skip to main content

LEADER MEMBER EXCHANGE (LMX) DAN KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS PADA PERAWAT RAWAT INAP DI RSUD CIDERES MAJALENGKA

Fakultas Psikologi, Universitas Diponegoro, Indonesia

Published: 27 Jan 2016.

Citation Format:
Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Leader Member Exchange (LMX) dengan kesejahteraan psikologis pada perawat rawat inap di RSUD Cideres Majalengka dan seberapa besar sumbangan efektif Leader Member Exchange (LMX) terhadap kesejahteraan psikologis. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini berjumlah 107 perawat rawat inap yang bekerja di RSUD Cideres Majalengka dengan masa kerja minimal satu tahun. Pemilihan subjek dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Pengumpulan data dalam penelitian menggunakan Skala Leader Member Exchange (LMX) (32 aitem, α = 0,925) dan Skala Kesejahteraan Psikologis (36 aitem, α = 0,940). Analisis data menggunakan analisis regresi sederhana dan menunjukkan nilai koefisien korelasi rxy = 0,550; p = 0,000 (p < 0,01). Hasil tersebut menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima, yaitu ada hubungan positif antara Leader Member Exchange (LMX) dengan kesejahteraan psikologis yang berarti bahwa semakin positif Leader Member Exchange (LMX) maka semakin tinggi pula kesejahteraan psikologis. Leader Member Exchange (LMX) memberikan sumbangan efektif terhadap kesejahteraan psikologis sebesar 30,2%, sedangkan 69,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diukur dalam penelitian ini.

Fulltext View|Download
Keywords: leader member exchange (LMX); kesejahteraan psikologis; perawat rawat inap

Article Metrics:

  1. Abdillah, I. P. (2011). Hubungan beban kerja dengan stress kerja pada perawat di ruang rawat inap RSD Dr. Soebandi Jember. Skripsi. Jember: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember
  2. Ambarwati, D. (2014). Pengaruh beban kerja terhadap stres perawat igd dengan dukungan sosial sebagai variabel moderating (studi pada RSUD Dr. Kariadi Semarang). Skripsi. Semarang: Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro
  3. Amelia, S. (2014). Banyak rs kurang peduli pelayanan. http://www.koransindo.com/read/936393/151/banyak-rs-kurang-peduli-pelayanan-1418361165 (diakses pada tanggal 30 Mei 2015)
  4. Batuah N., Latif A., & Haskas Y. (2012). Hubungan beban kerja perawat terhadap kinerja perawat pelaksana dalam pemberian pelayanan kesehatan di ruang rawat inap Rumah Sakit Islam Faisal Makassar. Jurnal Ilmiah Kesehatan DIAGNOSIS. 1(2) ISSN: 2302-1721
  5. Hughes, R. L., Ginnett, R. C., & Curphy, G. J. (2012). Leadership: Memperkaya pelajaran dari pengalaman. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika
  6. Keyes, C. L., Shmotkin, D., & Ryff, C. D. (2002). Optimizing well-being: The empirical encounter of two traditions. Journal of Personality and Social Psychology, 1007–1022. doi: 10.1037/0022-3514.82.6.1007
  7. Kurniawati. (2010). Pengaruh leader-member exchange pada organizational citizenship behavior dengan kepercayaan dan dukungan supervisor sebagai variabel pemediasi (studi pada perawat RSUD Dr. Moewardi, Surakarta). Skripsi. Surakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta
  8. Malek, M. D. A., Mearns, K. & Flin, R. (2010). Stress and psychological well-being in uk and malaysian fire fighters. Cross Cultural Management: An International Journal. 17(1): 50- 61. doi: 10.1108/13527601011016907
  9. Maslyn, J. & Uhl-Bien, M. (2001). Leader–member exchange and its dimensions: Effects of selfeffort and other's effort on relationship quality. Management Department Faculty Publications. Paper 17. Lincoln: University of Nebraska
  10. Muhaimin, Kunartinah, & Indriyaningrum, K. (2011). Peran karakteristik kepribadian, leader member exchange, dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Matahari Silverindo Jaya (MSJ) Semarang. Jurnal Bisnis dan Ekonomi (JBE), 18(2). ISSN: 1412- 3126
  11. Murthy, R. K. (2014). Psychological well-being, emotional intelligence and organizational citizenship behaviour. Global Journal if Multidisciplinary Studies, 3(9), ISSN: 2348-0459
  12. Morrow, P. C., Suzuki, Y., Crum, M. R., Ruben, R. & Pautsch, G. (2005). The role of leader‐member exchange in high turnover work environments. Journal of Managerial Psychology. 20(8): 681 – 694. doi: 10.1108/02683940510631444
  13. Nelson, K., Boudrias, J. S., Brunet, L., Morin, D., Civita, M. D., Savoie, A., & Alderson, M. (2014). Authentic leadership and psychological well-being at work of nurses: The mediating role of work climate at the individual level of analysis. Burnout Research, 90- 101. doi: 10.1016/j.burn.2014.08.001
  14. Northouse, P. G. (2013). Kepemimpinan: Teori dan Praktik, Edisi Keenam. Jakarta: PT. Indeks
  15. Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2009). Human development (perkembangan manusia). Jakarta: Penerbit Salemba Humanika
  16. Runtu, D. Y. N. & Widyarini, N. M. M. (2009). Iklim organisasi, stress kerja, dan kepuasan kerja pada perawat. Jurnal Psikologi Universitas Gunadarma. 2(2)
  17. Ryff, C. D. & Keyes, C. L. M. (1995). The structure of psychological well-being revisited. Journal of Personality and Social Psychology, 69, 719-727. doi: 10.1037/0022-3514.69.4.719
  18. Sipatu, L. (2013). Pengaruh motivasi, lingkungan kerja dan stres kerja terhadap kinerja perawat di ruang rawat inap RSUD Undata Palu. Jurnal Katalogis, 1(1): 146-157. ISSN: 2302- 2019
  19. Ulumuddin, I. (2014). Layanan kesehatan kapan berbenah?. http://www.koransindo.com/read/938468/151/layanan-kesehatan-kapan-berbenah-1418793433 (diakses pada tanggal 30 Mei 2015)
  20. Wells, I. E. (2010). Psychological well-being. New York: Nova Science Publishers, Inc

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.