EVALUASI KEBIJAKAN PENGENDALIAN PENGGUNAAN KANTONG PLASTIK OLEH PELAKU USAHA DI PASAR JOHAR KOTA SEMARANG

Abstract

Masalah sampah plastik menjadi persoalan penting salah satunya untuk Kota Semarang. Maka dari itu Pemerintah Kota Semarang membentuk Perwali Kota Semarang No 27 Tahun 2019 tentang Pengendalian Penggunaan Plastik. Namun, dalam pelaksanaanya masih banyak pelaku usaha yang masih menggunakan kantong plastik, terutama di pasar-pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keberjalanan kebijakan pengendalian penggunaan kantong plastik serta faktor pendorong dan penghambat kebijakan pengendalian plastik Perwali No 27 Tahun 2019. Teori yang digunakan yaitu teori evaluasi kebijakan oleh Dunn & teori keberhasilan implementasi kebijakan oleh Edward III. Peneltian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan subjek penelitian adalah para pelaksana kebijakan yang berperan langsung pada Perwali No 27 Tahun 2019 tentang pengendalian penggunaan kantong plastik melalui purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, juga dokumen sedangkan analisis data yang digunakan adalah pengumpulan, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan kebijakan pengendalian penggunaan kantong plastik di Pasar Johar belum berjalan dengan baik, karena kurangnya kesadaran masyarakat dan pelaku usaha sendiri akan kebersihan lingkungan sehingga masyarakat masih saja pada kebiasaan lama menggunakan kantong plastik dalam berbelanja. Dengan demikian, diperlukan kesadaran dan partisipasi masyarakat serta perluasan sosialisasi kebijakan ini kepada pelaku usaha dan masyarakat agar dapat memahami serta dapat menerapkan kebijakan tersebut dengan lebih baik