skip to main content

ANALISIS BEBAN KERJA MENTAL MENGGUNAKAN NASATLX PADA WELDER PROYEK JEMBATAN RANGKA JALUR KA SOLO BALAPAN – KADIPIRO DAN SARAN PERBAIKAN (Studi Kasus : PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi)

*Muhammad Abdul Halim  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia
Zainal Fanani Rosyada  -  Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Kampus Undip Tembalang, Semarang, Indonesia 50275, Indonesia

Citation Format:
Abstract

Abstrak

PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi Pabrikasi Baja merupakan salah satu perusahaan BUMN yang
berkarya sejak tahun 2000 sebagai perusahaan yang mampu menyediakan layanan dalam bidang
pabrikasi Baja dan Industri Pressing, Plastic dan Casting (PPC) dengan mengutamakan project on
time on budget, safety dan quality. Proyek Jembatan Rangka Jalur Kereta Api Solo Balapan – Kadipiro
merupakan proyek pipa pertama kali yang dibuat oleh PT Wijaya Karya Industri dan Konstruksi
Pabrikasi Majalengka. Pada prosesnya pekerja mengalami kesulitan dan mengalami tekanan yang
besar karena perusahaan tersebut memiliki target yang tinggi dengan kualitas terbaik yang membuat
pekerja tersebut harus melakukan tugasnya dengan maksimal. Metode dalam penelitian ini adalah
metode NASA – TLX. Pengukuran metode NASA-TLX dibagi menjadi dua tahap, yaitu perbandingan
tiap skala (Paired Comparison) dan pemberian nilai terhadap pekerjaan (Event Scoring).Berdasarkan
perhitungan skor NASA-TLX yang dilakukan pada Welder Proyek Jembatan KA Solo Balapan -
Kadipiro PT Wijaya Karya Industri & Konstruksi, diketahui bahwa dari 5 karyawan terdapat 2
karyawan yang memiliki beban kerja mental pada kategori sangat tinggi, dan 3 karyawan yang
memiliki beban kerja pada kategori tinggi. Dengan hasil skor tertinggi yang didapatkan oleh Welder 3
dengan skor 85,667 dan skor terendah yang didapatkan oleh Welder 1 sebesar 74,333.

Kata kunci : NASA – LTX, Beban Kerja, Konstruksi

Abstract

PT Wijaya Karya Industri & Steel Fabrication Construction is a state-owned company that has worked
since 2000 as a company capable of providing services in the field of Steel manufacturing and the
Pressing, Plastic and Casting (PPC) Industry by prioritizing projects on time on budget, safety and
quality. The Solo Balapan – Kadipiro Railroad Frame Bridge Project is the first pipe project made by
PT Wijaya Karya Industri and Majalengka Manufacturing Construction. In the process, workers
experience difficulties and experience great pressure because the company has high targets with the
best quality that makes these workers have to do their job to the fullest. The method in this research is
the NASA – TLX method. The measurement of the NASA-TLX method is divided into two stages, namely
comparison of each scale (Paired Comparison) and giving a value to the work (Event Scoring).
Construction, it is known that out of 5 employees there are 2 employees who have mental workload in
the very high category, and 3 employees who have workload in the high category. With the highest score
obtained by Welder 3 with a score of 85.667 and the lowest score obtained by Welder 1 of 74.333.

Keywords : NASA – LTX, Workload, Construction

Fulltext View|Download
Keywords: NASA – LTX, Workload, Construction

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.