BibTex Citation Data :
@article{JTP26131, author = {M. Haris Sulthoni and Wilma Amiruddin and Hartono Yudo}, title = {Rekayasa Desain Bangunan Atas Kapal Katamaran Bermaterial Plastik HDPE dan Pengaruhnya Terhadap Performance Kapal}, journal = {Jurnal Teknik Perkapalan}, volume = {8}, number = {2}, year = {2020}, keywords = {Bangunan Atas Kapal, Hambatan Angin, Stabilitas, CFD}, abstract = { Bangunan atas kapal adalah salah satu bagian yang umum ada pada struktur kapal dalam bentuk bangunan yang utuh. Hal ini juga dapat meningkatkan nilai jual ekonomis kapal. Rekayasa desain bangunan atas kapal akan berpengaruh terhadap karakteristik teknik kapal, antara lain hambatan dan stabilitas. Perbedaan bentuk bangunan atas kapal akan mengindikasikan perubahan besar pada hambatan kapal terutama pada hambatan angin, serta stabilitas yang berbeda sehinngga penulis ingin menganalisa performance kapal akibat efek perekayasaan desain bangunan atas kapal. Analisa dilakukan dengan pembuatan model rekayasa tiga desain, untuk melihat desain yang paling baik. Kemudian, analisa performance kapal diketahui dengan bantuan software Computational Fluid Dynamics (CFD) untuk analisa hambatan angin dan software system komputasi untuk analisa stabilitas kapal. Dari ketiga variasi desain bangunan atas kapal, nilai hambatan terendah terdapat pada model tiga dan mengalami kenaikan pada hambatan total kapal sebesar 0,045% dari hambatan sebelumnya dengan nilai sebesar 1,244 kN. Untuk nilai stabilitas paling baik didapatkan pada model 2 dan 3 dengan nilai GZ maksimal sebesar 1,279 m untuk kondisi kapal kosong dan pada kapal kondisi penuh didapatkan pada model 1 dengan nilai GZ maksimal sebesar 1,255m. }, pages = {158--166} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval/article/view/26131} }
Refworks Citation Data :
Bangunan atas kapal adalah salah satu bagian yang umum ada pada struktur kapal dalam bentuk bangunan yang utuh. Hal ini juga dapat meningkatkan nilai jual ekonomis kapal. Rekayasa desain bangunan atas kapal akan berpengaruh terhadap karakteristik teknik kapal, antara lain hambatan dan stabilitas. Perbedaan bentuk bangunan atas kapal akan mengindikasikan perubahan besar pada hambatan kapal terutama pada hambatan angin, serta stabilitas yang berbeda sehinngga penulis ingin menganalisa performance kapal akibat efek perekayasaan desain bangunan atas kapal. Analisa dilakukan dengan pembuatan model rekayasa tiga desain, untuk melihat desain yang paling baik. Kemudian, analisa performance kapal diketahui dengan bantuan software Computational Fluid Dynamics (CFD) untuk analisa hambatan angin dan software system komputasi untuk analisa stabilitas kapal. Dari ketiga variasi desain bangunan atas kapal, nilai hambatan terendah terdapat pada model tiga dan mengalami kenaikan pada hambatan total kapal sebesar 0,045% dari hambatan sebelumnya dengan nilai sebesar 1,244 kN. Untuk nilai stabilitas paling baik didapatkan pada model 2 dan 3 dengan nilai GZ maksimal sebesar 1,279 m untuk kondisi kapal kosong dan pada kapal kondisi penuh didapatkan pada model 1 dengan nilai GZ maksimal sebesar 1,255m.
Last update:
Jurnal Teknik Perkapalan oleh http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval disebarluaskan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License