DOI: https://doi.org/10.14710/jkm.v8i3.26353

GAMBARAN KEGIATAN PROGRAM KESEHATAN JIWA DI PUSKESMAS KOTA SEMARANG (Description of Mental Health Activities in Community Health Center Semarang City)

*Kezia Albertha  -  Mahasiswa Peminatan Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, Indonesia
Zahroh Shaluhiyah scopus  -  Bagian Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, Indonesia
Syamsulhuda Budi Mustofa  -  Bagian Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, Indonesia
Received: 30 Dec 2019; Published: 19 Feb 2020.

Citation Format:
Abstract

Adanya gangguan pada kesehatan jiwa tidak hanya menjadi beban besar psikologis, sosial dan ekonomi masyarakat, namun juga meningkatkan risiko penyakit fisik. Kegiatan program kesehatan jiwa merupakan kegiatan yang dilakukan untuk membantu masyarakat yang memiliki kesehatan seutuhnya, yang memuat kegiatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Penelitian ini membahas untuk membahas dan mengeksplorasi program kesehatan jiwa di Puskesmas Kota Semarang.

Penelitian ini menggunakan kualitatif dan unit analisis diambil dengan menggunakan purposive sampling berjumlah 4 puskesmas dari 37 puskesmas di Kota Semarang dengan teknik pengambilan data menggunakan wawancara mendalam.

Hasil penelitian yang menunjukkan pelaksanaan kegiatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitasi kesehatan jiwa di Puskesmas Kota Semarang oleh kolaborasi antara tenaga kesehatan puskesmas, pelatihan yang pernah diikuti tenaga kesehatan puskesmas, dana yang dialokasikan untuk pelaksanaan kegiatan program kesehatan jiwa, bantuan kegiatan puskesmas, dan pelibatan jejaring puskesmas dalam penjangkauan kasus pasien jiwa.

Fulltext View|Download
Keywords: Kesehatan Jiwa; Puskesmas

Article Metrics:

