skip to main content

Potensi Chlorella sp. sebagai Imunostimulan untuk Pencegahan Penyakit Bercak Putih (White Spot Syndrome Virus) pada Udang Windu (Penaeus Monodon)

*Aulia Ayu Ermantianingrum  -  , Indonesia
Rohita Sari  -  , Indonesia
Slamet Budi Prayitno  -  , Indonesia

Citation Format:
Abstract

ABSTRAK

Chlorella sp. merupakan salah satu mikroalga yang berpotensi sebagai imunostimulan untuk meningkatkan sistem pertahanan tubuh udang windu terhadap infeksi penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Chlorella sp. terhadap sistem pertahanan tubuh udang windu.

Metode yang digunakan adalah metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan masing-masing terdiri dari 3 ulangan. Perlakuan yang diujikan yaitu penambahan Chlorella sp. pada pakan dengan perlakuan A (tanpa penambahan Chlorella sp.), perlakuan B (5 gr/kg pakan),  perlakuan C (10 gr/kg pakan), dan perlakuan D (15 gr/kg pakan). Hewan uji yang digunakan adalah udang windu (P. monodon) stadia juvenil dengan bobot rata-rata 5,37±0,3 gram. Parameter yang diamati yaitu total haemocyte count (THC), differential haemocyte count (DHC), dan kelulushidupan udang windu yang diinfeksi WSSV.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian Chlorella sp. tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap total haemocyte count (THC), differential haemocyte count (DHC), dan kelulushidupan udang windu yang diinfeksi WSSV. Pencegahan penyakit pada udang windu dapat dilakukan dengan pemberian imunostimulan untuk meningkatkan sistem imun, meskipun tidak ada udang windu yang hidup dalam 6 hari setelah diinfeksi WSSV. Kualitas air selama penelitian masih dalam kisaran layak untuk kehidupan udang windu.

 

ABSTRACT

Chlorella sp. is a microalga that has potency as an immunostimulant to increase immune system of black tiger shrimp. The purpose of this research was to find out the effect of Chlorella sp. to increase immune system of black tiger shrimp.

The experiment method used in this research was Completely Randomized Design (RAL) with 4 treatments and each of them consists of 3 replication. The treatments were A without addition of Chlorella sp., treatment B, C, and D with addition of Chlorella sp. 5, 10, 15 gram/kg diet respectively. The experiment animals was black tiger shrimps (P. monodon) juvenile with average weight 5,37±0,3 gram. Parameters observed were total haemocyte count (THC), differential haemocyte count (DHC), and survival rate of black tiger shrimp infected by WSSV.

The results of research indicated that the addition of Chlorella sp. Within the diets showed no significant effect (P>0,05) on total haemocyte count (THC), differential haemocyte count (DHC), and survival rate of black tiger shrimp. Disease prevention of black tiger shrimp could be done by an administration of immunostimulant to stimulate or increase immune system. However, there was no shrimp was survived within 6 days after challenged with WSSV. The water quality during the research within ideal range for the life of black tiger shrimps.

 

Fulltext View|Download
Keywords: Chlorella sp.; imunostimulan; udang windu; THC; DHC.

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.

slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor