BibTex Citation Data :
@article{JTM45033, author = {Aldian Pangestu and Ojo Kurdi and Achmad Widodo}, title = {ANALISIS TEGANGAN FRICTION BLOCK KERETA API CEPAT DENGAN BENTUK CIRCULAR MENGGUNAKAN FINITE ELEMENT METHOD JURNAL TEKNIK MESIN S-1}, journal = {JURNAL TEKNIK MESIN}, volume = {12}, number = {2}, year = {2024}, keywords = {finite element method; friction block; sistem pengereman; tegangan}, abstract = { Analisis tegangan pada friction block kereta api kecepatan tinggi dilakukan menggunakan Finite Element Method, baik dalam kondisi statik maupun transient. Studi ini memberikan wawasan penting untuk pengembangan dan keamanan sistem pengereman kereta api kecepatan tinggi. Simulasi statik menunjukkan deformasi keseluruhan yang aman, namun ujung atas friction block mencapai batas deformasi maksimum 0,39131 mm, berpotensi menyebabkan kerusakan struktural. Shear stress secara umum memadai dan memberikan hasil yang optimal. Safety factor secara umum memadai, kecuali pada dekat permukaan ass disc brake. Simulasi thermal statik menunjukkan peningkatan temperatur pada bagian bawah disc brake hingga 24,99℃, sementara disc brake mengalami penurunan yang tidak signifikan. Simulasi transient dengan kondisi berputar mengungkapkan deformasi minimum pada friction block, tetapi disc brake mencapai deformasi maksimum, menandakan batas elastisitas tercapai. Shear stress menunjukkan nilai yang optimal, namun perlu perhatian pada area disekitar permukaan ass disc brake. Safety factor menunjukkan keamanan struktural keseluruhan, tetapi perlu perhatian terhadap deformasi maksimum pada disc brake. Simulasi thermal transient menunjukkan peningkatan temperatur di sekitar ass disc brake, tetapi friction block tetap pada temperatur minimum. }, issn = {2303-1972}, pages = {89--92} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jtm/article/view/45033} }
Refworks Citation Data :
Analisis tegangan pada friction block kereta api kecepatan tinggi dilakukan menggunakan Finite Element Method, baik dalam kondisi statik maupun transient. Studi ini memberikan wawasan penting untuk pengembangan dan keamanan sistem pengereman kereta api kecepatan tinggi. Simulasi statik menunjukkan deformasi keseluruhan yang aman, namun ujung atas friction block mencapai batas deformasi maksimum 0,39131 mm, berpotensi menyebabkan kerusakan struktural. Shear stress secara umum memadai dan memberikan hasil yang optimal. Safety factor secara umum memadai, kecuali pada dekat permukaan ass disc brake. Simulasi thermal statik menunjukkan peningkatan temperatur pada bagian bawah disc brake hingga 24,99℃, sementara disc brake mengalami penurunan yang tidak signifikan. Simulasi transient dengan kondisi berputar mengungkapkan deformasi minimum pada friction block, tetapi disc brake mencapai deformasi maksimum, menandakan batas elastisitas tercapai. Shear stress menunjukkan nilai yang optimal, namun perlu perhatian pada area disekitar permukaan ass disc brake. Safety factor menunjukkan keamanan struktural keseluruhan, tetapi perlu perhatian terhadap deformasi maksimum pada disc brake. Simulasi thermal transient menunjukkan peningkatan temperatur di sekitar ass disc brake, tetapi friction block tetap pada temperatur minimum.
Last update: