skip to main content

Analisa Shop Level Planning dengan Metode Jalur Kritis pada Reparasi TB. Tanjung Buyut I-206 dan TB. Arek Suroboyo-3

*Winda Dwi Argiyan  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Imam Pujo Mulyatno  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Sarjito Jokosisworo  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Proyek reparasi kapal sering terjadi keterlambatan disebabkan perencanaan yang kurang matang pada setiap bengkel. Penelitian ini menggabungkan repair list TB Tanjung Buyut I-206 dan repair list TB Arek Suroboyo-3, menjadi schedule shop level planning. Menghasilkan nilai produktivitas pada setiap bengkel: pipa, fabrikasi, listrik, mesin, sandblasting, pengecatan, outfitting, serta tank cleaning. Metode jalur kritis dipergunakan untuk mengetahui percepatan proyek dengan alternatif penambahan tenaga kerja atau alternatif penambahan jam kerja (lembur) yang mengakibatkan perubahan pada cost. Sehingga diperoleh jalur kritis yang baru. Berdasarkan analisa dengan software microsoft project didapatkan jalur kritis, kemudian dilakukan crashing project menghasilkan alternatif penambahan tenaga kerja yang mengalami percepatan durasi normal proyek dari 60 hari menjadi 35 hari yaitu 25 hari atau 41,67%. Sedangkan dengan alternatif penambahan jam kerja (lembur) mengalami percepatan durasi normal proyek dari 60 hari menjadi 37 hari yaitu 23 hari atau 38,33%. Dihasilkan analisa berupa nilai produktivitas setiap bengkel sebagai berikut: bengkel pipa 3,5 m/hari orang, fabrikasi 266 kg/hari orang, listrik 11 unit/hari orang, mesin 11,5 unit/hari orang, sandblasting 134 m²/hari orang, pengecatan 138 m²/hari orang, outfitting 12,4 unit/hari orang, serta tank cleaning 12,3 unit/hari orang. Kesimpulan pada penelitian ini alternatif penambahan tenaga kerja lebih efektif dalam pengerjaan reparasi kapal.
Fulltext View|Download
Keywords: Shop level planning; Repair List; Jalur Kritis; Produktivitas; Percepatan Durasi
  1. G. R. J. Heizer, Operations Management Edisi Ketujuh, Jakarta: Salemba Empat, 2005
  2. D. Lock, Manajemen Proyek, Edisi Ketiga, Jakarta: Erlangga, 1987
  3. M. F. Fakhrija., I. P. Mulyatno., And A. F. Zakki, “Studi Penjadwalan Ulang Produktivitas, dan Alokasi Sumber Daya Manusia pada Pekerjaan Reparasi Kapal MT. Asumsi XXVI dengan Network Planning dan Critical Path Method”, J. Tek. Perkapalan, Vol. 8, No. 3, 2020
  4. M. R. M. Istiqomah., I. P. Mulyatno., S. J. Sisworo., E. S. Hadi., K. Kiryanto., And O. Mursid, “Penjadwalan Ulang Kapal Reparasi TB. Patra Tunda 3001 Dengan Metode Jalur Kritis”, J. Tek. Perikanan dan Kelautan, Vol. 12, No. 2, pp. 161-174, 2021
  5. Y. T. Andhani., I. P. Mulyatno., And A. W. B. Santosa, “Reschedule Reparasi Kapal KN. KUMBA 470 DWT dengan Critical Path Method di Galangan Semarang”, J. Tek. Perkapalan, Vol. 8, No. 2, 2020
  6. S. Anggriawan., And Iskandar, “Analisa Network Planning Reparasi KM Tonasa Line VIII dengan Metode CPM untuk Mengantisipasi Keterlambatan Penyelesaian Reparasi (Sudi Kasus di PT. Dok dan Perkapalan Surabaya)”, J. Tek. Mesin, Vol. 3, No. 3, pp. 106-111, 2015
  7. A. A. Rahmi., I. P. Mulyatno., And U. Budiarto., “Optimalisasi Repair Schedule SPOB. Prosper Three 3537 DWT Dengan Critical Path Method Guna Antisipasi Keterlambatan Proyek”, J. Tek. Perkapalan, Vol. 8, No. 2, 2020
  8. I. P. Mulyatno., T. Tuswan., A. W. B. Santosa., U. Budiarto., And G. R. Prayogo, “Reschedule Reparasi Lambung KP. Hiu Macan-03 dan TB. Patra Tunda 3001 dengan Critical Path Method, J. of Science and Applicative Technology, e-ISSN: 2581-0545, 2022
  9. H. Dimyati, K. Nurjaman, Manajemen Proyek, Cetakan Pertama, Bandung: CV. Pustaka Setia, 2014
  10. A. D. Susanto., And O. S. Suharyo., “Time Scheduling And Cost Of The Indonesia Navy Ship Development Project Using Network Diagram And Earned Value Method (Evm) (Case Study Of Fast Missile Boat Development),” International Journal of ASRO, Vol. 9, No. 2, pp. 87-106, 2018
  11. M. Priyo., And A. Sumanto., “Analisa Percepatan Waktu dan Biaya Proyek Kontruksi Menggunakan Metode Time Cost Trade Off (Studi Kasus Pembangunan Prasarana Pengendalian Banjir)”, Jurnal Ilmiah Semesta Teknika, Vol. 19, No. 1, pp.1-15, 2016
  12. I. Dipohusodo, Manajemen Proyek & Konstruksi, “Crashing And Time/Cost Trade-off Analysis”, Yogyakarta: Kanisius, 1996

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.