skip to main content

PENGARUH PERENDAMAN EKSTRAK DAUN CEREMAI (Phyllanthus acidus [L] skeels) TERHADAP KELULUSHIDUPAN DAN HISTOPATOLOGI GINJAL IKAN PATIN (Pangasius hypophthalmus) YANG DIINFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila

*Ditha Cahyaningrum  -  Program Studi Budidaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
- Sarjito  -  Program Studi Budidaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Alfabetian Harjuno Condro Haditomo  -  Program Studi Budidaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Ikan patin (Pangasius hypophthalmus) adalah salah satu komoditas ikan air tawar ekonomis penting. Pengembangan budidaya melalui sistem intensifikasi dapat memperbesar peluang terjangkitnya penyakit bakteri. Salah satu penyakit bakteri yang menyerang yaitu Aeromonas hydrophila. Penggunaan antibiotik untuk mengobati ikan dapat meningkatkan resistensi, sehingga diperlukan obat alternatif untuk mengobati dari daun ceremai (Phyllanthus acidus[L] skeels) yang mengandung flavonoid, tanin dan saponin sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman dan dosis terbaik ekstrak daun ceremai terhadap kelulushidupan serta histopatologi ikan patin yang di infeksi bakteri A. Hydrophila. Ikan uji di injeksi bakteri A. Hydrophila sebanyak 0,1mL dengan konsentrasi 107 CFU/mL secara intramuskular. Setelah menunjukkan gejala klinis berupa peradangan yang kemudian menjadi luka (ulcer) di bekas suntikan dan haemorage pada sirip dubur, ikan patin direndam dalam ekstrak daun ceremai selama 15 menit. Hasil pengamatan diperoleh nilai kelulushidupan tertinggi terdapat pada perlakuan C sebesar 60%, diikuti oleh perlakuan D sebesar 43,33%, perlakuan B sebesar 6,67%  dan pada perlakuan A sebesar 3,33%. Penggunaan ekstrak daun ceremai terbukti berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kelulushidupan ikan patin yang di infeksi bakteri A. hydrophila. Pada pengamatan  histopatologi diperoleh adanya kelainan pada organ ginjal seperti adanya nekrosis, degenerasi vakuola dan kongesti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun ceremai mampu  menyembuhkan  ikan patin yang di infeksi bakteri A. hydrophila, dimana dosis terbaik terdapat pada perlakuan C (1500 ppm) dengan nilai kelulushidupan tertinggi sebesar 60%.

 

Catfish (Pangasius hypophthalmus) is one of freshwater fish commodity that has economic value. Intensification system can increase of chances contracting bacterial disease. One of bacterial disease that formed by Aeromonas hydrophila. Utilization of antibiotics for treat a fish againts to increase resistance, necessitating alternative medicine to treat it from ceremai leaf (Phyllanthus acidus [L] Skeels) that containing flavonoids, tannins and saponins as a antibacterial. The purpose of this study is to determine the effect of immersion and the best dose of ceremai leaf extract againts survival and histopathological of catfish that in A. hydrophila bacterial infections. Fish injection test in bacteria A. hydrophila as 0,1mL with concentration 107 CFU / mL intramuscularly. After was showed clinical symptoms inflammation that become wound (ulcer) at the injection site and haemorage in anal fin, than all of catfishis had immersion session with is ceremai leaf extract for 15 minutes. The Observations showed that the highest survival rate is in treatment C at 60%, followed by treatment D 43.33%, amounting to 6.67% B treatment and the treatment A of 3.33%. The utilization of ceremai leaf extracts proved significantly effect (P<0,05) on the survival of catfish infected bacteria A. hydrophila. From histopathological observations acquired abnormalities in internal organs such as necrosis, degeneration vacuoles, congestion. In kidney the results showed that ceremai leaf extract is able to heal catfish that was infected by A. hydrophila, and had best dose in treatment C (1500 ppm) with the highest survival rate of 60%.

Fulltext View|Download
Keywords: Daun ceremai; Patin; Histopatologi; Aeromonas hydrophila

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.