skip to main content

Aktivitas Antibakteri Ekstrak Plasma Belangkas Bulan (Tachypleus gigas) Terhadap Bakteri Vibrio parahaemolyticus dari Perairan Selat Madura

Alvin Aulafi Anugrah  -  Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura, Indonesia
*Eka Nurrahema Ning Asih  -  Program Studi Ilmu Kelautan, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Upaya penanggulangan infeksi vibriosis menggunakan antibiotik secara insentif menyebabkankan resistansi dan menurunkan produktifitas budidaya. Perlu dilakukan eksplorasi upaya pencarian bahan alami sebagai anti bakteri Vibrio parahaemolyticus salah satunya menggunakan plasma belangkas yang mengandung Tachyplesin Amoebocyt Lysat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui konsentrasi terbaik dan perbedaan kemampuan zona hambat dari ekstrak plasma Tachypleus gigas terhadap bakteri Vibrio parahaemolyticus pada waktu pengamatan yang berbeda. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap dari dua lokasi pengambilan sampel dan 3 ulangan yaitu perairan Socah-Bangkalan dan Tambak Wedhi-Surabaya. Perlakuan konsentrasi ekstrak 0,05%, 20%, 50%, dan 100% v/v, dan kontrol positif (chloramphenicol) dengan 3 waktu pengamatan yaitu 24 jam, 48 jam, dan 72 jam. Parameter yang diamati adalah Konsentrasi Hambat Minimum dianalisis Uji Kruskal Walis dan Uji Mann Whitney. Hasil menujukkan ada perbedaan nyata antara konsentrasi plasma dalam menghambat aktivitas bakteri uji pada waktu pengamatan berbeda di 2 lokasi tersebut dengan nilai asymp. sig ekstrak dari perairan Socah antara 0.036 (72 jam)-0.049 (48 jam), sedangkan nilai asymp. sig ekstrak dari Tambak Wedi yaitu 0.044 (24 jam). Hasil uji Mann Whitney menunjukkan konsentrasi ekstrak plasma terbaik untuk menghambat bakteri Vibrio parahaemolyticus dari 2 lokasi penelitian adalah 1:20 ml (0,05%) dengan kisaran zona hambat yang dihasilkan 1,1 ± 0,33 mm (Socah) dan 1,47± 0,38 mm (Tambak Wedi). Hasil penelitian menjadi informasi awal untuk potensi pemanfaat ekstrak plasma Tachypleus gigas di bidang bioteknologi kelautan kedepannya.

 

Efforts to control vibriosis infection using antibiotics intensively cause resistance and reduce cultivation productivity. It is necessary to explore efforts to find natural ingredients as anti-bacterial Vibrio parahaemolyticus, one of which is rapeseed plasma containing Tachyplesin Amoebocyt Lysat. This study aimed to determine the best concentration and differences in inhibition zone ability of Tachypleus gigas plasma extract against Vibrio parahaemolyticus bacteria at different observation times and study locations. The study used an experimental method with a completely randomized design from two sampling locations and three replications, namely Socah-Bangkalan and Wedhi-Surabaya Ponds. Treatment of extract concentrations of 0.05%, 20%, 50%, and 100% v/v, and positive control (chloramphenicol) with three observation times, namely 24 hours, 48 hours, and 72 hours. The observed parameters were minimum inhibitory concentration and inhibition zone diameter, which were analyzed using the Kruskal Walis and Mann-Whitney Test. The results showed a significant difference between the plasma concentrations in inhibiting the activity of the test bacteria at different observation times at the 2 locations with the asymp value. sig extract from Socah waters ranged from 0.036 (72 hours) to 0.049 (48 hours), while the asymp. sig extract from Tambak Wedi is 0.044 (24 hours). The results of the Mann-Whitney test showed that the best concentration of plasma extract to inhibit Vibrio parahaemolyticus bacteria from 2 study sites was 1:20 ml (0.05%) with a range of inhibition zones resulting from 1.1 ± 0.33 mm (Socah) and 1.47 ± 0.38 mm (Tambak Wedi). The results of this study provide initial information for the potential use of plasma extract Tachypleus gigas in the field of marine biotechnology in the future.

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  Data Set
DATA PENELITIAN
Subject Zona hambat antibakteri
Type Data Set
  Download (880KB)    Indexing metadata
Keywords: Vibrio parahaemolyticus; ekstrak plasma belangkas; Tachypleus gigas

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.