skip to main content

HUBUNGANANTARA PERSEPSI TERHADAP PERUBAHAN ORGANISASI DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI PADA GURU

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 22 Apr 2014.

Citation Format:
Abstract

Motivasi berprestasi merupakan salah satu kebutuhan yang diartikan sebagai suatu dorongan untuk mencapai sesuatu dengan mengatasi segala hambatan.Motivasi berprestasi guru dapat dilihat dengan cara mengetahui persepsi guru terhadap perubahan organisasi di sekolah tersebut. Persepsi perubahan ini adalah berupa penilaian terhadap beralihnya suatu bagian organisasi dari kondisi yang berlaku kini menuju ke kondisi masa yang akan datang. Penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap perubahan organisasi RSBI ke sekolah reguler dengan motivasi berprestasi pada guru di SMAN 1 dan SMAN 2 Semarang.

Populasi dalam penelitian ini adalah 173 guru dengan sampel penelitian sebanyak 118 guru.Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik convenience sampling.Pengumpulan data menggunakan skala motivasi berprestasi (17 item valid) dengan koefisien reliabilitas 0,87 dan skala persepsi terhadap perubahan organisasi RSBI (44 item valid) dengan koefisien reliabilitas 0,94.

Analisis regresi sederhana menunjukkan rxy=0,82 dengan p=0,000 (p<0,05), artinya ada hubungan positif yang signifikan antara persepsi terhadap perubahan organisasi RSBI dengan motivasi berprestasi pada guru di SMAN 1 dan SMAN 2 Semarang.

Persepsi perubahan organisasi RSBI memberikan sumbangan efektif terhadap variabel motivasi berprestasi 68% sedangkan 32% berasal dari faktor-faktor lain yang tidak diungkap dalam penelitian ini.

Fulltext View|Download
Keywords: Motivasi Berprestasi, Persepsi terhadap Perubahan Organisasi, Guru

Article Metrics:

  1. Azwar, S . (2009). Metode penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  2. Azwar, S . (2009). Penyusunan skala psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  3. Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Panduan penyelenggaraan Rintisan SMA Bertaraf Internasional (tidak diterbitkan). Jakarta: Dinas Pendidikan Nasional
  4. Griffin, R.W. (2004). Manajemen. Jilid 1. Edisi Ketujuh. Jakarta: Penerbit Erlangga
  5. Hasibuan, M.S.P. (2007). Organisasi dan motivasi. Jakarta: PT Bumi Aksara
  6. Hutapea, B. (2010). Studi komparasi tentang motivasi berprestasi pada atlet kempo propinsi DKI Jakarta ditinjau dari kepribadian. Jurnal Psikobuana,1 , 199-209
  7. Irwanto. (2002). Psikologi umum. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
  8. Rivai,V., & Mulyadi, D. (2009). Kepemimpinan dan perilaku organisasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
  9. Santrock, J. W. (2003). Adolescence perkembangan remaja. Alih Bahasa: S. B. Adelar dan S. Saragih. Jakarta: Penerbit Erlanggga
  10. Slavin, R.E. (2009). Psikologi pendidikan: Teori dan praktik. Alih Bahasa: M. Samosir. Jakarta: PT Indeks
  11. Subowo, E & Martiarini, N.(2009). Hubungan antara harga diri remaja dengan motivasi berprestasi pada siswa SMK Yosonegoro Magetan. Jurnal Psikodinamika, 2, 20-29
  12. Sukmana. (2003). Dasar-dasar psikologi lingkungan. Malang: UMM Press
  13. Suryabrata, S. (2002). Psikologi pendidikan. Jakarta: Rajawali
  14. Thoha, M. (2007). Perilaku organisasi; konsep dasar dan aplikasinya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
  15. Walgito, B. (2004). Pengantar psikologi umum. Yogyakarta: Andi Offset
  16. Winardi, J. (2004). Manajemen perubahan. Bandung: Kencana Prenada Media Group

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.