BibTex Citation Data :
@article{JTM54352, author = {Zuhdi Kusuma and Mochammad Ariyanto and Mohammad Tauviqirrahman}, title = {ANALISIS PENGARUH KONFIGURASI HYDROFOIL TERHADAP DINAMIKA FLUIDA KAPAL}, journal = {JURNAL TEKNIK MESIN}, volume = {13}, number = {4}, year = {2025}, keywords = {cfd; drag force; effective horse power; hydrofoil; lift force}, abstract = { Penggunaan hydrofoil pada kapal berkecepatan tinggi mampu meningkatkan efisiensi hidrodinamika dengan mengurangi hambatan total dan menghasilkan gaya angkat yang mengangkat lambung kapal. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh variasi konfigurasi hydrofoil —Conventional, Tandem, dan Canard—terhadap gaya angkat, gaya hambat, serta kebutuhan Effective Horse Power (EHP) menggunakan simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD) berbasis ANSYS Fluent. Simulasi dilakukan pada kecepatan 10–50 knot dengan model turbulensi k–ω SST dan metode Volume of Fluid (VOF). Hasil simulasi menunjukkan konfigurasi Canard menghasilkan gaya angkat tertinggi yaitu 0,5992 N pada Froude Number 1,642, serta hambatan total terendah yaitu 0,1643 N. Konfigurasi ini mereduksi hambatan sebesar 37,56% dibandingkan kapal tanpa hydrofoil dan menghasilkan nilai EHP paling rendah yaitu 5745,07 HP pada kecepatan 50 knot. Konfigurasi Canard dinilai paling efisien dalam meningkatkan performa kapal cepat. }, issn = {2303-1972}, pages = {79--84} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jtm/article/view/54352} }
Refworks Citation Data :
Penggunaan hydrofoil pada kapal berkecepatan tinggi mampu meningkatkan efisiensi hidrodinamika dengan mengurangi hambatan total dan menghasilkan gaya angkat yang mengangkat lambung kapal. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh variasi konfigurasi hydrofoil—Conventional, Tandem, dan Canard—terhadap gaya angkat, gaya hambat, serta kebutuhan Effective Horse Power (EHP) menggunakan simulasi Computational Fluid Dynamics (CFD) berbasis ANSYS Fluent. Simulasi dilakukan pada kecepatan 10–50 knot dengan model turbulensi k–ω SST dan metode Volume of Fluid (VOF). Hasil simulasi menunjukkan konfigurasi Canard menghasilkan gaya angkat tertinggi yaitu 0,5992 N pada Froude Number 1,642, serta hambatan total terendah yaitu 0,1643 N. Konfigurasi ini mereduksi hambatan sebesar 37,56% dibandingkan kapal tanpa hydrofoil dan menghasilkan nilai EHP paling rendah yaitu 5745,07 HP pada kecepatan 50 knot. Konfigurasi Canard dinilai paling efisien dalam meningkatkan performa kapal cepat.
Last update: