slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor
Analisis Pengaruh Hull Vane Tipe NACA 2412 Sudut 0° Terhadap Hambatan dan Seakeeping Pada Kapal Perintis 750 DWT Dengan Variasi Jumlah dan Posisi Foil Hull Vane Menggunakan Metode CFD | Assidiq | Jurnal Teknik Perkapalan skip to main content

Analisis Pengaruh Hull Vane Tipe NACA 2412 Sudut 0° Terhadap Hambatan dan Seakeeping Pada Kapal Perintis 750 DWT Dengan Variasi Jumlah dan Posisi Foil Hull Vane Menggunakan Metode CFD

*Rachmat Assidiq  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Eko Sasmito Hadi  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia
Parlindungan Manik  -  Departemen Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Perkembangan teknologi perkapalan sudah banyak diaplikasikan pada kapal. Hal itu sangat penting karena dapat meningkatkan performa kapal, diantaranya mengurangi hambatan dan memperbaiki olah gerak kapal. Penambahan hull vane dapat mengurangi hambatan pada kapal. Hull vane adalah fixed foil yang terletak pada buritan kapal dan di bawah garis air. Gaya angkat pada hull vane dapat mengurangi terjadinya running trim, sehingga hambatan akan berkurang. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan perancangan hull vane pada kapal, baik dalam hal jumlah dan posisi foil untuk menghasilkan hambatan yang terkecil dan olah gerak kapal yang terbaik. Pada penelitian ini penulis menggunakan program komputer berbasis Computational Fluid Dynamic (CFD) didalam menyelesaikan masalah dari tujuan penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa model kapal single foil hull vane dengan posisi foil 2%LWL di belakang kapal dan 60%T(sarat) adalah model yang paling optimal mengurangi hambatan total karena dapat diperkecil hingga 27,278%, terjadi pada Fn 0,32. Dengan pengurangan pada pressure forces sebesar 48,38% dan pengurangan viscous forces  sebesar 14,58%. Sedangkan untuk olah gerak kapal nilai heaving dan nilai pitching terbaik pada model kapal single foil hull vane posisi foil 4%LWL di belakang kapal dan 60%T (sarat)  dengan pengurangan nilai heaving sebesar 8,86% dan nilai pitching sebesar 6,44% pada Fn 0,34.

Fulltext View|Download
Keywords: Hull Vane; CFD (computational Fluid Dynamics); Hambatan; Olah Gerak Kapal
  1. Andrews A., Avala V.K., Sahoo P.K., Ramakrishnan S. 2015. “Resistance Characreistics For High-Speed Hull Forms with Vanes”. Florida Institute of Technology : Melbourne, Florida
  2. Uithof K., P. van Oossanen, N. Moerke, van Oossanen P.G., Zaaijer K.S., 2014. “An update on the Development of the Hull Vane®”. Athens. HIPER 2014, High Performance Marine Vehicles
  3. Abbott I.R., Von Doenhoff A.E. 1958. “Theory of Wing Sections : Including a Summary of Airfoil Data”. New York : Dover Publications
  4. Savitsky, D. 1985. “Planing Craft”. Naval Engineers Journal, Chapter IV
  5. Manik, P. 2007. “Analisa Gerakan Seakeeping Kapal pada Gelombang Reguler”. KAPAL, Vol. 4, No. 1
  6. M. Iqbal and G. Rindo. 2015. “Optimasi Bentuk Semihull Kapal Katamaran untuk Meningkatkan Kualitas Seakeeping,” Kapal, vol. 12, pp. 19–24
  7. Abidin, Z. 2015. “Komparasi Desain dan Analisa Underwater Thruster pada Remotely Operated Vehicle (ROV) dengan Metode CFD”. Semarang : Jurusan Teknik Perkapalan Universitas Diponegoro

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.