng, 21 (1), 53-67
  5. Guirdham, M. (2002). Interpersonal skills at work. New Jersey: Prentice Hall
  6. Laura, G. A., & Syifa’ar, R. (2006). Asertivitas wanita jawa ditinjau dari pendidikan, usia, dan status pekerjaan. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Program Studi Psikologi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya. Universitas Islam Indonesia
  7. Marga, P. S. (2007). Hubungan gambaran diri dengan tingkat kecemasan ibu masa menopause. Skripsi (tidak diterbitkan). Medan: Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran. Universitas Sumatera Utara
  8. Muhlbauer, V., & Chrisler, J. C. (2007). Women over 50: Psychological perspective. New York: Springer
  9. Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2009). Human development: Perkembangan manusia, edisi 10, buku 2. Alih Bahasa: Marwensdy, B. Jakarta: Salemba Humanika
  10. Santrock, J. W. (2002). Life-span development: Perkembangan masa hidup, edisi 5, jilid II. Alih Bahasa: Damanik, J & Chusairi, A. Jakarta: Erlangga
  11. Stein, S. J., & Book, H. E. (2011). The EQ edge: Emotional intelligence and your success, 3rd edition. Ontario: John Wiley & Sons Canada Ltd

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.