skip to main content

Hubungan Klorofil-A Terhadap Parameter Lingkungan Di Morodemak, Jawa Tengah

Aqshal Alfatih Rizqi  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Dwi Haryo Ismunarti orcid scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
*Lilik Maslukah orcid scopus  -  Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Kegiatan masyarakat di Perairan Morodemak seperti adanya lokasi penangkapan dan pelelangan ikan serta terdapatnya pemukiman penduduk berdampak terhadap menurunnya kualitas perairan seperti suhu, oksigen terlarut (DO), kecerahan serta bertambahnya konsentrasi nutrien seperti fosfat ke perairan. Parameter kualitas perairan ini selanjutnya akan mempengaruhi keberadaan pigmen klorofil-a fitoplankton di perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi konsentrasi klorofil-a dan menentukan bagaimana pengaruh parameter lingkungan seperti suhu, kecerahan, nutrien, dan pH mempengaruhi pola sebaran klorofil-a serta melihat bagaimana distribusi klorofil-a mempengaruhi DO. Metode dalam penelitian ini bersifat deskriptif dan penentuan stasiun penelitian secara purposive sampling. Hubungan antar parameter dianalisis menggunakan korelasi Pearson. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi klorofil-a di Perairan Morodemak berkisar antara 0,426-4,732 mg/m3. Pola distribusi klorofil-a dipengaruhi kuat oleh suhu dan salinitas. Tingginya suhu diikuti meningkatnya konsentrasi klorofil-a, dan sebaliknya konsentrasi klorofil-a menjadi menurun dengan bertambahnya nilai salinitas. Konsentrasi klorofil-a yang tinggi di wilayah studi juga tidak berdampak terhadap kenaikan nilai DO. Hubungan negatif antara klorofil-a dan salinitas memperlihatkan bahwa konsentrasi tinggi klorofil-a berada di wilayah dekat muara yang kemudian mengalami penurunan ke arah laut.

 

Human activities in Morodemak Waters such as the presence of fish auctions and the settlement of residents have an impact on the quality of water such as temperature, dissolved oxygen (DO), brightness and the increase in nutrient concentrations such as phosphate into the waters. These water quality parameters will then affect the presence of chlorophyll-a phytoplankton pigments in the waters. This study aims to estimate chlorophyll-a concentrations and determine how environmental parameters such as temperature, brightness, nutrients, and pH affect chlorophyll-a distribution patterns and see how chlorophyll-a distribution affect DO. The method in this study is descriptive and the determination of research stations by purposive sampling. The relationship between parameters was analyzed using Pearson correlation. The results showed chlorophyll-a concentrations in Morodemak Waters ranged from 0.426-4.732 mg/m3. Chlorophyll-a distribution pattern was strongly influenced by temperature and salinity. High temperatures were followed by increasing chlorophyll-a concentrations, and conversely chlorophyll-a concentrations decreased with increasing salinity values. High chlorophyll-a concentrations in the study area also did not result in an increase in DO values. The negative relationship between chlorophyll-a and salinity shows that the high concentration of chlorophyll-a is in the area near the estuary which then decreases towards the sea.

Fulltext View|Download
Keywords: klorofil-a; kualitas perairan; Morodemak

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.