BibTex Citation Data :
@article{JTP16268, author = {Asep Nugraha and S Samuel and Muhammad Iqbal}, title = {Analisa Peningkatan Performa Hambatan Kapal Katamaran MV. Laganbar menggunakan Centerbulb dan Bulbous Bow dengan Metode Computation Fluid Dynamic (CFD)}, journal = {Jurnal Teknik Perkapalan}, volume = {5}, number = {1}, year = {2017}, keywords = {Hambatan; Katamaran; Centerbulb; Bulbous Bow; CFD}, abstract = { Secara teoritis, stabilitas kapal katamaran lebih baik, tetapi muncul permasalahan lain yaitu hambatan. Hambatan katamaran lebih kompleks karena efek interaksi komponen hambatan dengan gelombang laut pada lambung kapal. Hal tersebut mengakibatkan bertambahnya hambatan gelombang akibat hempasan badan kapal oleh gelombang laut. Dari permasalahan tersebut munculah percobaan untuk menambahkan centerbulb dan bulbous bow pada kapal katamaran. Centerbulb dan bulbous bow berfungsi mengurangi hambatan gelombang yang terjadi pada lambung kapal katamaran. Analisa perhitungan hambatan total kapal katamaran dihitung menggunakan software CFD yaitu Tdyn 13.7.6.0 dan menggunakan variasi kecepatan (Fn = 0,28; Fn = 0,47; Fn = 0,65) , penambahan dan posisi centerbulb serta jenis bulbous bow. Hasilnya, nilai hambatan total kapal terkecil terletak pada konfigurasi model 11 dengan Fn = 0,47 yaitu 3,45 kN mengurangi hambatan sebesar 29,33 %. }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval/article/view/16268} }
Refworks Citation Data :
Secara teoritis, stabilitas kapal katamaran lebih baik, tetapi muncul permasalahan lain yaitu hambatan. Hambatan katamaran lebih kompleks karena efek interaksi komponen hambatan dengan gelombang laut pada lambung kapal. Hal tersebut mengakibatkan bertambahnya hambatan gelombang akibat hempasan badan kapal oleh gelombang laut. Dari permasalahan tersebut munculah percobaan untuk menambahkan centerbulb dan bulbous bow pada kapal katamaran. Centerbulb dan bulbous bow berfungsi mengurangi hambatan gelombang yang terjadi pada lambung kapal katamaran. Analisa perhitungan hambatan total kapal katamaran dihitung menggunakan software CFD yaitu Tdyn 13.7.6.0 dan menggunakan variasi kecepatan (Fn = 0,28; Fn = 0,47; Fn = 0,65), penambahan dan posisi centerbulb serta jenis bulbous bow. Hasilnya, nilai hambatan total kapal terkecil terletak pada konfigurasi model 11 dengan Fn = 0,47 yaitu 3,45 kN mengurangi hambatan sebesar 29,33 %.
Last update:
Jurnal Teknik Perkapalan oleh http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/naval disebarluaskan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License