1Jurusan Teknik Elektro , Indonesia
2Fakultas Teknik – Universitas Diponegoro, Indonesia
3Jl. Prof. Sudharto, SH – Tembalang, Semarang , Indonesia
4 Jawa Tengah 50275, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{Transient2143, author = {Sabri Alimi and Sukiswo Sukiswo and Imam Santoso}, title = {KINERJA ROUTING FISHEYE STATE ROUTING (FSR) PADA JARINGAN WPAN 802.15.4 (ZIGBEE) TOPOLOGI MESH}, journal = {Transient: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {2}, number = {1}, year = {2013}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Wireless Personal Area Network (WPAN) adalah jaringan tanpa kabel yang menghubungkan perangkat komunikasi jarak dekat. Jaringan WPAN hanya membutuhkan daya yang rendah dan hanya memiliki cakupan area sempit. Salah satu teknologi yang termasuk jaringan WPAN adalah Zigbee. Zigbee dapat diimplementasikan pada gedung ataupun taman kota untuk menghubungkan berbagai macam perangkat sensor dan kendali pada waktu bersamaan. Dibutuhkan parameter yang tepat agar jaringan WPAN dapat berkomunikasi dengan optimal. Berdasarkan implementasi Zigbee, pada penelitian ini dibuat simulasi dengan software Network Simulator 2 (NS2) untuk menganalisis kinerja routing FSR pada jaringan WPAN. Dalam pengujiannya akan digunakan variasi jumlah node, yaitu 5 node, 20 node, 40 node, dan 60 node. Jarak coverage area masing-masing node adalah 10 meter. Routing protocol yang digunakan adalah Fisheye State Routing (FSR), topologi mesh, model antena omni, tipe antrian first in first out, dan model propagasi radio two ray ground. Unjuk kinerja jaringan WPAN dengan routing FSR dianalsis menggunakan parameter throughput, data delay, dan packets delivery ratio (PDR). Analisis kinerja routing FSR pada jaringan WPAN skenario pertama didapatkan nilai throughput 12,3821 Kbps, delay 0,0303878 detik , dan PDR 86,878 %. Skenario kedua didapatkan nilai throughput 13,6707 Kbps, delay 0,041207 detik, PDR 89,9388 %. Skenario ketiga didapatkan nilai throughput 14,7421, delay 0,0459898 detik, dan PDR 87,9066 %. Skenario keempat didapatkan nilai throughput 23,6648 Kbps, delay 0,0529184 detik, dan PDR 88,3298 %. Kata Kunci : FSR , Zigbee , kinerja jaringan WPAN, NS-2 Abstra ct Wireless Personal Area Network (WPAN) is a network that connects wireless communication devices at close range. WPAN networks only require low power and only has a small area coverage. One technology that includes network WPAN is Zigbee. Zigbee can be implemented on a building or a city park to connect a variety of sensors and control devices at the same time. It takes the right parameters for the network WPAN can communicate optimally. Based on Zigbee implementation, the research is simulation software with Network Simulator 2 (NS2) to analyze the routing performance of FSR on WPAN network. In the testing will be used variations node number, ie 5 nodes, 20 nodes, 40 nodes, and 60 nodes. Distance coverage area of each node is 10 meters.Routing protocol used is Fisheye State Routing (FSR), mesh topology, omni antenna models, the type of first-in, first-out queue, and models two ray ground radio propagation. Performance WPAN network performance by using parameters dianalsis FSR routing throughput, data delay and packets delivery ratio (PDR). Analysis FSR routing performance in the first scenario WPAN network throughput values obtained 12,3821 Kbps, delay 0,0303878 seconds and PDR 86,878 %. The second scenario obtained value 13,6707 Kbps throughput, delay 0,041207 seconds, PDR 89,9388 %. The third scenario obtained throughput values 14,7421, 0,0459898 seconds delay and PDR 87,9066 %. The fourth scenario obtained values 23,6648 Kbps throughput, delay 0,0529184 seconds, and PDR 88,3298 %. Keywords : FSR, Zigbee, WPAN network performance, NS-2 }, issn = {2685-0206}, pages = {87--96} doi = {10.14710/transient.v2i1.87-96}, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/2143} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Wireless Personal Area Network (WPAN) adalah jaringan tanpa kabel yang menghubungkan perangkat komunikasi jarak dekat. Jaringan WPAN hanya membutuhkan daya yang rendah dan hanya memiliki cakupan area sempit. Salah satu teknologi yang termasuk jaringan WPAN adalah Zigbee. Zigbee dapat diimplementasikan pada gedung ataupun taman kota untuk menghubungkan berbagai macam perangkat sensor dan kendali pada waktu bersamaan. Dibutuhkan parameter yang tepat agar jaringan WPAN dapat berkomunikasi dengan optimal. Berdasarkan implementasi Zigbee, pada penelitian ini dibuat simulasi dengan software Network Simulator 2 (NS2) untuk menganalisis kinerja routing FSR pada jaringan WPAN. Dalam pengujiannya akan digunakan variasi jumlah node, yaitu 5 node, 20 node, 40 node, dan 60 node. Jarak coverage area masing-masing node adalah 10 meter. Routing protocol yang digunakan adalah Fisheye State Routing (FSR), topologi mesh, model antena omni, tipe antrian first in first out, dan model propagasi radio two ray ground. Unjuk kinerja jaringan WPAN dengan routing FSR dianalsis menggunakan parameter throughput, data delay, dan packets delivery ratio (PDR). Analisis kinerja routing FSR pada jaringan WPAN skenario pertama didapatkan nilai throughput 12,3821 Kbps, delay 0,0303878 detik , dan PDR 86,878 %. Skenario kedua didapatkan nilai throughput 13,6707 Kbps, delay 0,041207 detik, PDR 89,9388 %. Skenario ketiga didapatkan nilai throughput 14,7421, delay 0,0459898 detik, dan PDR 87,9066 %. Skenario keempat didapatkan nilai throughput 23,6648 Kbps, delay 0,0529184 detik, dan PDR 88,3298 %.
Kata Kunci : FSR , Zigbee, kinerja jaringan WPAN, NS-2
Abstract
Wireless Personal Area Network (WPAN) is a network that connects wireless communication devices at close range. WPAN networks only require low power and only has a small area coverage. One technology that includes network WPAN is Zigbee. Zigbee can be implemented on a building or a city park to connect a variety of sensors and control devices at the same time. It takes the right parameters for the network WPAN can communicate optimally. Based on Zigbee implementation, the research is simulation software with Network Simulator 2 (NS2) to analyze the routing performance of FSR on WPAN network. In the testing will be used variations node number, ie 5 nodes, 20 nodes, 40 nodes, and 60 nodes. Distance coverage area of each node is 10 meters.Routing protocol used is Fisheye State Routing (FSR), mesh topology, omni antenna models, the type of first-in, first-out queue, and models two ray ground radio propagation. Performance WPAN network performance by using parameters dianalsis FSR routing throughput, data delay and packets delivery ratio (PDR). Analysis FSR routing performance in the first scenario WPAN network throughput values obtained 12,3821 Kbps, delay 0,0303878 seconds and PDR 86,878 %. The second scenario obtained value 13,6707 Kbps throughput, delay 0,041207 seconds, PDR 89,9388 %. The third scenario obtained throughput values 14,7421, 0,0459898 seconds delay and PDR 87,9066 %. The fourth scenario obtained values 23,6648 Kbps throughput, delay 0,0529184 seconds, and PDR 88,3298 %.
Article Metrics:
Last update:
Penulis yang menyerahkan naskah perlu menyetujui bahwa hak cipta dari artikel tersebut akan diserahkan ke TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro sebagai penerbit jurnal. Hak cipta mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam TRANSIENT: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transient]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Wahyudi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transient@elektro.undip.ac.id