1Jurusan Teknik Elektro, Universitas Diponegoro Semarang, Indonesia
2Jl. Prof. Sudharto, SH, kampus UNDIP Tembalang, Semarang 50275, Indonesia, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient7091, author = {Taufik Wijaya and Mochammad Facta and Yuningtyastuti Yuningtyastuti}, title = {OPTIMASI POTENSI ENERGI TERBARUKAN UNTUK SISTEM PEMBANGKIT LISTRIK HIBRID DI DESA MARGAJAYA BENGKULU UTARA MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK HOMER}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {3}, number = {3}, year = {2014}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Desa Margajaya merupakan salah satu desa transmigrasi yang berada di Provinsi Bengkulu dengan 260 kepala keluarga, daerah tersebut kaya akan sinar matahari dengan rata-rata pertahun 4,79 kWh/m2/hari, sungai dengan debit yang cukup tinggi, yaitu pada Sungai Simpang Kebun dengan debit rata-rata pertahun sebesar 8,57 m³/dt, dan juga terdapat penghasil komoditi perkebunan berupa kelapa sawit seluas 400 hektar, yang setiap minggunya menghasilkan limbah berupa pelepah kelapa sawit, yang apabila limbah tersebut merupakan potensi biomassa yang apabila dimanfaatkan dapat menghasilkan energi listrik yang dapat mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap energi listrik yang berasal dari pembangkit yang menggunakan energi fosil. Sistem pembangkit listrik tenaga hibrid yang bersumber dari energi terbarukan berupa energi matahari, energi mikrohidro, dan energi biomassa menjadi solusi yang tepat untuk membantu pemenuhan kebutuhan energi masyarakat di desa tersebut, pemodelan pembangkit listrik hibrid ini memerlukan bantuan perangkat lunak HOMER versi 2.81. Perangkat lunak tersebut mengoptimasi berdasarkan nilai NPC terendah. Hasil dari simulasi dan optimasi HOMER menunjukkan bahwa secara keseluruhan sistem yang optimum untuk diterapkan di area studi di atas dalam jangka waktu proyek 25 tahun adalah integrasi PLTMH, PLTS dan Biomassa dengan nilai bersih sekarang (net present cost, NPC) sebesar \$ 241.217, biaya pembangkitan listrik (cost of energy, COE) sebesar \$ 0,143 per kWh, dan kelebihan energinya pertahun sebesar 302.241 kWh. Kata kunci : Simulasi, Optimasi, NPC , COE Abstract Margajaya village is one of the transmigration villages in the province of Bengkulu with 260 heads of household, in that area has global solar radiation 4.79 kWh/m 2 /day, the average flow rate of the simpang kebun river is 8,57 m³/dt, and produces plantation commodities like palm oil of 400 hectares area, which every week produces waste like palm bunches, The waste of which is a very potential biomass. Hybrid power generation system which is sourced from renewable energy such as solar energy, micro-hydro energy, biomass energy and be the best solution to help meet the energy needs of the people in the village, modeling of hybrid power system require assistance HOMER 2.81 version. The software optimizes based on the value of the lowest NPC. The optimum hybrid system from the simulation and optimization result is consist of mycro-hydro, solar cell, and biomass for 25 years project lifetime. The optimum hybrid system has \$ 241.217 of the total Net Present Cost (NPC), Cost of Electricity is \$ 0,143/kWh,, and excess electricity is 302.241 kWh/year. Keywords : Simulation, Optimation, NPC, COE }, issn = {2685-0206}, pages = {393--399} doi = {10.14710/transient.v3i3.393-399}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/7091} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Desa Margajaya merupakan salah satu desa transmigrasi yang berada di Provinsi Bengkulu dengan 260 kepala keluarga, daerah tersebut kaya akan sinar matahari dengan rata-rata pertahun 4,79 kWh/m2/hari, sungai dengan debit yang cukup tinggi, yaitu pada Sungai Simpang Kebun dengan debit rata-rata pertahun sebesar 8,57 m³/dt, dan juga terdapat penghasil komoditi perkebunan berupa kelapa sawit seluas 400 hektar, yang setiap minggunya menghasilkan limbah berupa pelepah kelapa sawit, yang apabila limbah tersebut merupakan potensi biomassa yang apabila dimanfaatkan dapat menghasilkan energi listrik yang dapat mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap energi listrik yang berasal dari pembangkit yang menggunakan energi fosil. Sistem pembangkit listrik tenaga hibrid yang bersumber dari energi terbarukan berupa energi matahari, energi mikrohidro, dan energi biomassa menjadi solusi yang tepat untuk membantu pemenuhan kebutuhan energi masyarakat di desa tersebut, pemodelan pembangkit listrik hibrid ini memerlukan bantuan perangkat lunak HOMER versi 2.81. Perangkat lunak tersebut mengoptimasi berdasarkan nilai NPC terendah. Hasil dari simulasi dan optimasi HOMER menunjukkan bahwa secara keseluruhan sistem yang optimum untuk diterapkan di area studi di atas dalam jangka waktu proyek 25 tahun adalah integrasi PLTMH, PLTS dan Biomassa dengan nilai bersih sekarang (net present cost, NPC) sebesar $ 241.217, biaya pembangkitan listrik (cost of energy, COE) sebesar $ 0,143 per kWh, dan kelebihan energinya pertahun sebesar 302.241 kWh.
Kata kunci : Simulasi, Optimasi, NPC, COE
Abstract
Margajaya village is one of the transmigration villages in the province of Bengkulu with 260 heads of household, in that area has global solar radiation 4.79 kWh/m2/day, the average flow rate of the simpang kebun river is 8,57 m³/dt, and produces plantation commodities like palm oil of 400 hectares area, which every week produces waste like palm bunches, The waste of which is a very potential biomass. Hybrid power generation system which is sourced from renewable energy such as solar energy, micro-hydro energy, biomass energy and be the best solution to help meet the energy needs of the people in the village, modeling of hybrid power system require assistance HOMER 2.81 version. The software optimizes based on the value of the lowest NPC. The optimum hybrid system from the simulation and optimization result is consist of mycro-hydro, solar cell, and biomass for 25 years project lifetime. The optimum hybrid system has $ 241.217 of the total Net Present Cost (NPC), Cost of Electricity is $ 0,143/kWh,, and excess electricity is 302.241 kWh/year.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id