BibTex Citation Data :
@article{JKTS778, author = {R.Risang C.D. and Mashuri D. and Purwanto Purwanto and Sukamta Sukamta}, title = {STUDI EKSPERIMENTAL BALOK TUMPUAN SEDERHANA DENGAN TULANGAN GESER YANG DILAS}, journal = {Jurnal Karya Teknik Sipil}, volume = {1}, number = {1}, year = {2012}, keywords = {load (P); shear force (Vu); displacement; strain}, abstract = { ABSTRAK Berdasarkan SNI-03- 2847- 2002 , t ulangan geser yang biasa digunakan adalah tulangan geser yang kaitnya ditekuk 135° . Pada penelitian ini dilakukan studi eksperimental pada balok tinggi beton bertulang dengan beberapa tipe tulangan geser. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan gaya geser yang dapat ditahan oleh tulangan geser dengan pemasangan berbagai macam tipe tulangan geser pada balok tinggi beton bertulang. Pada penelitian ini, dibuat empat (4) buah benda uji balok berdimensi 1,0 x 0,4 x 0,2 m dengan berbagai macam tipe tulangan geser, yaitu balok beton bertulang tipe (B-01), (B-02), (B-03), dan (B-04). Pada balok tipe (B-01) hanya digunakan tulangan tarik 2D19 sedangkan untuk ketiga balok lainnya digunakan tulangan tekan 2Ø10, tulangan tarik 2D19 dan tulangan geser Ø6-90. Pengujian benda uji dilakukan setelah usia beton melewati 28 hari. Berdasarkan analisa hasil penelitian diperoleh balok tipe B-03 dapat menahan gaya geser tertinggi dengan nilai gaya geser (V u ) = 203,681 k N, dapat menahan beban maksimum (P) sebesar 406,593 k N, dan kuat geser yang disumbangkan oleh baja tulangan ( V s ) sebesar 159, 913 k N , tetapi tipe balok yang menggunakan tulangan geser yang dilas (B-03 dan B-04) pada daerah dekat beban mengalami putus. Kata Kunci : beban (P), gaya geser (Vu), lendutan, regangan. ABSTRACT Based on SNI-03-2847-2002, t he common used stirrup is stirrup with 135° bent hook, which will be replaced by stirrup without hooks but welded in connections. This study aims to determine the differences of shear forces that can be retained by the stirrup with various types installation in reinforced concrete deep beams . In this research was made a set of four (4) pieces of the similiar beam dimensions; they are 1 .0 x 0.4 x 0.2 m with various types of stirrup (B-01), (B-02), (B-03) and (B -04). In reinforced concrete beam without stirrup, tensile reinforcement 2D19 is merely used, on the other beams are used compression reinforcement 2Ø10, tensile reinforcement 2D19 and stirrup Ø6 -90 . Specimen testing was performed after 28 days of age through the concrete. Based on the analysis results is obtained that the beam of type B-03 can withstand the highest shear forces to the shear force values (Vu) = 203. 681 k N, can withstand the maximum load (P) of 406 , 593 k N, and the shear strength contributed by the steel reinforcement (Vs) of 159,913 k N, but the types of beams, that use welded stirrups (B-03 and B-04) in the area near the load, have broken. Keywords: load (P), shear force (Vu), displacement, strain. }, pages = {1--9} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkts/article/view/778} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAK
Berdasarkan SNI-03-2847-2002, tulangan geser yang biasa digunakan adalah tulangan geser yang kaitnya ditekuk 135°. Pada penelitian ini dilakukan studi eksperimental pada balok tinggi beton bertulang dengan beberapa tipe tulangan geser. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan gaya geser yang dapat ditahan oleh tulangan geser dengan pemasangan berbagai macam tipe tulangan geser pada balok tinggi beton bertulang.
Pada penelitian ini, dibuat empat (4) buah benda uji balok berdimensi 1,0 x 0,4 x 0,2 m dengan berbagai macam tipe tulangan geser, yaitu balok beton bertulang tipe (B-01), (B-02), (B-03), dan (B-04). Pada balok tipe (B-01) hanya digunakan tulangan tarik 2D19 sedangkan untuk ketiga balok lainnya digunakan tulangan tekan 2Ø10, tulangan tarik 2D19 dan tulangan geser Ø6-90. Pengujian benda uji dilakukan setelah usia beton melewati 28 hari.
Berdasarkan analisa hasil penelitian diperoleh balok tipe B-03 dapat menahan gaya geser tertinggi dengan nilai gaya geser (Vu) = 203,681 k N, dapat menahan beban maksimum (P) sebesar 406,593 kN, dan kuat geser yang disumbangkan oleh baja tulangan ( Vs ) sebesar 159,913 kN, tetapi tipe balok yang menggunakan tulangan geser yang dilas (B-03 dan B-04) pada daerah dekat beban mengalami putus.
Kata Kunci: beban (P), gaya geser (Vu), lendutan, regangan.
ABSTRACT
Based on SNI-03-2847-2002, the common used stirrup is stirrup with 135° bent hook, which will be replaced by stirrup without hooks but welded in connections. This study aims to determine the differences of shear forces that can be retained by the stirrup with various types installation in reinforced concrete deep beams.
In this research was made a set of four (4) pieces of the similiar beam dimensions; they are 1.0 x 0.4 x 0.2 m with various types of stirrup (B-01), (B-02), (B-03) and (B -04). In reinforced concrete beam without stirrup, tensile reinforcement 2D19 is merely used, on the other beams are used compression reinforcement 2Ø10, tensile reinforcement 2D19 and stirrup Ø6-90. Specimen testing was performed after 28 days of age through the concrete.
Based on the analysis results is obtained that the beam of type B-03 can withstand the highest shear forces to the shear force values (Vu) = 203.681 kN, can withstand the maximum load (P) of 406,593 kN, and the shear strength contributed by the steel reinforcement (Vs) of 159,913 kN, but the types of beams, that use welded stirrups (B-03 and B-04) in the area near the load, have broken.
Last update: