DOI: https://doi.org/10.14710/empati.2018.20168

PENGALAMAN KEMANDIRIAN PADA REMAJA KEMBAR PUTRI: STUDI FENOMENOLOGIS DENGAN INTERPRETATIVE PHENOMENOLOGICAL ANALYSIS

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 27 Mar 2018; Published: 26 Jun 2020.

Citation Format:
Abstract

Penelitian mengenai kemandirian pada remaja kembar putri belum banyak ditemukan, sedangkan kemandirian merupakan salah satu tugas perkembangan mendasar di masa remaja. Pengalaman kemandirian yang dimaksud adalah bagaimana kehidupan remaja putri bersama saudara kembarnya dan bagaimana proses pencapaian kemandirian remaja putri terlepas dari figur lekat, yaitu saudara kembarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman kemandirian remaja putri yang memiliki saudara kembar putri. Purposive sampling digunakan untuk merekrut empat partisipan putri yang memiliki saudara kembar putri, berusia remaja, dan berstatus sebagai mahasiswi. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara semi-terstruktur dan dokumen audio. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis dan teknik analisis yang digunakan adalah Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil penelitian ini menunjukkan dua tema induk, yaitu (1) hubungan dengan saudara kembar dan (2) kemandirian. Tiga partisipan yang merupakan adik kembar merasakan adanya perbedaan status antara kakak dan adik kembar. Partisipan yang merupakan pasangan kembar fraternal dan lebih dini berpisah dengan saudara kembarnya memiliki kemandirian yang lebih tinggi. Temuan dari penelitian ini berkontribusi menjadi pendukung teori bahwa adik kembar lebih memiliki ketergantungan terhadap kakak kembarnya serta pasangan kembar identik lebih dekat satu sama lain dibandingkan dengan pasangan kembar fraternal.

 

 

 

Fulltext View|Download
Keywords: kemandirian; remaja; kembar putri

Article Metrics:

Article Info
Section: Research Articles
Language : ID
Recent articles
HUBUNGAN ANTARA WORK-LIFE BALANCE DENGAN LOYALITAS KARYAWAN PADA PT. HANIL INDONESIA DI BOYOLALI HUBUNGAN ANTARA SPIRITUALITAS KERJA DENGAN BURNOUT PADA PERAWAT RAWAT INAP RSI SULTAN AGUNG KOTA SEMARANG HUBUNGAN ANTARA KONFLIK PEKERJAAN-KELUARGA DENGAN PERILAKU KEWARGAAN ORGANISASI PADA GURU WANITA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI DI KECAMATAN SEMARANG TIMUR KOTA SEMARANG More recent articles
  1. Alekseeva, O. S., Kozlove, I. E., Baskaeva, O. V., Pyankova, S. D. (2014). Intelligence and sibling relationship. Procedia - Social and Behavioral Sciences 146, 187-191. doi: 10.1016/j.sbspro.2014.08.107
  2. Bámaca-colbert, M. Y.., Umaña-taylor, A. J., Espinosa-hernández, G., & Brown, A. M. (2012). Behavioral autonomy age expectations among Mexican-origin mother – daughter dyads : An examination of within-group variability. Journal of Adolescence, 35 (3), 691–700. http://doi.org/10.1016/j.adolescence.2011.10.005
  3. Berk, L.E. (2009). Exploring lifespan development. Boston: Pearson Education
  4. Campione-barr, N., Lindell, A. K., Short, S. D., Bassett, K., & Drotar, S. D. (2015). First- and second-born adolescents' decision-making autonomy throughout adolescence. Journal of Adolescence, 45, 250–262. http://doi.org/10.1016/j.adolescence.2015.10.009
  5. Crandell, T.L., Crandell, C.H., & Zanden, J.W.V. (2012). Human development (10th edition). NY: McGraw-Hill
  6. Dilalla, L. F., & Mullineaux, P. Y. (2008). The effect of classroom environment on problem behaviors : A twin study. Journal of School Psychology, 46, 107–128. http://doi.org/10.1016/j.jsp.2007.02.001
  7. Feinberg, M. E., Solmeyer., & McHale, S. M. (2011). The third rail of family systems: sibling relationships, mental and behavioral health, and preventive intervention in childhood and adolescence. Clin child fam psychology rev 15, 43-57. doi: 10.1007/s10567-011-0104-5
  8. Fleming, Don, Ritts, Mark. (2007). Mengatasi Prilaku Negatif Anak: memahami kepribadian,
  9. komunikasi, dan perangi anak anda . Yogyakarta: Think Jogjakarta
  10. Fraley, R. C., & Tancredy, C. M. (2012). Twin and sibling attachment in a nationally representative sample. Personality and social psychology bulletin 38 (3), 308-316. doi: 10.1177/0146167211432936
  11. Hidalgo, J. L., Bravo, B. N., Martinez, I. P ., Pretel, F. A., Postigo, J. M. L., & Rabadan., F
  12. E. (2010). Psychological Well-Being, Assesment Tools and Related Factors. In Wells, I. E, Psychological Well-Being (p. 77-114) NY: Nova Science Publisher
  13. Howe, N., & Recchia, H. (2014). Sibling relations and their impact on children’s development. Encyclopedia on Early Childhood Development, 1–8
  14. Hurlock, E. B. (2009). Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepanjang rentang
  15. kehidupan. Jakarta: Erlangga
  16. Jensen, A. C., & McHale, S. (2017). Mothers', fathers', and siblings' perceptions of parents' differential treatment of siblings: links with family relationship qualities. Journal of adolescence 60, 119-129. http://dx.doi.org/10.1016/j.adolescence.2017.08.002
  17. Kail, R.V., & Cavanaugh, J.C. (2010). Human development: a life span view (5th edition)
  18. USA: Wadsworth
  19. Kail, R.V., & Cavanaugh, J.C. (2013). Human development: a life-span view (6th edition)
  20. Canada: Cengage Learning International Office
  21. Larsen & Buss. (2010). Personality psychology: domains of knowledge about human nature
  22. (14th edition). NY: McGraw Hill International Edition
  23. Lestari, S. (2012). Psikologi keluarga. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
  24. Newman B.M. & Newman P.R. (2012). Life-span developmental a psychosocial approach (11th edition). USA: Cengage Learning
  25. Noller, P., Smith, S. B., & Conway, S. (2007). Comparison and competition in sibling and twin relationships: a self-evaluation maintenance perspective. Unversity of Queensland
  26. Papalia, D.E & Martorell, G. (2014). Experience human development. (13th ed). NY:
  27. McGraw Hill
  28. Santrock, J.W. (2007). Life span development (11th edition). NY: McGraw Hill Companies, Inc
  29. Santrock, J.W. (2013). Life-span development (edisi 14). USA: McGraw-Hill
  30. Shanahan, L., McHale, S. M., Crouter, A. C., & Osgood, D. W. (2008). Linkages between parents' differential treatment, youth depressive symptomps, and sibling relationship. Journal of marriage and family, 70 (2), 480-494
  31. Smith, J. A., Flowers, P., & Larkin, M. (2009). Interpretative phenomenological analysis theory, method and research. London: Sage Publication
  32. Suryabrata, S. (2011). Psikologi Kepribadian. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
  33. Syafaruddin. (2012). Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat. Medan: Perdana Publishing

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.