Article Info
Section: Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku
Language : ID
Recent articles
FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT IMPLEMENTASI KEGIATAN AUDIT MATERNAL PERINATAL (AMP) DI KOTA SEMARANG (Study Kasus Pada Puskesmas Kedungmundu, Rumah Sakit Tugurejo dan Dinas Kesehatan Kota Semarang) FAKTOR KONDISI LINGKUNGAN SERTA KARAKTERISTIK DAN KAPABILITAS INSTANSI PELAKSANA TERHADAP PELAKSANAAN TRIAS UKS DALAM PENERAPAN SEKOLAH SEHAT TINGKAT SD/MI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEDUNGMUNDU PENGARUH BEBERAPA FAKTOR TERHADAP PENGGUNAAN APLIKASI SAYANG BUNDA PADA GASURKES KIA DI KOTA SEMARANG TAHUN 2019 PERBEDAAN KARAKTERISTIK LINGKUNGAN BERDASARKAN TINGKAT ENDEMISITAS DBD DI KELURAHAN GELANGAN GAMBARAN KUALITAS HIDUP PENDERITA PSORIASIS DIKOMUNITAS PSOBAT JAWA TENGAH PERBANDINGAN POLA ASUH DAN STATUS GIZI ANAK USIA 7-59 BULAN ANTARA ORANG TUA TUNGGAL DAN BUKAN ORANG TUA TUNGGAL (Studi di Kecamatan Pati Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019) FAKTOR RISIKO KEJADIAN OBESITAS PADA IBU BALITA DI DESA LOKUS PENANGGULANGAN STUNTING (STUDI DI DESA KEMBANGAN KECAMATAN BONANG KABUPATEN DEMAK PROVINSI JAWA TENGAH) FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU ORANGTUA DALAM MEMBERIKAN PENDIDIKAN SEKS USIA DINI PADA ANAK PRA SEKOLAH DI KOTA SEMARANG FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN FREKUENSI AKSES PORNOGRAFI DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERILAKU SEKSUAL PADA REMAJA DI KOTA BOGOR (Studi di SMA ‘X’ Kota Bogor) More recent articles
  1. World Health Organization. Mental Health Action Plan 2013 – 2020. Geneva: World Health Organization; 2013
  2. Balitbang Kemenkes RI. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta; 2013
  3. Balitbang Kemenkes RI. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta; 2018
  4. World Health Organization Collaboration with The Prevention Research Centre of The Universities of Nijmegen and Maastricht. Prevention of Mental Disorders : Effective Interventions and Policy Options. World Health. Geneva: World Health Organization Collaboration with The Prevention Research Centre of The Universities of Nijmegen and Maastricht; 2004. 68 pags
  5. Prince M, dkk. No Health Without Mental Health. Lancet. 2007;370(9590):859–77
  6. Mental Health Problems: The Undefined and Hidden Burden [Internet]. WHO Media Centre. [cited 2019 Mar 20]. Available from: https://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs218/en/
  7. Jorm AF. Mental Health Literacy: Public Knowledge and Beliefs about Mental Disorders. Br J Psychiatry. 2000;
  8. Jorm AF, Barney LJ, Christensen H, Highet NJ, Kelly CM KB. Research on Mental Health Literacy: What We Know and What We Still Need to Know. Aust N Z J Psychiatry. 2006;
  9. Kitchener BA, Jorm AF. Mental Health First Aid Training for The Public: Evaluation of Effects on Knowledge, Attitudes and Helping Behavior. 2002;6:1–6
  10. Gureje O, Abdulmalik J, Kola L, Musa E, Yasamy MT, Adebayo K. Integrating mental health into primary care in Nigeria: Report of a demonstration project using the mental health gap action programme intervention guide. BMC Health Serv Res [Internet]. 2015;15(1):1–8. Available from: http://dx.doi.org/10.1186/s12913-015-0911-3
  11. Wang PS, Berglund PA, Olfson M, Kessler RC. Methods Delays in Initial Treatment Contact after First Onset of a Mental Disorder. 2002;393–416
  12. Tay JL, Tay YF, Klainin-Yobas P. Mental health literacy levels. Arch Psychiatr Nurs [Internet]. 2018;32(5):757–63. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.apnu.2018.04.007
  13. Kementerian Kesehatan RI. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Infonesua Nomor: 585/MenKes/SK/V/2007 tentang Pedoman Pelaksanaan Promosi Kesehatan di Puskesmas.Pdf [Internet]. Pedoman Pelaksanaan Promosi Kesehatan di Puskesmas. 2007. p. 1–36. Available from: http://www.depkes.go.id
  14. Kemenkes RI. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2014 Tentang Kesehatan Jiwa. Jakarta: Kemenkes; 2014
  15. Brown T, Lee JY, Long T, Shah S, Sanchez T, Persell SD. Community health center patients’ response to and beliefs about outreach promoting clinical preventive services. Prev Med Reports [Internet]. 2017;5(November 2013):71. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.pmedr.2016.11.014
  16. Bang KS, Chae SM, Lee I, Yu J, Kim J. Effects of a Community Outreach Program for Maternal Health and Family Planning in Tigray, Ethiopia. Asian Nurs Res (Korean Soc Nurs Sci) [Internet]. 2018;12(3):223–30. Available from: https://doi.org/10.1016/j.anr.2018.08.007
  17. Hofmann H, Hahn S. Characteristics of nursing home residents and physical restraint: A systematic literature review. J Clin Nurs. 2014;23(21–22):3012–24
  18. Scheepmans K, Dierckx de Casterlé B, Paquay L, Van Gansbeke H, Milisen K. Restraint Use in Older Adults Receiving Home Care. J Am Geriatr Soc. 2017;65(8):1769–76
  19. Scheepmans K, Dierckx De Casterlé B, Paquay L, Van Gansbeke H, Boonen S, Milisen K. Restraint use in home care: A qualitative study from a nursing perspective. BMC Geriatr. 2014;14(1):1–7
  20. Mahamba ND. Factors Influencing Relapse of Psychiatric Outpatients in The Rural Communities of The Eastern Cape Province. 2009;(November)
  21. The FORCE Society for Kids’ Mental Health. Families Matter : A Framework for Family Mental Health in British Columbia
  22. Jones S, Howard L, Thornicroft G. “Diagnostic overshadowing”: Worse physical health care for people with mental illness. Acta Psychiatr Scand. 2008;118(3):169–71
  23. Thornicroft G, Rose D, Kassam A. Discrimination in health care against people with mental illness. Int Rev Psychiatry. 2007;19(2):113–22
  24. Khamis K, Njau B. Health Care Worker’s Perception about The Quality of Health Care at The Outpatient Department in Mwananyamala Hospital in Dar es Salaam, Tanzania. 2016;18(1):1–9
  25. Parker CB. Psychiatric Emergencies in Nonpsychiatric Settings: Perception Precludes Preparedness. Psychosomatics [Internet]. 2019;60(4):352–60. Available from: https://doi.org/10.1016/j.psym.2019.03.006

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.