BibTex Citation Data :
@article{JAMT1856, author = {Astri Pujiati and Sarjito - and Suminto -}, title = {Pengaruh Penambahan Tepung Cacing Tanah (Lumbricus rubellus) dalam Pakan Buatan Terhadap Jumlah Total Hemosit dan Aktivitas Fagositosis, Udang Vanname (Litopenaeus vannamei)}, journal = {Journal of Aquaculture Management and Technology}, volume = {2}, number = {1}, year = {2013}, keywords = {Udang vanname; cacing tanah; THC; fagositosis}, abstract = { Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tepung cacing tanah terhadap jumlah total hemosit (THC) dan aktivitas fagositosis (AF) pada hemolim udang vannamei, serta mengetahui dosis terbaik. Materi yang digunakan udang vannamedengan berat ± 8 gram yang dipelihara selam 30 hari. Metode yang digunakan metode eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan, yaitu perlakuan A (tanpa penambahan tepung cacing tanah), perlakuan B (pemberian 40 gr/kg tepung ke pakan), perlakuan C (pemberian 60 gr/kg tepung ke pakan), dan perlakuan D (pemberian 80 gr/kg tepung ke pakan) masing-masing 3 ulangan. Frekuensi pemberian pakan dilakukan 3 kali sehari. Parameter yang diukur yaitu jumlah total hemosit (THC) dan aktivitas fagositosis (AF). Hasil penelitian menujukkan bahwa tepung cacing tanah memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap jumlah total hemosit dan aktivitas fagositosis hemolim. Hasil terbaik didapatkan pada hari ke-30 pada perlakuan D (80 gr/kg) yaitu sebesar 45,8x10 6 sel/mm 3 , dan aktivitas fagositosis pada perlakuan D (80 gr/kg) sebesar 92,6%. Dosis yang terbaik diperoleh pada perlakuan D (80 gr/kg). Abstract The aims of this experiment was to find out the effect of earthworm meal of total hemocyte (THC) and phagocytic activity hemolim vannamei shrimp. This experiment used vanname shrimp with ± 8 grams weight and cultured in 30 days. This experiment used was experimental method with complete random design with 4 treatmens, i.e. treatment A (without meal earthworms addition), treatment B (addition 40 g / kg meal to diet); treatment C (addition 60 g / kg meal to diet), and treatment D (addition 80 g / kg meal to diet) will 3 replications. Feeding frequency apply cared 3 times/day. Measured variables were the total number of hemocytes (THC) and phagocytic activity. The results showed that earthworm meal was highly significant effect (P <0.01) on total hemocytes count (THC) and phagocytic activity hemolim of vanname shrimp. The best dose of earthworm meal’s was 80gr/kg (treatment D). }, pages = {66--74} url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jamt/article/view/1856} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tepung cacing tanah terhadap jumlah total hemosit (THC) dan aktivitas fagositosis (AF) pada hemolim udang vannamei, serta mengetahui dosis terbaik. Materi yang digunakan udang vannamedengan berat ± 8 gram yang dipelihara selam 30 hari. Metode yang digunakan metode eksperimental dengan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan, yaitu perlakuan A (tanpa penambahan tepung cacing tanah), perlakuan B (pemberian 40 gr/kg tepung ke pakan), perlakuan C (pemberian 60 gr/kg tepung ke pakan), dan perlakuan D (pemberian 80 gr/kg tepung ke pakan) masing-masing 3 ulangan. Frekuensi pemberian pakan dilakukan 3 kali sehari. Parameter yang diukur yaitu jumlah total hemosit (THC) dan aktivitas fagositosis (AF).
Hasil penelitian menujukkan bahwa tepung cacing tanah memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap jumlah total hemosit dan aktivitas fagositosis hemolim. Hasil terbaik didapatkan pada hari ke-30 pada perlakuan D (80 gr/kg) yaitu sebesar 45,8x106 sel/mm3, dan aktivitas fagositosis pada perlakuan D (80 gr/kg) sebesar 92,6%. Dosis yang terbaik diperoleh pada perlakuan D (80 gr/kg).
Abstract
The aims of this experiment was to find out the effect of earthworm meal of total hemocyte (THC) and phagocytic activity hemolim vannamei shrimp. This experiment used vanname shrimp with ± 8 grams weight and cultured in 30 days. This experiment used was experimental method with complete random design with 4 treatmens, i.e. treatment A (without meal earthworms addition), treatment B (addition 40 g / kg meal to diet); treatment C (addition 60 g / kg meal to diet), and treatment D (addition 80 g / kg meal to diet) will 3 replications. Feeding frequency apply cared 3 times/day. Measured variables were the total number of hemocytes (THC) and phagocytic activity.
The results showed that earthworm meal was highly significant effect (P <0.01) on total hemocytes count (THC) and phagocytic activity hemolim of vanname shrimp. The best dose of earthworm meal’s was 80gr/kg (treatment D).
Last update: