skip to main content

AGRESIVITAS DITINJAU DARI KONTROL DIRI PADA REMAJA PEMAIN GAME ONLINE DI KOTA SEMARANG

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 16 Oct 2013.

Citation Format:
Abstract

Popularitas game online jenis agresif memberikan dampak sosial yaitu perilaku kekerasan dalam kehidupan nyata. Hal itu sejalan dengan hasil penelitian yang menyatakan bahwa game online jenis agresif menimbulkan perilaku agresif khususnya remaja laki-laki dan dewasa muda yang merupakan pemain yang paling setia game online. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara kontrol diri dengan agresivitas. Karakteristik sampel pada penelitian ini yaitu remaja pemain game online di Kota Semarang. Jumlah sampel pada saat pelaksanaan penelitian berjumlah 60 orang yang diambil dengan menggunakan metode insidental sampling.

            Alat ukur penelitian yang digunakan adalah skala kontrol diri dengan 35 aitem (α = 0,880) dan skala agresivitas dengan 33 aitem (α = 0,892). Kedua skala tersebut disusun dengan penskalaan model Likert dan analisis statistik menggunakan komputer dengan program SPSS versi 20.0.

            Hasil analisis regresi sederhana diperoleh rxy = -0,538, dengan p = 0,000 (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif antara kontrol diri terhadap agresivitas. Semakin tinggi kontrol diri maka agresivitas akan rendah.

Fulltext View|Download
Keywords: Kontrol diri, Agresivitas, Remaja pemain game online.

Article Metrics:

  1. Anderson, C. A. 2010. Much Ado About Something: Violent Video Game Effects and a School of Red Herring: Reply to Ferguson and Kilburn. American Psychological Association
  2. Breakwell, G, M. 2003. Copying With Aggressive Behavioral : Mengatasi Perilaku Agresif. Terjemahan: Bernardus Hidayat. Yogyakarta : Kanisius
  3. Ermida. 2001. Sikap Terhadap Pembelian Produk Secara Online (E-Commerce) Ditinjau Dari Tipe Kepribadian Ekstravert-Introvert. Jurnal INSAN vol 3
  4. Jansz. 2005. The Emotional Appeal Of Violent Video Games. University of Amsterdam, Netherlands
  5. Krahe, B. 2004. Playing Violent Electronic Games, Hostile Attributional Style, and Aggression-related Norms in German Adolescents. Journal of Adolescence 27
  6. Krahe, B. 2005. Perilaku Agresif. Cetakan I. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
  7. Monks, F.J., Knoers, A.M.P., Haditono, S.R. 2006. Psikologi Perkembangan, Pengantar Dalam Berbagai Bagiannya. Cetakan ke-16. Revisi 3. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press
  8. Ramadhani. A. 2013. Hubungan Motif Bermain Game Online Dengan Perilaku Agresivitas Remaja Awal . eJournal Ilmu Komunikasi, Volume 1, Nomor 1
  9. Retno, D. 2012. Hubungan Antara Tingkat Kontrol Diri Dengan Kecenderungan Perilaku Kenakalan Remaja. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan Vol. 01 No. 02
  10. Rina. 2011. Faktor-faktor yang Melatarbelakangi Perilaku Agresif Pada Remaja Kelas II, III, di SMP Pahlawan Toha Bandung. Jurnal Kesehatan Prima Vol,3
  11. Suryaningsih, W & Anggraini, R. 2006. Hubungan Kekerasan Orang Tua Terhadap Anak dengan Perilaku Agresif Pada Siswa SMP Negri 2 Ungaran. Jurnal Psikologi Proyeksi. Vol 1

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.