skip to main content

PENENTUAN POLA DISTRIBUSI OPTIMAL MENGGUNAKAN METODE SAVING MATRIX UNTUK MENINGKATKAN FLEKSIBILITAS PEMESANAN (STUDI KASUS DI PT. INDOFOOD CBP SUKSES MAKMUR TBK NOODLE DIVISION SEMARANG)

*Evelyn Evelyn  -  Program Studi Teknik Industri Universitas Diponegoro, Indonesia
Aries Susanty  -  Program Studi Teknik Industri Universitas Diponegoro, Indonesia
Diana Puspitasari  -  Program Studi Teknik Industri Universitas Diponegoro, Indonesia

Citation Format:
Abstract

PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Noodle Division Semarang melakukan pendistribusian dengan menggunakan pola jaringan langsung, sehingga menimbulkan batasan dalam jumlah pemesanan yang disesuaikan dengan kapasitas kendaraan yakni sebanyak 750 dus mie instan. Batasan tersebut mengakibatkan permasalahan berupa kekakuan dalam fleksibilitas pemesanan. Berdasarkan permasalahan tersebut, kemudian dilakukan kajian dengan tujuan untuk mendapatkan pola distribusi optimal untuk meningkatkan fleksibilitas pemesanan dengan melakukan pengiriman ke beberapa tempat sekaligus. Metode yang digunakan dalam menentukan pola distribusi optimal adalah metode Saving Matriks. Kajian ini terbatas pada pendistribusian 7 varian rasa Indomie untuk stock point-stock point pada daerah Kota Semarang dengan kriteria split delivery, periodic demand, time windows, dan capacited Vehicle Routing Problem. Terdapat beberapa variabel dalam kajian ini yakni waktu muat tiap varian rasa, jarak tiap node, kecepatan, waktu bongkar tiap dus, jumlah permintaan per varian rasa tiap stock point, biaya sewa dan harga solar. Hasil dari penelitian ini berupa pola distribusi baru dengan 4 distribusi, yakni pada Distribusi I dilakukan pengiriman Jenis A rute perjalanan 2 (8-6-7-1), Jenis B rute perjalanan 2 (9-8-1-7), Jenis C rute perjalanan 3 (4). Distribusi II adalah pengiriman Jenis C dengan rute perjalanan 1 dan 2 (3-2-9-1]-8-6-7-1-4) ditambah dengan pemuatan Jenis A. Distribusi III adalah pengiriman Jenis A rute perjalanan 1 (3-2-9-1) dan Jenis B rute perjalanan 3 (6-7-5-4) ditambah dengan pemuatan Jenis B dan C. Selanjutnya Distribusi IV mengirimkan Jenis B rute perjalanan 4 (4-5), Jenis A rute perjalanan 3 (4-5-1), Jenis B rute perjalanan 1 (3-2-5). Penghematan setelah aplikasi pola distribusi baru sebesar Rp 2.096.750,00 untuk 1 kali pemenuhan demand.

 

ABSTRACT

            PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Noodle Division Semarang distribute their product with direct delivery network, so make a limit about number of order that same with vehicle capacity as 750 dus noodle. That limit cause a problem that is a rigid flexsibility order. mengakibatkan permasalahan berupa kekakuan dalam fleksibilitas pemesanan. Based of that problem, it done analysis with purpose to get an optimal distribution design, to increase order fleksibility with does shipping to some place in one route. The method that used to determine optimal distribution design is Saving Matrixs method. This analysis limit on distribute 7 variant taste of Indomie to stocks point on Semarang City with split delivery, periodic demand, time windows, dan capacited Vehicle Routing Problem (VRP) criteria. There are some variable on this analysis like shipping time for each variant, distance, velocity, receive time, demand, rent cost and gasoline price. This experiment result are like new distribution desain with 4 distributions as Distribusi I : 8-6-7-1 (Type A), 9-8-7-1 (Type B) and 3 Type C, Distribusi II : 3-2-9-1]-8-6-7-1-4 (Type C), Distribusi III : 3-2-9-1 (Type A),and  6-7-5-4 (Jenis B), Distribusi IV: 4-5 (Jenis B), 4-5-1 (Jenis A), 3-2-5 (Jenis B). Benefit that got after applicated the new distribution design is 2.096.750 rupiah’s for one times closed order. 

Fulltext View|Download
Keywords: varian rasa Indomie; Vehicle Routing Problem; metode Saving Matriks.

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.