BibTex Citation Data :
@article{JPBHP4821, author = {Ismi Lailani Syarafina and Fronthea Swastawati and Romadhon Romadhon}, title = {PENGARUH DAYA SERAP ASAP CAIR DAN LAMA PERENDAMAN YANG BERBEDA TERHADAP KUALITAS DENDENG IKAN BANDENG (Chanos chanos Forsk) DAN IKAN TENGGIRI (Scomberomorus sp) ASAP}, journal = {Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan}, volume = {3}, number = {1}, year = {2014}, keywords = {Dendeng, Ikan bandeng, Ikan tenggiri, Asap cair}, abstract = { Dendeng ikan merupakan salah satu produk awetan dari daging yang melibatkan proses curing dan pengeringan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh daya serap asap cair dan lama perendaman yang berbeda terhadap kualitas dendeng. Materi penelitian adalah ikan bandeng dan tenggiri. Metode rancangan percobaan yang digunakan adalah RAK (Rancangan Acak Kelompok) pola faktorial. Perlakuan meliputi 6 kombinasi antara jenis ikan (bandeng dan tenggiri) dan lama perendaman (5, 10 dan 15 menit). Parameter uji yang diamati adalah organoleptik dan hedonik yang dianalisis dengan Kruskal Wallis, kadar fenol dan proksimat (uji kadar air, lemak dan protein) menggunakan uji statistic univariate software SPSS 16.0 dan uji kenampakan struktur daging menggunakan SEM ( Scanning Electron Microscope ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kombinasi lama perendaman dapat memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05), terhadap karakteristik kenampakan dan bau, kadar lemak dengan nilai 5,5-6,4%, fenol dengan nilai 9-21 ppm serta kadar protein dengan nilai 32-36% dan tidak berpengaruh nyata terhadap kandungan kadar air (P>0,05). }, issn = {2442-4145}, pages = {50--59} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jpbhp/article/view/4821} }
Refworks Citation Data :
Dendeng ikan merupakan salah satu produk awetan dari daging yang melibatkan proses curing dan pengeringan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh daya serap asap cair dan lama perendaman yang berbeda terhadap kualitas dendeng. Materi penelitian adalah ikan bandeng dan tenggiri. Metode rancangan percobaan yang digunakan adalah RAK (Rancangan Acak Kelompok) pola faktorial. Perlakuan meliputi 6 kombinasi antara jenis ikan (bandeng dan tenggiri) dan lama perendaman (5, 10 dan 15 menit). Parameter uji yang diamati adalah organoleptik dan hedonik yang dianalisis dengan Kruskal Wallis, kadar fenol dan proksimat (uji kadar air, lemak dan protein) menggunakan uji statistic univariate software SPSS 16.0 dan uji kenampakan struktur daging menggunakan SEM (Scanning Electron Microscope). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan kombinasi lama perendaman dapat memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05), terhadap karakteristik kenampakan dan bau, kadar lemak dengan nilai 5,5-6,4%, fenol dengan nilai 9-21 ppm serta kadar protein dengan nilai 32-36% dan tidak berpengaruh nyata terhadap kandungan kadar air (P>0,05).
Last update: