Departemen Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient24174, author = {Farhan Ashegaf and Bonaventura Naipospos and Benediktus Bimantoro and Aris Triwiyatno}, title = {KURSI RODA ELEKTRIK DENGAN SISTEM PEMANTAUAN KESEHATAN PENGGUNA, LOKASI, DAN PENDETEKSI KECELAKAAN BERBASIS IOT}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {8}, number = {2}, year = {2019}, keywords = {kursi roda elektrik; detak jantung; kadar oksigen darah; GPS; IoT}, abstract = { Kursi roda saat ini belum efektif dalam hal penggunaan maupun fitur . Sudah banyak dikembangkan kursi roda pintar, namun belum bisa mendeteksi kesehatan pengguna ataupun kondisi kursi roda . Pada penelitian ini, dikembangkan kursi roda elektrik yang memperhatikan kesehatan pengguna dan kondisi kursi roda menggunakan sensor detak jantung, kadar oksigen darah (SpO 2 ), GPS , accelerometer dan gyroscope. Sehingga kesehatan pengguna terpantau dan keadaan kursi roda dapat terdeteksi jika mengalami kecelakaan karena dikirim langsung menggunakan IoT , serta lokasi diketahui melalui GPS . Penelitian ini bertujuan mempermudah pemantauan kesehatan pengguna dan mendeteksi kursi roda dari kecelakaan sehingga tidak ada kekhawatiran ketika pengguna di luar ruangan . Metode yang digunakan yaitu MAX30100 mengakuisisi data medis dan GPS Ublox Neo-6M mengakuisisi lokasi yang diolah STM32F103C8T6. Selanjutnya dikirim melalui internet menggunakan SIM800L. Untuk mendeteksi kecelakaan, diketahui dari sudut kemiringan kursi roda menggunakan MPU6050. Jika sudut roll atau pitch melebihi threshold maka terdeteksi kecelakaan. Didapatkan data antara lain detak jantung 85 bpm, kadar oksigen darah 98%, latitude --7,06723/ longitude 110,44526, dan status kecelakaan bernilai 0 saat normal serta bernilai 1 saat kecelakaan. Pada percobaan ini, didapatkan bahwa alat telah berhasil mendeteksi detak jantung, kadar oksigen darah, keadaan kursi roda, dan lokasinya yang dapat diketahui melalui Android keluarga pengguna dengan server ThingSpeak. }, issn = {2685-0206}, pages = {119--127} doi = {10.14710/transient.v8i2.119-127}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/24174} }
Refworks Citation Data :
Kursi roda saat ini belum efektif dalam hal penggunaan maupun fitur. Sudah banyak dikembangkan kursi roda pintar, namun belum bisa mendeteksi kesehatan pengguna ataupun kondisi kursi roda. Pada penelitian ini, dikembangkan kursi roda elektrik yang memperhatikan kesehatan pengguna dan kondisi kursi roda menggunakan sensor detak jantung, kadar oksigen darah (SpO2), GPS, accelerometer dan gyroscope. Sehingga kesehatan pengguna terpantau dan keadaan kursi roda dapat terdeteksi jika mengalami kecelakaan karena dikirim langsung menggunakan IoT, serta lokasi diketahui melalui GPS. Penelitian ini bertujuan mempermudah pemantauan kesehatan pengguna dan mendeteksi kursi roda dari kecelakaan sehingga tidak ada kekhawatiran ketika pengguna di luar ruangan. Metode yang digunakan yaitu MAX30100 mengakuisisi data medis dan GPS Ublox Neo-6M mengakuisisi lokasi yang diolah STM32F103C8T6. Selanjutnya dikirim melalui internet menggunakan SIM800L. Untuk mendeteksi kecelakaan, diketahui dari sudut kemiringan kursi roda menggunakan MPU6050. Jika sudut roll atau pitch melebihi threshold maka terdeteksi kecelakaan. Didapatkan data antara lain detak jantung 85 bpm, kadar oksigen darah 98%, latitude --7,06723/ longitude 110,44526, dan status kecelakaan bernilai 0 saat normal serta bernilai 1 saat kecelakaan. Pada percobaan ini, didapatkan bahwa alat telah berhasil mendeteksi detak jantung, kadar oksigen darah, keadaan kursi roda, dan lokasinya yang dapat diketahui melalui Android keluarga pengguna dengan server ThingSpeak.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id