Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{EMPATI32938, author = {Fienna Siwi and Dian Kaloeti}, title = {INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS MENGENAI PENGALAMAN MANTAN WARGA BINAAN DENGAN HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS}, journal = {Jurnal EMPATI}, volume = {10}, number = {5}, year = {2022}, keywords = {hiv; mantan warga binaan; penerimaan diri}, abstract = { Seorang mantan Warga Binaan (WB) yang telah keluar dari Lembaga Permasyarakatan (Lapas) perlu melakukan penyesuaian dirinya untuk bisa kembali berbaur di tengah masyarakat. Begitupula secara spesifik mantan WB dengan Human Immunodeficiency Virus (HIV). Penelitian ini bertujuan mengungkap pengalaman mantan WB dengan HIV setelah keluar Lapas sekaligus mencari tahu bagaimana penyesuaian diri yang mereka lalui hingga saat ini. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari tiga orang yang merupakan mantan WB dengan status positif HIV selama di dalam Lapas hingga keluar Lapas dan dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Metode wawancara dilakukan menggunakan metode semi-terstruktur yang kemudian hasil wawancara dianalisis menggunakan metode interpretative phenomenological analysis. Pada penelitian ini terdapat delapan tema superordinat, yaitu (1) pemahaman mantan WB dengan HIV terhadap stigma masyarakat, (2) penutupan diri, (3) pengabaian terapi ARV di dalam Lapas, (4) penolakan hasil diagnosis, (5) pengungkapan diri, (6) respon negatif lingkungan, (7) dukungan dari orang terdekat yang signifikan, (8) proses pengobatan. Melalui penelitian ini partisipan menyampaikan pengalaman mereka sebagai mantan WB dengan HIV. Temuan dalam penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan refleksi bagi para mantan WB dengan HIV dalam proses penerimaannya dan membuka wawasan bagi berbagai lembaga yang menaungi mantan WB maupun orang dengan HIV. }, issn = {2829-1859}, pages = {354--361} doi = {10.14710/empati.2021.32938}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/32938} }
Refworks Citation Data :
Seorang mantan Warga Binaan (WB) yang telah keluar dari Lembaga Permasyarakatan (Lapas) perlu melakukan penyesuaian dirinya untuk bisa kembali berbaur di tengah masyarakat. Begitupula secara spesifik mantan WB dengan Human Immunodeficiency Virus (HIV). Penelitian ini bertujuan mengungkap pengalaman mantan WB dengan HIV setelah keluar Lapas sekaligus mencari tahu bagaimana penyesuaian diri yang mereka lalui hingga saat ini. Partisipan dalam penelitian ini terdiri dari tiga orang yang merupakan mantan WB dengan status positif HIV selama di dalam Lapas hingga keluar Lapas dan dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Metode wawancara dilakukan menggunakan metode semi-terstruktur yang kemudian hasil wawancara dianalisis menggunakan metode interpretative phenomenological analysis. Pada penelitian ini terdapat delapan tema superordinat, yaitu (1) pemahaman mantan WB dengan HIV terhadap stigma masyarakat, (2) penutupan diri, (3) pengabaian terapi ARV di dalam Lapas, (4) penolakan hasil diagnosis, (5) pengungkapan diri, (6) respon negatif lingkungan, (7) dukungan dari orang terdekat yang signifikan, (8) proses pengobatan. Melalui penelitian ini partisipan menyampaikan pengalaman mereka sebagai mantan WB dengan HIV. Temuan dalam penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan refleksi bagi para mantan WB dengan HIV dalam proses penerimaannya dan membuka wawasan bagi berbagai lembaga yang menaungi mantan WB maupun orang dengan HIV.
Article Metrics:
Last update:
Jurnal Empati by https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, the copyright of the article shall be assigned to Jurnal Empati and Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal Empati and the Faculty of Psychology, Universitas Diponegoro, and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions, or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal Empati are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form Jurnal Empati]. The copyright form should be signed originally, scanned, and uploaded as a supplementary file when submitting the manuscript.
Jurnal EMPATI published by Faculty of Psychology, Diponegoro University