skip to main content

Perbedaan Stres Kerja Antara Pekerja Shift I Dan Shift III Bagian Produksi Di PT. Nusantara Building Industries

*Findi Purbonani  -  , Indonesia
Daru Lestantyo  -  , Indonesia
Ida Wahyuni  -  , Indonesia
Published: .

Citation Format:
Abstract

Stres kerja adalah suatu reaksi individu berupa reaksi fisiologis, psikologis dan perilaku yang disebabkan oleh sumber-sumber stres kerja (stressor). Stressor kerja merupakan segala kondisi pekerjaan yang dipersepsikan pekerja sebagai suatu tuntutan kerja. Shift kerja merupakan sebuah pola waktu kerja yang diterapkan perusahaan bagi pekerja, yang dapat dianggap sebagai suatu tuntutan tugas dalam pekerjaan. Shift kerja ternyata memiliki dampak yang cukup besar terhadap kesehatan pekerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan stres kerja antara pekerja shift I dan shift III bagian produksi di PT. Nusantara Building Industries. Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah operator mesin di bagian produksi yang bekerja di shift I dan shift III yang berjumlah 196 pekerja. Sampel dihitung dengan rumus sampel minimal dan dengan metode proporsional random sampling didapatkan 32 pekerja pada masing-masing shift I dan shift III. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner pengukuran stres kerja. Analisis data menggunakan uji Mann-Whitney dengan taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 56,3% pekerja shift I mengalami stres kerja sedang dan 53,1% pekerja shift III mengalami stres kerja ringan. Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada perbedaan stres kerja antara pekerja shift I dan shift III (p-value = 0,548)

Fulltext View|Download
Keywords: Stres Kerja, Shift Kerja

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.