skip to main content

PEMAKNAAN KHALAYAK TERHADAP SEKSISME PADA SOSOK JENG YAH DALAM SERIAL FILM GADIS KRETEK (2023)

*Danisha Indah Pratiwi  -  Prodi S1 Ilmu Komunikasi, Indonesia
Muhammad Bayu Widagdo  -  Prodi S1 Ilmu Komunikasi, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Penelitian ini menganalisis pemaknaan khalayak terhadap representasi seksisme pada karakter Jeng Yah dalam serial Gadis Kretek (2023). Seksisme sering kali tercermin melalui stereotip dan norma sosial, terutama dalam media massa. Serial ini menggambarkan tantangan yang dihadapi perempuan Jawa dalam budaya patriarkal, khususnya Jeng Yah, yang berusaha berkontribusi dalam industri kretek. Menggunakan analisis resepsi Stuart Hall dan pendekatan semiotika John Fiske, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana khalayak memaknai pesan seksisme yang ditampilkan dalam serial tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa audiens memberikan interpretasi yang beragam: beberapa menerima pesan sesuai narasi, sebagian menyesuaikan dengan nilai pribadi mereka, dan lainnya menolak stereotip gender yang digambarkan. Penelitian ini menegaskan bahwa khalayak bersifat aktif dalam menafsirkan pesan media berdasarkan pengalaman, nilai, dan konteks sosial mereka. Studi ini berkontribusi pada kajian gender dan media serta memberikan wawasan praktis bagi pembuat film untuk menyajikan isu kesetaraan gender secara inklusif.
Fulltext View|Download
Keywords: Seksisme, Gadis Kretek, Analisis Resepsi, Representasi Gender

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.