skip to main content

HUBUNGAN ANTARA SELF-COMPASSION DENGAN PROKRASTINASI PADA SISWA SMA NASIMA SEMARANG

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 16 Jan 2017.

Citation Format:
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara Self-compassion dengan prokrastinasi pada siswa SMA Nasima Semarang.Self-compassion adalah penerimaan oleh diri sendiri dengan cara menunjukkan kebaikan pada diri dan memiliki kesadaran penuh atas masalah yang muncul. Prokrastinasi adalah suatu kegiatan untuk menunda, memulai, atau menyelesaikan tugas.Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empirik mengenai hubungan antara self-compassion dengan prokrastinasi.Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMA Nasima Semarang sebanyak 150 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dua buah skala, yaitu skala prokrastinasi yang terdiri dari 28 aitem valid (α=0,957) dan skala self-compassion terdiri dari 26 aitem valid (α= 0,868). Uji hipotesis menggunakan analisis regresi sederhana yang menunjukkan adanya hubungan negatif dan signifikan antara self-compassion dengan prokrastinasi pada siswa SMA Nasima Semarang. Hubungan tersebut ditunjukkan oleh nilai koefisien korelasi rxy = - 0,303 dengan tingkat signifikansi p = 0,000 (p<0,001). Semakin tinggi self-compassion maka semakin rendah prokrastinasi, sebaliknya semakin rendah self-compassion maka semakin tinggi prokrastinasi. Self-compassion memberikan sumbangan efektif sebesar 9,2 % terhadap prokrastinasi siswa SMA Nasima Semarang.
Fulltext View|Download
Keywords: self-compassion; prokrastinasi; siswa SMA Nasima

Article Metrics:

  1. Burka J. B. & Yuen L. M. (2008). Procrastination: Why you do it, what to do about it. New York: Perseus books
  2. Catrunada, L. (2008). Perbedaan kecenderungan prokrastinasi tugas skripsi berdasarkan tipe kepribadian introvert dan ekstrovert. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Gunadarma, Jakarta
  3. Chu, A. H. C., & Choi, J. N. (2005).Rethinking procrastination: Positive effects of “active” procrastination behavior on attitudes and performance. The Journal of Social Psychology, 145(3), 245-264
  4. Ervinawati, E.(2000). Harga diri dan prokrastinasi akademik mahasiswa UII. Skripsi. Program Sarjana Universitas Islam Indonesia Yogyakarta
  5. Ferrari,J.R, Johnson,J.L, & McCown, W.G. (1995). Procrastination and task avoidance: Theory, research and treatment. New York:Plenum press
  6. Fibrianti, I. D. (2009). Hubungan antara dukungan sosial orangtua dengan prokrastinasi akademik dalam menyelesaikan skripsi pada mahasiswa fakultas psikologi Universitas Diponegoro. Skripsi. Program Sarjana Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Semarang
  7. Germer, C, (2009).The mindful path to self compassion.freeing yourself from destructive toughts and emotions. Diakses dari http://www.en.bookfi.com
  8. Ghufron, M.N. (2003).Hubungan kontrol diri dan persepsi remaja terhadap penerapan disiplin orang tua dengan porkrastinasi akademik. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
  9. Knaus.W. (2002). The procrastination workbook. Oakland CA: New Harbinger Publications
  10. Maharani, R. (2015). Hubungan antara secure attachment dengan self-compassion pada remaja (studi korelasi pada siswa SMA 9 Semarang). Skripsi. Program Sarjana Universitas Diponegoro Semarang
  11. Neff, K. D. (2003). Self-compassion: An alternative conceptualization of a healthy attitude toward oneself.Journal of Self and Identy, 2, doi: 10.1080/15298860390129863
  12. Neff, K. D. (2009). Self-compassion.dalam M. R. Leary & R. H. Hoyle (Eds.), handbook of individual differences in social behavior. Diakses dari http://www.en.bookfi.org
  13. Neff, K. D. & Vonk, Roos. (2009). Self-compassion versus global self-esteem: two different ways of relating to oneself. Journal of Personality, 77(1). Diakses dari http://www.ncbi/nlm.nih.gov/pubmed
  14. Neff, K. D., Rude, S. S., Kirkpatrick, K. L. (2007).An examination of self-compassion in relation to positive psychological functioning and personality traits. Journal of Research in Personality, 41, doi: 10.1016/j.jrp.2006.08.002
  15. Neff, K. D. (2011). Self-compassion, self-esteem, and well-being. Social And Personality Psychology Compass, 5(1). doi: 1751.9004.2010.00330
  16. Rubin, T.I. (1998). Compassion and self hate: An alternative to despair. New York: Touchstone
  17. Sebastian I. (2013). Never be afraid, hubungan antara fear of failure dan prokrastinasi akademik. Skripsi. Program Sarjana Universitas Surabaya
  18. Solomon, L.J&Rothblum,E.D. (1984). Academic procrastination: Frequency and cognitive behavior correlation. Journal of Counseling Psychology, 31
  19. Steel, P. (2007). The nature of procrastination: A meta analytic and theoretical review of quintessential self regulatory failure. Psychological Bulletin,133(1)
  20. Ursia, N. R., Siaputra, I. B., dan Sutanto, N. (2013). Prokrastinasi akademik dan self-control pada mahasiswa.Skripsi. Program Sarjana Fakultas Psikologi Universitas Surabaya
  21. Utomo, D. (2010). Hubungan antara pemalasan sosial dengan prokrastinasi akademik. Skripsi. Program Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.