skip to main content

PEMANFAATAN TEPUNG TELUR AYAM AFKIR DALAM PAKAN BUATAN YANG BERPROBIOTIK TERHADAP EFISIENSI PEMANFAATAN PAKAN, PERTUMBUHAN DAN KELULUSHIDUPAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus)

*Azis Nurmaslakhah  -  Departemen Akuakultur, Indonesia
- - Suminto  -  Departemen Akuakultur, Indonesia
Diana Rachmawati  -  Departemen Akuakultur, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) merupakan ikan konsumsi air tawar yang banyak digemari oleh masyarakat. Tingginya harga pakan merupakan salah satu kendala dalam pengembangan budidaya ikan lele dumbo. Efisiensi pemanfaatan pakan masih rendah mengakibatkan biaya produksi pada pakan mencapai 60-70%. Hal ini dapat diatasi dengan penggunaan tepung telur ayam afkir yang mengandung nutrisi cukup tinggi dan mudah diperoleh dengan harga yang murah. Tepung telur ayam afkir mengandung protein kasar sebesar 54.14%, lemak kasar sebesar 22,44%, serat kasar sebesar 5,85%, abu sebesar 10,67% serta bahan ekstrak tanpa nitrogen (BETN) sebesar 6,90%. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penambahan tepung telur ayam afkir sebagai pakan terhadap efisiensi pemanfaatan pakan, pertumbuhan dan kelulushidupan ikan lele dumbo (C. gariepinus). Penelitian ini menggunakan metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Ikan uji yang digunakan berupa benih ikan lele dumbo (C. gariepinus) (bobot rerata 2.04±0.05 g) dengan kepadatan 1 ekor/L yang dipelihara selama 42 hari. Perlakuan yang digunakan yaitu Perlakuan A (0% tepung telur ayam afkir), perlakuan B (15% tepung telur ayam afkir), perlakuan C (30% tepung telur ayam afkir), perlakuan D (45% tepung telur ayam afkir). Variabel data yang diukur meliputi TKP, EPP, FCR, RGR, SR dan kualitas air. Hasil penelitian penambahan tepung telur ayam afkir pada pakan buatan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap TKP, EPP, FCR, PER, RGR dan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap SR. Perlakuan C memberikan nilai tertinggi pada TKP sebesar 156,84 gram, EPP sebesar 83,13%, FCR 1,16, PER sebesar 2,45% dan RGR sebesar 7,65%/hari. Kualitas air pada media pemeliharaan terdapat pada kisaran yang layak untuk pemeliharaan ikan uji.

 

Dumbo catfish (Clarias gariepinus) is the consumption of freshwater fish are much favored by many people. The high price of feed is one of the constraints in the development of fish farming clarias gariepinus. The efficiency of feed utilization is still low result in production costs on feed reach 60-70%. This can be overcome by the use of chicken eggs rejects flour containing high nutrients and easily obtained at low prices. Chicken eggs rejects flour protein rough of 54.14%, 22.44% of rough fat, coarse fiber of 5.85%, ashes of 10.67% and extract without nitrogen (BETN) of 6.90%. The purpose of this research is to know the influence of the addition of chicken eggs rejects flour as fodder against the efficiency of feed utilization, growth and survival rate the dumbo catfish (C. gariepinus). This research was used experimental methods using a completed randomized design (RAL) with 4 treatments and three replicates. The fish test is used in the form of the seed fish of dumbo catfish (C. gariepinus) (weighted average 2.04 ± 0.05 g) with a density of 1 head/L observed during 42 days. The treatments used, namely Treatment A (0% chicken eggs rejects flour), treatment B (15% chicken eggs rejects flour), treatment C (30% chicken eggs rejects flour), treatment (45% chicken eggs rejects flour). The variables include scene,TFC, FUE, FCR, PER, RGR, SR, and water quality. The results showed that the addition of chicken eggs reject flour in artificial feed gave significant effect (P < 0.05) on TFC, FUE, FCR, PER and RGR and had no effect (P > 0.05) on SR. C Treatment gave the highest value on the TFC of 156,84 grams ,FUE of 83.13%, FCR of 1,16, PER of 2,45%, and RGR of 7,65%/day. Water quality of media contained in a decent range for maintenance of the Dumbo catfish culture

Fulltext View|Download
Keywords: Tepung Telur Ayam Afkir; Ikan Lele Dumbo; Pertumbuhan; Kelulushidupan

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.