skip to main content

PENGARUH KONSENTRASI BAKTERI PROBIOTIK YANG BERASOSIASI DALAM USUS SEBAGAI BIOFLOK TERHADAP EFISIENSI PEMANFAATAN PAKAN, PERTUMBUHAN DAN KELULUSHIDUPAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus)

*Iwan Chandra Binsar Hamonangan Simanjuntak  -  Program Studi Budidaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
- Suminto  -  Program Studi Budidaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia
Agung Sudaryono  -  Program Studi Budidaya Perairan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Lele dumbo (Clarias gariepinus) merupakan  salah  satu  jenis  ikan air  tawar komersial  yang populer sebagai ikan budidaya. Dampak dari kegiatan budidaya intensif berpengaruh terhadap kesehatan lingkungan. Teknologi bioflok merupakan salah satu pemecahan masalah lingkungan dan dapat meningkatkan produksi budidaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan bakteri probiotik (Bacillus subtilis dan Bacillus licheniformis) yang berasosiasi dalam usus sebagai bioflok terhadap efisiensi pemanfaatan pakan, pertumbuhan dan kelulushidupan serta mengetahui konsentrasi terbaik untuk menghasilkan pertumbuhan dan kelulushidupan lele dumbo (C. gariepinus). Ikan uji yang digunakan adalah lele dumbo berukuran berukuran  6-7 cm dan bobot 1,4±0,5 g. Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan perlakuan A (tanpa probiotik), B (dosis probiotik 106 CFU/mL), C (dosis probiotik 107 CFU/mL), dan D (dosis probiotik 108 CFU/mL). Lele dumbo dipelihara dalam ember dengan volume 28 L selama 50 hari. Hasil pengamatan menunjukkan perlakuan D memiliki nilai EPP terbaik yaitu (67.20±3.33%), SGR (10.63±0.80%/hari) dan bobot mutlak (8.07±0,30 g). Penambahan probiotik pada media pemeliharaan menunjukkan pengaruh yang nyata terhadap efisiensi pemanfaatan pakan (EPP), SGR (Specific Growth Rate) dan laju pertumbuhan berat mutlak lele dumbo. Penelitian ini membuktikan bahwa penambahan dosis probiotik 108 CFU/mL yang terbaik meningkatkan pertumbuhan lele dumbo.

 

Catfish (Clarias gariepinus) is one of freshwater fish as a popular commercial fish farming. The impact of intensive farming activities are influential on enviromental healthy. Biofloc technology is one of the environmental problem solvers and can be increase the production of aquaculture. The purpose of this research is to know the effect of bacterial probiotic addiction with different dosage associated in intestinal gut catfish on the feed utilization efficiency, growth and survival rate of catfish (C. gariepinus) and to know the best concentration to generate growth and survival rate of C. gariepinus. The fish samples used were catfishes  which have average length 6-7 cm and average wight 1,4±0,5 g. The experimental method was employed in this research with completely randomized design. The research was carried out 4 (four) treatments with  3 (three) repetitions. Those treatments were A, treatment without addition probiotic; B, treatment with addition probiotic 106 CFU/mL; C, treatement with addition probiotic 107 CFU/mL and D, treatment with addition probiotic 108 CFU/mL that added  the probiotic on the water. The fish cultivate for 50 days in  a bucket with volume 28 L. The results of this research prove that D treatment has the best EPP of (67.20±3.33%), SGR (10.63±0.80%/day) and the absolute weights (8.07±0,30 g). The use of probiotic  had significally affected to efficiency of feed utilization, SGR (specific growth rate) and absolute weights of  catfish, C. gariepinus. Therefore the probiotic treatment of 108 CFU/mL appear to be the best dosage for growth of  C. gariepinus.

Fulltext View|Download
Keywords: Probiotik; Lele dumbo; Bioflok; Efisiensi pemanfaatan pakan; Pertumbuhan; Kelulushidupan

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.