skip to main content

KETERKAITAN PERCEIVED ORGANIZATIONAL SUPPORT DAN HAPPINESS AT WORK PADA KARYAWAN GENERASI Y PT. TELEKOMUNIKASI SELULAR JAKARTA

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 8 Mar 2019; Published: 25 Mar 2019.

Citation Format:
Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterkaitan perceived organizational support dan happiness at work pada karyawan generasi Y PT. Telekomunikasi Selular (Telkomsel) Jakarta. Perceived organizational support adalah keyakinan, pandangan atau penilaian karyawan tentang dukungan yang diberikan organisasi dalam memenuhi kesejahteraan karyawan atas kontribusi karyawan, sedangkan happiness at work adalah perasaan positif karyawan berupa menikmati pekerjaan dan perasaan senang berada di lingkungan kerja, baik bekerja secara individu maupun berkelompok yang dapat meningkatkan kinerja karyawan. Populasi dalam penelitian ini adalah 989 karyawan dan sampel penelitian 129 subjek. Karyawan generasi Y dipilih sebagai subjek penelitian dikarenakan tahun 2020-2030 diperkirakan Indonesia mengalami bonus demografi, dimana angkatan usia kerja didominasi oleh generasi Y. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling. Penelitian ini menggunakan dua skala sebagai alat ukur, yaitu Skala Perceived Organizational Support (39 aitem valid dengan α=0,932) dan Skala Happiness at work (48 aitem valid dengan α=0,949). Berdasarkan metode analisis regresi sederhana didapatkan hasil rxy=0,706 dengan p=0,000(p<0,05), dimana hasil tersebut menunjukkan ada hubungan positif antara perceived organizational support dan happiness at work. Perceived organizational support memberikan sumbangan efektif sebesar 49,9% terhadap happiness at work.

Fulltext View|Download
Keywords: perceived organizational support; happiness at work; karyawan generasi Y; PT. Telkomsel Jakarta

Article Metrics:

  1. Alnidawy, A. A. B. (2015). The effect of emotional intelligence on job satisfaction: Applied study in the Jordanian telecommunication sector. International Journal of Business Administration. 6(3), 63-71
  2. Annisa, F. (2017). Mengenal Indonesia lewat data: Generasi millennial dan terbukanya peluang ekonomi baru Indonesia. Diunduh dari http://ideannisa.com/2017/05/04/peluang-ekonomi-bonus-demografi-millenial
  3. Arriefamuda, A. (2018). Hubungan antara perceived organizational support dengan kualitas kehidupan kerja (quality of worklife) pada karyawan. Skripsi. Surabaya: Fakultas Psikologi dan Ilmu Kesehatan, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel
  4. Benazir, N. A. (2013). Hubungan gaya kepemimpinan dengan motivasi kerja pegawai dinas pendidikan Provinsi Jawa Barat. Skripsi. Bandung: Fakultas Bisnis dan Manajemen Universitas Widyatama
  5. Babic, A., Stinglhamber, F., Hansez, I. (2015). Organizational justice and perceived organizational support: Impact on negative work-home interference and well-being outcomes. Psychologica Belgia. 55(3), 134-158
  6. Caesens, G., & Stinglhamber, F. (2014). The relationship between perceived organizational support and work engagement: The role of self-efficacy and its outcomes. Revue Européenne de Psychologie Appliquée/European Review of Applied Psychology, 64(5), 259–267. https://doi.org/10.1016/j.erap.2014.08.002
  7. Chaiprasit, K., & Santidhirakul, O. (2011). Happiness at work of employees in smal and medium-sized enteprises, Thailand. Procedia-Social and Behavioral Science. 25, 189-200. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2011.10.540
  8. Fisher, C. D. (2010). Happiness at work. Internatonal Journal of Management Reviews. 12(4), 384–412. Retrieved from http://epublications.bond.edu.au/business_pubs/304
  9. Hempfling, M. S. (2015). Happiness, work engagement and perception of organizational support of student affairs professionals. Disertasi. Ohio: Faculty of The Patton College of Education, Ohio University
  10. Herman. (2016). RI akan jadi negara ekonomi digital terbesar Asean. Diunduh dari http://www.beritasatu.com/iptek/381817-ri-akan-jadi-negara-ekonomi-digital-terbesar-di-asean.html
  11. Hidayat, U. A. I. (2014). Pengaruh komunikasi internal terhadap konflik kerja pegawai (Survei pada pegawai dinas pendidikan pemuda dan olahraga Kabupaten Kuningan Jawa Barat). Skripsi. Bandung: Fakultas Komunikasi dan Bisnis Universitas Telkom
  12. Ismail, N. (2016). Top 3 telecom trend for 2017. Diunduh dari http://www.information-age.com/top-3-telecom-trends-2017-123463558/
  13. Keser, A. (2016). Happiness at work: Survey from Turkey. The 2016 International Academic
  14. research Conference in London. 295-302
  15. Krishnan, J., & Mary, V. S. (2012). PERCEIVED ORGANISATIONAL SUPPORT – AN OVERVIEW ON ITS ANTECEDENTS AND. International Journal of Multidisciplinary Reasearch.2(4),13.Retrievedfrom https://www.researchgate.net/publication/265946420%0APERCEIVED
  16. Kurtessis, J. N., Eisenberger, R., Ford, M. T., Buffardi, L. C., Stewart, K. A., & Adis, C. S. (2015). Perceived organizational support: A Meta-analytic evaluation of organizational support theory. Journal of Management. XX(X), 1–31. https://doi.org/10.1177/0149206315575554
  17. Kumparan. (2017). Jokowi: Indonesia mendapat bonus demografi tahun 2020 sampai 2030. Diunduh dari https://kumparan.com/wiji-nurhayat/jokowi-indonesia-mendapat-bonus-demografi-tahun-2020-sampai-2030
  18. Murti, S. R. (2013). Analisis pengaruh beban kerja dan kompensasi terhadap produktivitas kinerja guru SMP Negeri (Studi kasus di SMP Negeri 5 Sragen). Skripsi. Surakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univeristas Muhammadiyah Surakarta
  19. Rahayu, E. M. (2017). Ilham Habibie: Fintech jadi tren paymen masa depan. Diunduh dari https://swa.co.id/swa/trends/ilham-habibie-fintech-jadi-tren-payment-masa-depan
  20. Rhoades, L., & Eisenberger, R. (2002). Perceived organizational support: A review of the literature. Journal of Applied Psychology. 87(4), 698–714. https://doi.org/10.1037/0021-9010.87.4.698
  21. Sardju, Y. W. W. (2016). Hubungan antara persepsi dukungan organisasi dan kualitas kehidupan kerja. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Psikologi, Universitas Sanata Dharma
  22. Setiawan, D. P. (2016). Pengaruh beban kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan PT. Macan Jaya Cemerlang Klaten-Jawa Tengah-Indonesia. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta
  23. Sharifzade, M., & Almaraz, J. (2014). Happiness and productivity in the workplace. American Journal of Management. 14(4), 19-26
  24. Stoia, E. (2015). Happiness and well-being at work. Universitat Jaume
  25. Tapscott, D. (2009). Grown up digital: How the net generation is changing your world. International Journal of Market Research (Vol. 52). https://doi.org/10.2501/S1470785310201119
  26. Wayne, S. J., Shore, L. M., Bommer, W. H., & Tetrick, L. E. (2002). The role of fair treatment and reward in perceptions of organizational support and leader-member exchange. Journal of Applied Psychology. 87(3), 590-598
  27. Wesarat, P. O., Sharif, M. Y., & Majid, A. H. A. (2015). A conceptual framework of happiness at the workplace. Asian Social Science. 11(2), 78–88. https://doi.org/10.5539/ass.v11n2p78

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.