BibTex Citation Data :
@article{IO5049, author = {R. Sigit Kusumawardana and Wiwid Rakhmad and Tandiyo Pradekso and Triyono Lukmantoro and Muhammad Rofiuddin}, title = {VIVA.CO.ID dan KEPENTINGAN EKONOMI POLITIK ABURIZAL BAKRIE (Kajian analisis isi terhadap viva.co.id mengenai pemberitaan keluarga Bakrie, perusahaan-perusahaan Bakrie Group, Partai Golkar, dan sosok Aburizal Bakrie)}, journal = {Interaksi Online}, volume = {2}, number = {2}, year = {2014}, keywords = {}, abstract = { ABSTRAK Masalah kepemilikan media muncul sebagai akibat kapitalisasi media. Salah satu media swasta yang dimiliki oleh seorang pengusaha sekaligus politisi adalah portal berita viva.co.id. portal berita ini dimiliki oleh Aburizal Bakrie. Bisnisnya menjamur ke berbagai industri. Lebih dari itu, sepak terjangnya di dunia politik begitu agresif. Dia terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar. Dan kini dia memutuskan untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilu Presiden tahun 2014. Sebagai media massa swasta yang tergabung dalam sebuah kelompok usaha yang begitu besar dan dimiliki oleh Aburizal Bakrie, bagaimana kecenderungan pemberitaan viva.co.id mengenai lingkaran kekuasaan Aburizal Bakrie menarik untuk dikaji. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan kecenderungan pemberitaan viva.co.id mengenai keluarga Bakrie, Partai Golkar, perusahaan-perusahaan milik Bakrie Group, dan sosok Abu Rizal Bakrie itu sendiri. Teori yang digunakan adalah teori-teori kritis, banyak pemikiran Karl Marx, Noam Chomsky, dan Arthur Asa Berger digunakan dalam penelitian ini. Metodologi yang digunakan adalah analisis isi kuantitatif. Hal ini relefan untuk digunakan karena sesuai dengan prinsip kontekstual dan fleksibilitas. Teknik sampling yang digunakan adalah random dengan total sampel sebesar 169 berita. Dapat disimpulkan dari penelitian ini bahwa dalam penulisan berita, viva.co.id memiliki kecenderungan yang positif atau mendukung keluarga Bakrie, Partai Golkar, perusahaan-perusahaan milik Bakrie Group, dan sosok Aburizal Bakrie itu sendiri. Indikator tersebut dapat dilihat dari aspek tema berita yang cenderung bertema bisnis. Sementara objek pemberitaan terbesar pada tema tersebut adalah perusahaan-perusahaan milik Bakrie Group. Dari aspek nilai berita viva.co.id tidak berani memasukkan nilai berita konflik ke dalam pemberitaannya, hal ini berarti viva.co.id tidak berani mengulas konflik yang terjadi di antara anggota dalam lingkaran kekuasaaan Aburizal Bakrie. Kemudian pada aspek narasumber, ditemukan fakta bahwa viva.co.id cenderung memilih “orang dalam” ketika membangun sebuah berita, sementara sebagian besar komentar ahli yang dijadikan narasumber bernada positif. Dilihat dari lead dan tubuh beritanya pun cenderung mendukung lingkaran kekuasaan Aburizal Bakrie. Lebih dari itu, selama rentang waktu 2009-2012 terjadi pergeseran topik berita dari bisnis ke politik. Hal ini terkait dengan pencalonan Aburizal Bakrie sebagai presiden. Kata kunci: viva.co.id, analisis isi kritis, Aburizal Bakrie, kecenderungan berita }, url = {https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/5049} }
Refworks Citation Data :
ABSTRAKMasalah kepemilikan media muncul sebagai akibat kapitalisasi media. Salah satu media swasta yang dimiliki oleh seorang pengusaha sekaligus politisi adalah portal berita viva.co.id. portal berita ini dimiliki oleh Aburizal Bakrie. Bisnisnya menjamur ke berbagai industri. Lebih dari itu, sepak terjangnya di dunia politik begitu agresif. Dia terpilih sebagai ketua umum Partai Golkar. Dan kini dia memutuskan untuk maju sebagai calon presiden pada Pemilu Presiden tahun 2014. Sebagai media massa swasta yang tergabung dalam sebuah kelompok usaha yang begitu besar dan dimiliki oleh Aburizal Bakrie, bagaimana kecenderungan pemberitaan viva.co.id mengenai lingkaran kekuasaan Aburizal Bakrie menarik untuk dikaji. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan kecenderungan pemberitaan viva.co.idmengenai keluarga Bakrie, Partai Golkar, perusahaan-perusahaan milik Bakrie Group, dan sosok Abu Rizal Bakrie itu sendiri. Teori yang digunakan adalah teori-teori kritis, banyak pemikiran Karl Marx, Noam Chomsky, dan Arthur Asa Berger digunakan dalam penelitian ini. Metodologi yang digunakan adalah analisis isi kuantitatif. Hal ini relefan untuk digunakan karena sesuai dengan prinsip kontekstual dan fleksibilitas. Teknik sampling yang digunakan adalah random dengan total sampel sebesar 169 berita. Dapat disimpulkan dari penelitian ini bahwa dalam penulisan berita, viva.co.id memiliki kecenderungan yang positif atau mendukung keluarga Bakrie, Partai Golkar, perusahaan-perusahaan milik Bakrie Group, dan sosok Aburizal Bakrie itu sendiri. Indikator tersebut dapat dilihat dari aspek tema berita yang cenderung bertema bisnis. Sementara objek pemberitaan terbesar pada tema tersebut adalah perusahaan-perusahaan milik Bakrie Group. Dari aspek nilai berita viva.co.id tidak berani memasukkan nilai berita konflik ke dalam pemberitaannya, hal ini berarti viva.co.id tidak berani mengulas konflik yang terjadi di antara anggota dalam lingkaran kekuasaaan Aburizal Bakrie. Kemudian pada aspek narasumber, ditemukan fakta bahwa viva.co.id cenderung memilih “orang dalam” ketika membangun sebuah berita, sementara sebagian besar komentar ahli yang dijadikan narasumber bernada positif. Dilihat dari lead dan tubuh beritanya pun cenderung mendukung lingkaran kekuasaan Aburizal Bakrie. Lebih dari itu, selama rentang waktu 2009-2012 terjadi pergeseran topik berita dari bisnis ke politik. Hal ini terkait dengan pencalonan Aburizal Bakrie sebagai presiden. Kata kunci: viva.co.id, analisis isi kritis, Aburizal Bakrie, kecenderungan berita
Last update:
Interaksi Online, is published by Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jln. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Jawa Tengah 50275; Telp. (024)7460056, Fax: (024)7460055
Interaksi Online by http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/interaksi-online is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.