skip to main content

ANALISIS KEBIJAKAN PENANGGULANGAN PENINGKATAN KASUS HIV/AIDS DI INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI EXPERT CHOICE

*Dhikka Septian Prasetya  -  Universitas Diponegoro
Rahmadhani Novia Putri  -  Universitas Diponegoro
Septyani Gaol  -  Universitas Diponegoro
Yeremia Yudoyono  -  Universitas Diponegoro

Citation Format:
Abstract
Permasalahan Human Immunodeficiency Virus (HIV) dan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) merupakan momok yang sangat mengerikan yang harus dihadapi bangsa Indonesia. Selama kurun waktu sepuluh tahun terakhir kasus HIV/AIDS mengalami peningkatan, pada tahun 2022 tercatat mencapai 519.158 orang ini termasuk jumlah yang tinggi. Kasus HIV/AIDS adalah kasus yang berkembang dengan cepat. Kebijakan nasional penanggulangan HIV/AIDS meliputi strategi kondomisasi, substitusi metadon, dan pembagian jarum suntik steril, yang telah dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia belum mampu mengendalikan permasalahan ini. Tujuan dari penelitan ini adalah analisis kebijakan untuk memberikan rekomendasi kebijakan yang diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan ini. Metode yang digunakan penelitian ini adalah AHP (Analtycal Hierki Process) dengan Aplikasi Expert Choice. Hasil dari penelitian adalah rekomendasi berperan aktif memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai penularan, pencegahan, dan pengobatannya penyakit HIV/AIDS. Rekomendasi ini memenuhi kriteria efektivitas, efesien, kecukupan, perataan, respontivitas, dan, ketepatan. Keberhasilan kebijakan HIV/AIDS di Indonesia bergantung pada kesadaran masyarakat dan peran aktif pemerintah serta masyarakat dalam mengendalikan penularan HIV/AIDS.
Fulltext View|Download

Article Metrics:

  1. Purwaningsih, S.S, & Widayatun. (2008). Perkembangan Hiv dan Aids di Indonesia. Tiinjauan Sosio Demografis. Jurnal Kependudukan Indonesia, 3 (2) : 77-95
  2. Anonim. (2023). Peraturan Presiden Nomor 75 Tahun 2006 Tentang Komisi Penanggulangan Aids Nasional. Diakses 12 Maret 2024, dari https://peraturan.go.id/id/perpres-no-75-tahun-2006
  3. Santoso, Y.I, & Fahriyadi. (2019). Anggaran Minim Penanganan HIV/AIDS di Indonesia. Diakses 12 Maret 2024, dari https://nasional.kontan.co.id/news/anggaran-minim-penanganan-hivaids-di- indonesia
  4. Rudi. (2020). Strategi Pemerintah Menanggulangi Penyebaran HIV/AIDS. Diakses 12Maret 2024, dari https://www.hukumonline.com/klinik/a/strategi- pemerintah-menanggulangi-penyebaran-hiv-aids-lt507e9117c8248/
  5. Aldhila, A, Augustin, R.H., & Kismarini. (2021). Alternatif Kebijakan Dalam Mengatasi Perilaku Digital di Indonesia. Journal of Governance and Policy Innovation (JGPI), 1 (2) : 98-110
  6. Kusmayadi, N. W. (2022). IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENANGGULANGAN HIV/AIDSIMPLEMENTATION OF HIV/AIDS MANAGEMENT POLICIES. Jurnal Kebijakan Publik, Vol.13, No.2, 122-129
  7. Pasundan, B. F. (2020, September 28). Strategi Pemerintah Menanggulangi Penyebaran HIV/AIDS. Retrieved from Hukum Online.com: https://www.hukumonline.com/klinik/a/strategi-pemerintah-menanggulangi-penyebaran-hiv-aids-lt507e9117c8248/
  8. unesa.ac.id. (2022, December 1). Hari Aids Sedunia 2022: Angka Penderita Tinggi, Begini Catatan Dosen UNESA. Retrieved from Unesa.id: https://www.unesa.ac.id/hari-aids-sedunia-2022-angka-penderita-tinggi-begini-catatan-dosen-unesa
  9. Widyaningtyas, P. A. (2019). IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGENDALIAN PENULARAN HIV/AIDS MELALUI HUBUNGAN SEKSUAL. Jurnal Ikesma, 24-30
  10. Muhamad, N. (2024). 10 Provinsi dengan Jumlah Kasus Terbanyak Nasional (2023). Diakses 4 Juli 2024, dari https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2024/03/01/ada-16-ribu-kasus-aids-baru-di-indonesia-terbanyak-di-jawa-barat
  11. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). LAPORAN PEMODELAN EPEDIMI HIV
  12. Unaids Estimates. (2022). Prevalence of HIV, total (% of population ages 15-49) – Indonesia. Diakses 4 Juli 2024, dari https://data.worldbank.org/indicator/SH.DYN.AIDS.ZS?locations=ID

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.